Tes Mental Calon TNI AD, Dua Pria Ini Tak Hafal Sumpah Pemuda
Merdeka.com - Profesi sebagai Tentara Nasional Indonesia (TNI) memang banyak diminati oleh masyarakat. Sosoknya yang selalu dipandang gagah ini bertanggung jawab atas operasi pertahanan negara. Para calon TNI pun harus melakukan persiapan yang dalam sebelum mendaftar.
Namun, dua calon TNI AD ini ketahuan tidak hafal Sumpah Pemuda. Hal itu diketahui saat keduanya tes mental dengan prajurit TNI. Lantas bagaimana calon TNI AD yang tak hafal Sumpah Pemuda ini?
Melansir dari akun YouTube Army Channel Indonesia, Rabu (14/7), simak ulasan informasinya berikut ini.
-
Apa prestasi yang dimiliki kedua prajurit TNI? Keduanya diketahui memiliki kemampuan mumpuni di bidang olahraga. Di antaranya yakni lari, terjun atletik, hingga sukses mengikuti ajang triatlon di berbagai kesempatan.
-
Siapa saja tokoh Sumpah Pemuda? Di tangan setidaknya 13 tokoh serta para pemuda pemudi Indonesia, Sumpah Pemuda tercetus pada Kongres Pemuda II.
-
Apa yang unik dari nama prajurit TNI AD? 'Ini namanya Yayang, ini suka bikin masalah orang, kalau dia telepon saya oke Yang. Istri saya dengar dikira Ayang saya, Sayang-sayang manggilnya gara-gara kau nanti orang salah persepsi,' ujar Edward.
-
Kenapa prajurit TNI itu tidak mengingat kejadian kecelakaan? Oleh karena itu, prajurit TNI tersebut tidak berhasil mengingat apa saja. Bahkan, ketika diajak berbicara dengan dokter yang memeriksa, ia mengaku langsung lupa dengan pertanyaan dan jawaban yang seharusnya ia jawab.
-
Siapa yang memakai seragam TNI? Chef Renatta kelihatan keren banget pake seragam TNI biru.
-
Apa makna Sumpah Pemuda? Sumpah Pemuda sendiri jatuh pada tanggal 28 oktober dan diperingati setiap tahunnya. Sebagaimana diketahui, Sumpah Pemuda merupakan salah satu hari bersejarah. Khususnya bagi para pemuda di Indonesia.
Tes Mental Calon TNI AD
Para calon TNI sudah sewajarnya melakukan persiapan yang dalam sebelum mendaftar. Berbagai hal perlu dipersiapkan, baik itu segi fisik maupun pengetahuan atau wawasan. Namun, calon TNI ini tidak bisa menyebutkan secara lengkap Sumpah Pemuda.
"Dari Danramil nih, sumpah pemuda. Kamu masih pemuda atau sudah tua?," tanya prajurit TNI AD.
"Siap masih pemuda," jawab salah satu calon TNI AD.
YouTube Army Channel Indonesia ©2021 Merdeka.com
"Kau jangan lupa sumpahmu. Kau dulu sumpah pemuda, cepat kamu enggak bisa kamu, saya tidak terima pendataanmu. Kamu jadi tentara kok sumpah pemuda enggak tahu," kata prajurit TNI AD.
"Siap, Sumpah Pemuda. Satu, Kami putra dan putri Indonesia mengaku bertumpah darah yang satu, Tanah Air Indonesia. Dua, kami putra dan putri Indonesia mengaku berbahasa yang satu, Bahasa Indonesia," papar calon TNI AD tersebut.
"Terus satu lagi? Ada tiga itu, jangan kau simpan satunya. Cepat," tanya prajurit TNI ini.
Dua Calon TNI Tidak Hafal
Tak hanya dia saja, calon TNI AD lainnya juga ketahuan tidak hafal Sumpah Pemuda. Padahal ini merupakan hal dasar yang harus diingat oleh masyarakat Indonesia."Hah kau, tiga apa?," tanya nya pada calon prajurit TNI lainnya.
YouTube Army Channel Indonesia ©2021 Merdeka.com
"Siap, tidak hafal," jawab calon prajurit lainnya."Alamak, cacat ini namanya. Kamu mau jadi pemuda, apa yang terakhir?," tanyanya kepada dua calon prajurit TNI ini."Hei kamu, kamu kalau enggak hafal, enggak istirahat-istirahat. Coba kau ingat-ingat lagi," jelasnya."Siap, tadi ada yang salah Pak. Siap, dari sumpah yang kedua salah pak," kata salah satu calon TNI yang membaca Sumpah Pemuda sebelumnya."Coba," kata prajurit ini."Siap, seharusnya menjunjung bahasa persatuan, Bahasa Indonesia," ralatnya.
Sumpah Pemuda Indonesia
Melihat usaha dalam mengingat, prajurit TNI AD ini akhirnya memaparkan Sumpah Pemuda. Tidak secara menyeluruh, prajurit ini menjelaskan poin-poin dari Sumpah Pemuda.
YouTube Army Channel Indonesia ©2021 Merdeka.com
"Saya masih lupa yang ketiga Pak," kata calon prajurit ini jujur."Pertama kan, pertumpahan darah yang satu, Tanah Air Indonesia kan. Dua, berbangsa yang satu, Bangsa Indonesia. Tiga, menjunjung bahasa persatuan, Bahasa Indonesia. Itu kalimat intinya," jelas prajurit TNI ini."Siap, terima kasih Bapak," kata salah satu calon prajurit TNI AD ini.
Video Dua Calon TNI AD Tak Hafal Sumpah Pemuda
Berikut video dua pria calon TNI AD yang tidak hafal Sumpah Pemuda Indonesia.
(mdk/tan)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mental ideologi adalah sikap dan cara berpikir yang sesuai dengan nilai-nilai dan prinsip-prinsip yang menjadi dasar negara Indonesia, seperti Pancasila.
Baca SelengkapnyaTak kenal menyerah, sosok anggota TNI ini mengaku sempat gagal 10 kali sebelum akhirnya menjadi abdi negara.
Baca SelengkapnyaCerita perjuangan gigih seorang pemuda untuk bisa meraih mimpinya.
Baca SelengkapnyaCalon prajurit TNI ini bikin pusing pelatih karena punya tinggi badan 2 meter.
Baca Selengkapnya“Ya kita kan punya sapta marga dan sumpah prajurit ya. Kita ikuti saja itu, ada batasan," kata Jenderal Agus
Baca SelengkapnyaJoni sempat viral karena aksi heroiknya memanjat tiang bendera setinggi 15 meter saat Upacara HUT ke-73 RI tahun 2018 lalu.
Baca SelengkapnyaIni potret anak kembar taruna Akmil, disebut sama-sama calon jenderal TNI di masa depan.
Baca SelengkapnyaMenurutnya, dia gagal pada tinggi badan sehingga disuruh untuk kembali mempersiapkan diri untuk seleksi kali berikut
Baca SelengkapnyaAsisten Pelatih Timnas AMIN Jazilul Fawaid menyebut perkataan adu gagasan dari dua capres itu hanya kertas kosong.
Baca SelengkapnyaApa jadinya jika seorang personel kepolisian tak hafal Pancasila?
Baca SelengkapnyaKisah menarik datang dari dua pria yang beruntung. Mereka adalah seorang polisi dan PNS Polri.
Baca SelengkapnyaSeleksi prajurit digelar di bawah seleksi Kodam IX/Udayana.
Baca Selengkapnya