Remaja SMA Minta Ban Bekas, Jenderal Polisi Langsung Telepon Kirim Barang
Merdeka.com - Di tengah ketidakpastian situasi di Tanah Air lantaran pandemi Covid-19, ada saja kebaikan yang masih dilakukan banyak orang. Cerita haru tentang seorang remaja asal Aceh ini sukses membuat salut publik.
Tia Rahmadhani (16), seorang siswi SMAN 1 Meureudu Kabupaten Pidie Jaya nekat mengirim pesan kepada Kapolda Aceh Irjen Pol Wahyu Widada. Berterus terang, ia meminta ban bekas.
Hal itu pun membuat Irjen Wahyu penasaran dengan kegunaannya. Setelah mengetahui alasannya, Irjen Wahyu pun segera mengerahkan anak buah dan menelpon Tia. Lantas, apa maksud dari seorang siswi SMA itu? Berikut ulasannya.
-
Bagaimana siswi SMK memberi sinyal bahaya? Siswi SMK di Surabaya yang diperkosa anggota TNI sempat meminta pertolongan dengan cara memberi isyarat atau kode tangan mengepal pada orang di sekitarnya.
-
Siapa yang dilaporkan ke polisi? Polda Metro Jaya diketahui mengusut dugaan kasus menyebarkan hoaks Aiman lantaran menuding aparat tidak netral pada Pemilu 2024.
-
Apa yang dilakukan Polda ke Aiman? 'Tim penyelidik kembali telah melayangkan surat undangan klarifikasi terhadap Aiman Witjaksono untuk dilakukan klarifikasi yang diagendakan dilakukan pasa hari Selasa, 5 Desember 2023 pukul 09.00 Wib di ruang riksa Subdit Cyber Ditreskrimsus Polda Metro Jaya,' kata Dirreskrimsus Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak dalam keterangannya, Minggu (3/12).
-
Kenapa Aiman dipanggil Polda? Polisi kembali memanggil Juru Bicara Tim Pemanangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud Aiman Witjaksono untuk memberikan klarifikasi, terkait kasus dugaan Polisi tidak netral pada Pemilu 2024.
-
Kenapa Ria Ricis lapor polisi? 'Hari ini saya melakukan pemeriksaan lanjutan terkait adanya pemerasan dan ancaman menggunakan data pribadi. Di sini saya merasa dirugikan dan sangat terancam tentunya,' ucap Ria Ricis di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin (10/6/2024).
-
Kenapa anak SD di Jombang tega menganiaya temannya? Diduga korban takut karena di lokasi kejadian ada teman pelaku.
Kirim Pesan ke Kapolda
Bermodalkan tekad kuat, Tia memberanikan diri mengirim sebuah pesan ke akun Instagram Irjen Wahyu. Ia berharap, pesannya bakal direspons layaknya seorang anak juru parkir yang berkirim pesan kepada Irjen Wahyu sebelumnya.
"Tia mencoba mengirimkan pesan kepada Kapolda Aceh Irjen Pol.Drs. Wahyu Widada melalui media sosial Instagram," dikutip dari laman resmi RRI Banda Aceh.
Minta Ban BekasPermintaannya pun cukup unik dan beda. Melalui pesan singkatnya itu, Tia tak segan untuk meminta sejumlah barang seperti ban bekas, bambum jaring, hingga tali.
"Permintaannya pun tergolong aneh, ia meminta bantuan Kapolda Aceh berupa ban bekas, jaring, bambu, dan tali," dikutip dari laman resmi RRI Banda Aceh.
Kapolda Aceh Kirim Bantuan
Pesan singkat yang dikirim Tia itu pun sukses merebut atensi Irjen Wahyu. Melalui Direct Message Instagram, Irjen Wahyu lantas menanyakan maksud serta kegunaan dari sejumlah barang yang diminta seorang siswi SMA itu.
Rupanya, Tia mengaku hendak menolong warga di kampungnya untuk mencari penghidupan di tengah kesulitan, membangun budidaya tiram. Ia tak tega melihat para warga yang menempuh perjalanan 4 jam untuk mencari tiram.
Mendengar alasannya, Irjen Wahyu langsung turun tangan, mengirim bantuan dibantu sejumlah personel Polres Pidie Jaya. Satu truk penuh ban bekas hingga tali siap digunakan.
Instagram/@andreli48 ©2021 Merdeka.com
Senyuman mulai merekah di wajah warga. Begitu pula Tia. Ia merasa puas dengan respons Irjen Wahyu beserta jajaran Polres Pidie Jaya.
Momen Video Call Kapolda & Siswi SMA
RRI ©2021 Merdeka.com
Momen itu pun nampaknya menjadi salah satu yang tak akan pernah dilupakan Tia. Ia juga berkesempatan untuk bertatap muka dengan Irjen Wahyu melalui sambungan video call.
Bersama dengan sejumlah warga, Tia lantas mengucap terima kasih kepada Irjen Wahyu. Senyum dan lambaian tangan menghiasi pertemuan warga, Tia, dan Irjen Wahyu.
Hal ini pun menuai apresiasi dari Irjen Wahyu. Sosok remaja yang pernah menjuarai kompetensi Sains Nasional bidang Geografi itu disebutnya sebagai pahlawan di kampungnya.
RRI ©2021 Merdeka.com
"Saya tentunya mengapresiasi Tia yang merupakan sosok seorang pahlawan di kampungnya. Ini merupakan bukti bahwa Aceh memiliki generasi emas," kata Irjen Wahyu dikutip dari laman RRI Banda Aceh.
(mdk/mta)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jika terbukti menelantarkan keluarganya dan lebih memilih sang pelakor, akan memberikan sanksi pencopotan.
Baca SelengkapnyaPolda Maluku berjanji memproses baik hukum maupun etik pada Briptu FH.
Baca Selengkapnyapelaku HM diamankan di wilayah Kelurahan Panancangan, Kecamatan Cipocok Jaya, Kota Serang
Baca SelengkapnyaIA nekat menyebarkan video tersebut karena kesal ajakan bertemu ditolak oleh mantannya.
Baca SelengkapnyaPencurian terjadi saat korban memarkirkan mobilnya di pinggir jalan.
Baca SelengkapnyaMM melakukan pemukulan terhadap anak AKBP S. Akibat pemukulan tersebut, MM harus mendekam di tahanan Polsek Maritengngae.
Baca SelengkapnyaFA pun langsung menodongkan pisau kepada SA untuk mencoba merampas barang berharga miliknya.
Baca SelengkapnyaKapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo berjanji memberikan keadilan ke bocah perempuan di Padang Sidempuan yang jadi tersangka usai menerima video porno.
Baca SelengkapnyaKakaknya berinisial T, seorang purnawirawan Pati TNI dari Kowad.
Baca SelengkapnyaKorban MFW awalnya dihubungi oleh rekannya S. Ketika itu, dia diminta untuk menjemput di rumah.
Baca SelengkapnyaSi bocah diberi 'hadiah' istimewa. Seperti apa momen tersebut?
Baca Selengkapnya