Kesaksian Sopir Kontainer Dipukuli Pengendara Pajero Arogan, Kepala Ditodong Pistol
Merdeka.com - Telah terjadi penganiayaan di Jalan Yos Sudarso, Sunter, Jakarta Utara, pada Sabtu (26/6) kemarin. Penganiayaan itu dilakukan oleh seorang pengemudi mobil merek Pajero kepada seorang sopir truk kontainer.
Mobil hitam dengan nomor polisi B 1861 QH itu kini masih diburu pihak berwajib. Diduga penganiayaan terjadi lantaran pria pengendara Pajero tak terima terhadap sopir kontainer.
Bahkan pria tersebut tak segan memecah kaca truk, serta menodongkan pistol ke sang sopir. Berikut kesaksian lengkap sopir truk kontainer yang menjadi korban? Berikut ulasannya.
-
Bagaimana polisi mengancam pemobil tersebut? Dia bahkan mengatakan jika memang si pemobil tak mau memberi sesuai yang dia minta maka SIM nya bakal ditahan dan ditilang.
-
Apa yang terjadi pada mobil tersebut? Kronologi Kapolsek menjelaskan, mulanya mobil yang diserang sedang melintas. Tiba-tiba diberi tahu ada percikan api dari kolong mobil. Namun untuk penyebab kebakaran masih didalami.
-
Apa yang diminta oleh polisi kepada pemobil tersebut? Dalam video yang direkam dari arah kursi penumpang belakang itu, nampak dan terdengar pak polisi meminta Rp150 ribu kepada pemobil.
-
Apa yang dilakukan pelaku penipuan terhadap mobil korban? Terduga pelaku bahkan membawa paksa kendaraan milik RAW.
-
Kenapa motor jadi incaran pencuri? 'Warga harus menjaga betul keamanan kendaraan bermotornya terutama roda dua yang sering menjadi incaran para pelaku curanmor. Tetap waspada dan selalu parkir sepeda motor di tempat parkir yang benar dan gunakan kunci pengaman tambahan,' Kapolres Banjar AKBP Ifan Hariyat di Martapura, Kabupaten Banjar, Rabu (19/6).
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
Mobil Pajero Rem Mendadak
Sopir truk kontainer mengungkapkan kesaksiannya atas awal mula kejadian penganiayaan dan penodongan pistol kepada dirinya yang dilakukan pengemudi Pajero dengan nomor polisi B 1861 QH. Menurutnya pengendara Pajero itu tak terima diklakson olehnya. Padahal klakson dibunyikan atas tindakan si pengendara Pajero yang telah membuatnya kaget karena belok dan mengerem mendadak.
Instagram @tnilovers18 ©2021 Merdeka.com
Karena tak terima, pengendara Pajero itu keluar mobil dan memanjat pintu truk.
"Gara-garanya cuma mengklakson doang. Enggak nabrak sama sekali, lecet pun. Sebenarnya dia yang salah, tiba-tiba buang (belok) ke kiri ya saya klakson dong," kata Egi, sopir truk kontainer seperti dikutip dari laman Instagram akun @tnilovers18.
Menganiaya dan Memecah Kaca Truk
Instagram @tnilovers18 ©2021 Merdeka.com
Dalam video yang beredar, sekian kali pria itu memukul Egi sang sopir truk kontainer. Aksinya sempat dilerai oleh warga.
Namun pria tersebut kembali naik ke pintu truk. Ia memecah kaca depan truk. Kemudian melayangkan pukulan lagi ke arah Egi.
"Kalau misalkan saya tabrak ya hancur dong mobil dia. Dia ngomong kasar gitu, langsung mukul. Habis mukulin langsung kaca yang dipecahin," imbuhnya.
Dikejar dan Dipukuli Pakai Tongkat
Instagram @tnilovers18 /©2021 Merdeka.com
Mengetahui bahwa pengemudi Pajero itu membawa pistol, Egi pun kian takut. Ia memilih kabur dan dikejar. Tapi sayang pengendara Pajero itu bisa memberhentikannya dan kembali melayangkan pukulan.
"Awalnya pakai nodong pakai pistol. Habis kejar-kejaran, kena lagi saya. Baru saya dipukulin pakai tongkat. Enggak sempat nembak," papar Egi.
Ditodong Pistol ke Wajah
Pria arogan itu tak segan menodongkan senjata api ke arah wajah Egi. Lantaran takut ditembak, ia pun memilih kabur dan segera melapor ke kantor polisi.Selain itu ia meminta surat bukti visum dari rumah sakit. Wajahnya mengalami sejumlah luka dan memar.
"Saya takut sama pistol, makanya saya kabur. Ditodong ke muka saya, pas kaca. Takut ditembak makanya saya kabur. Habis bikin laporan ke Polres sama dari UGD RS," pungkas Egi.
Instagram @tnilovers18 ©2021 Merdeka.com
Melansir dari laman Instagram akun @tnilovers18, plat QH umumnya digunakan oleh petinggi atau petugas kepolisian. Sementara kode QZ, sama halnya dengan QH dan RFP, yakni plat yang digunakan dalam keperluan kepolisian.
(mdk/kur)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Viral video berisi aksi seorang pria yang terlibat cekcok dengan pengendara lain saat berkendara di jalan kawasan Kalibata, Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaKorban mengabadikan detik-detik terduga pelaku menodongkan benda mirip pistol dari dalam mobil Yaris.
Baca SelengkapnyaDengan tampah penuh emosi, pria berseragam TNI AL tersebut keluar dari mobil, dan langsung memukul MAF hingga terluka
Baca SelengkapnyaPengemudi Pajero yang terlibat dalam insiden ini diduga adalah seorang Purnawirawan Mayjen TNI
Baca SelengkapnyaViral aksi pemukulan di jalan oleh pria yang ngaku-ngaku sebagai anggota Kopassus.
Baca SelengkapnyaKorban saat itu sedang mengemudikan Mitsubishi Colt Diesel dengan mengangkut pasir melaju ke Kampung Bayur, Desa Lebakwangi, Tangerang pada Senin (30/9) malam.
Baca SelengkapnyaPolisi mendalami pria berlagak koboi di Mampang Selatan terlibat kejahatan lain.
Baca SelengkapnyaViral pengendara mobil mengacungkan senjata tajam ke pengendara lainnya.
Baca SelengkapnyaSebuah video seorang pengemudi mobil memukul pengendara motor di kawasan Demangan, Kota Yogyakarta viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaWarga Kota Purwokerto, Banyumas, dan sekitarnya diresahkan dengan kemunculan aksi koboi jalanan yang dilakukan seorang pengemudi mobil.
Baca SelengkapnyaKejadian bermula ketika pengendara Pajero Sport menerobos lampu merah.
Baca SelengkapnyaAksi supir ugal-ugalan tersebut membuat geram pengendara lain, sehingga berakhir diamuk massa.
Baca Selengkapnya