Mengenal Tradisi Mandi Lumpur Usai Hari Raya Nyepi, Ritual Sakral Bersihkan Diri
Merdeka.com - Hari Raya Nyepi tahun ini diperingati pada Kamis, (3/3/2022) mendatang. Sesuai namanya, Nyepi berasal dari kata sepi. Biasanya, umat Hindu yang merayakan Nyepi akan melakukan perenungan diri.
Setiap tahun baru Saka ini, umat Hindu di seluruh Indonesia khususnya di Bali melaksanakan sejumlah rangkaian ritual untuk merayakan Hari Raya Nyepi.
Mulai dari sebelum hari raya hingga sesudah hari raya. Tradisi usai Nyepi yang populer ialah Mebuug Buugan atau mandi lumpur. Kegiatan ini merupakan ritual sakral yang bertujuan untuk membersihkan diri. Simak ulasannya:
-
Apa yang dirayakan saat Nyepi? Meskipun hari raya Nyepi sering diidentikkan dengan keheningan, namun Surabaya menawarkan beragam destinasi liburan yang tetap dapat dinikmati oleh para pengunjung.
-
Mengapa Nyepi dirayakan? Meskipun hari raya Nyepi sering diidentikkan dengan keheningan, namun Surabaya menawarkan beragam destinasi liburan yang tetap dapat dinikmati oleh para pengunjung.
-
Di mana Nyepi dirayakan? Meskipun hari raya Nyepi sering diidentikkan dengan keheningan, namun Surabaya menawarkan beragam destinasi liburan yang tetap dapat dinikmati oleh para pengunjung. Berikut deretan destinasi liburan yang dapat dikunjungi saat hari raya Nyepi di Surabaya:
-
Bagaimana cara merayakan Nyepi? Meskipun hari raya Nyepi sering diidentikkan dengan keheningan, namun Surabaya menawarkan beragam destinasi liburan yang tetap dapat dinikmati oleh para pengunjung.
-
Kapan Nyepi dirayakan? Meskipun hari raya Nyepi sering diidentikkan dengan keheningan, namun Surabaya menawarkan beragam destinasi liburan yang tetap dapat dinikmati oleh para pengunjung. Berikut deretan destinasi liburan yang dapat dikunjungi saat hari raya Nyepi di Surabaya: Klenteng Sanggar Agung, Kenjeran
-
Apa tradisi unik di Banyuwangi untuk merayakan Maulid Nabi? Masyarakat di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, memiliki tradisi unik untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW. Mereka melakukan arak-arakan telur yang digantung pada pohon pisang. Telur ini dihias menggunakan bungkus warna-warni sehingga tampak memikat.
Ritual Mandi Lumpur
Sebelum dan sesudah Hari Raya Nyepi, biasanya umat Hindu akan melaksanakan beberapa ritual sakral yang bertujuan untuk mensucikan diri. Salah satunya ialah ritual mandi lumpur atau Mebuug Buugan.
Mandi lumpur menjadi ritual unik membersihkan diri di Pulau Dewata. Mebuug-buugan sendiri berasal dari kata Buug yang artinya tanah atau lumpur. Lumpur dianggap sebagai perlambang hal-hal buruk dan kotor.
©2015 merdeka.com/gede nadi jaya
Tradisi ini sarat dengan makna filosofis. Ritual ini bermakna untuk membersihkan diri dari dosa-dosa yang telah dilakukan.
Menurut umat Hindu, tradisi ini bertujuan untuk menetralisir sifat buruk manusia. Dalam tradisi ini, lumpur dijadikan sebagai simbol dosa yang melekat pada manusia dan saat tahun baru Caka harus dibersihkan.
Untuk Bersihkan Diri
©2015 merdeka.com/gede nadi jaya
Melansir dari laman Liputan6, ritual Mebuug Buugan dilaksanakan setelah Nyepi, saat merayakan Hari Ngembak Geni. Biasanya seluruh umat Hindu akan menggunakan pakaian adat. Acara dimulai dengan berdoa bersama. Setelah itu mereka berjalan bersama sambil menyanyi, menyusuri hutan mangrove untuk mandi lumpur. Setibanya di lokasi, mereka kemudian akan berendam di lumpur.
Usai Mandi Lumpur Lanjut Sembahyang
©2015 merdeka.com/gede nadi jaya
Setelah mandi lumpur dilakukan, biasanya para umat Hindu di Bali akan berarak menuju pantai. Mereka bersama-sama masuk ke dalam air untuk membersihkan lumpur di seluruh tubuh. Kemudian, mereka akan langsung menuju ke Pura untuk melakukan sembahyang. Setelah menerima bercikap air suci atau tirta, barulah mereka akan kembali ke rumah masing-masing. Seperti yang sudah disebutkan di atas, tradisi mandi lumpur ini dilakukan oleh masyarakat Bali dengan tujuan untuk memohon anugerah terhadap Ida Sanghyang Widhi Wasa (Tuhan Yang Maha Esa) agar umat manusia diberikan kesejahteraan dan keselamatan.
(mdk/khu)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dalam menyambut bulan Ramadan, setiap daerah memiliki tradisinya masing-masing yang unik dan penuh makna.
Baca SelengkapnyaTradisi dilakukan pada 14 Rabiul Awal di tempat-tempat keramat yang dianggap suci.
Baca SelengkapnyaUpacara Melasti pagi ini merupakan kegiatan rutin tahunan yang masuk ke dalam rangkaian perayaan Nyepi.
Baca SelengkapnyaSebelum merayakan Hari Raya Idul Fitri, dianjurkan untuk melakukan mandi idul fitri. Hal ini sebagai wujud rasa syukur atas Ramadan yang telah berlalu.
Baca SelengkapnyaSaat upacara Melasti, segala sesuatu atau sarana sembahyang di Pura dibawa ke laut untuk disucikan.
Baca SelengkapnyaUpacara Melasti di Pantai Parangtritis berhasil mendongkrak kunjungan wisatawan
Baca SelengkapnyaDi Provinsi Sumatra Utara, masyarakat menyambut bulan suci ini dengan ragam tradisi yang berbeda-beda dan tentunya penuh makna.
Baca SelengkapnyaNiat mandi Idul Adha perlu dibaca oleh umat Muslim sebelum menunaikan ibadah salat ini
Baca SelengkapnyaKegiatan ini menjadi simbol penyucian diri umat Tri Dharma guna menghapus segala keburukan hati dan pikiran serta kembali suci.
Baca SelengkapnyaUmat muslim dianjurkan mandi sebelum memasuki bulan Ramadhan. Berikut niat mandi puasa Ramadhan latin.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi mengucapkan Selamat Hari Raya Nyepi 2024 kepada seluruh umat Hindu yang merayakan.
Baca SelengkapnyaDoa mandi wajib sebelum puasa dan tata caranya hendaknya perlu diketahui umat Islam dengan baik.
Baca Selengkapnya