149 CEO hadiri Rakor BUMN di Parapat
Merdeka.com - Kementerian BUMN menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) CEO BUMN 2017 yang berlangsung di Hotel Inna Parapat, Danau Toba, Sumatera Utara yang berlangsung sejak Rabu hingga Kamis (20-21) Desember. Diikuti oleh sekitar 149 CEO dan Perusahaan Anak BUMN, Rakor BUMN kali ini juga digelar dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Bersama sejumlah BUMN.
Pada Desember 2017 ini, tak kurang dari 13 BUMN merayakan hari jadinya yakni PT Pelindo I, Pelindo II, Pelindo III, Pelindo IV, Bank BRI, Asuransi Jiwasraya, Pertamina, PT Pusri, PT Pupuk Kaltim, PT DKB, PT Danareksa, dan Kantor Berita Antara.
Direktur Utama PT INALUM (Persero), Budi Gunadi Sadikin mengatakan, penyelenggaraan Koordinasi BUMN ini dimaksudkan untuk lebih meningkatkan lagi sinergi antar-BUMN. Dari 118 BUMN serta perusahaan anak yang totalnya berjumlah 149 BUMN, diharapkan makin meningkatkan opportunity untuk lebih melakukan sinergi.
-
BUMN dan BUMS punya tujuan apa? BUMS sendiri didirikan dengan tujuan untuk mendapatkan keuntungan.
-
Apa tugas Kementerian BUMN? Kementerian BUMN Bertugas menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang badan usaha milik negara
-
Bagaimana Kementerian BUMN mengelola BUMN? Fungsi Kementerian BUMN Perumusan dan penetapan kebijakan sekaligus koordinasi dan sinkronisasi pelaksanaan kebijakan, di bidang pengembangan usaha, inisiatif bisnis strategis, penguatan daya saing dan sinergi, penguatan kinerja, penciptaan pertumbuhan berkelanjutan, restrukturisasi, pengelolaan hukum dan peraturan perundang-undangan, manajemen sumber daya manusia, teknologi dan informasi, keuangan dan manajemen risiko BUMN.
-
Apa tujuan utama dari Workshop Influencer BUMN? Program yang dilakukan di 8 kota di Indonesia ini, diikuti para pegawai BUMN dari berbagai perusahaan, khususnya para influencer atau penggiat media sosial milenial dan generation-Z.
-
Kenapa Kementerian BUMN dibentuk? Pada masa Kabinet Pembangunan VI, namanya menjadi Kantor Menteri Negara Penanaman Modal dan Pembinaan BUMN/Kepala Badan Pembinaan BUMN.
-
Bagaimana Bara Indah Sinergi Group mengembangkan bisnis nya? Awalnya, perusahaan ini berfokus pada trading batu bara dan kemudian memperluas operasionalnya dengan mengakuisisi tiga konsesi batu bara yang mendukung pertumbuhannya di Kalimantan Tengah.
"BUMN terdiri dari 118 perusahaan nggak banyak orang tahu, dan nggak banyak yang tahu juga revenue (pendapatan) BUMN total ada 2.000 triliun. Lebih besar dari jumlah APBN kita yang jumlahnya sekitar 1.800 triliun. Kita lebih besar lagi opportunitynya kalau bisa bersinergi," kata Budi Gunadi Sadikin dalam wawancara khusus dengan merdeka.com di sela-sela Rakor BUMN di Danau Toba, Rabu (20/12) malam.
Budi mencontohkan, seperti halnya perusahaan media, Kapanlagi Networks (KLN) yang memiliki banyak media online, jika semua BUMN bersinergi maka akan menghasilkan sebuah sinergi lebih baik.
"Seperti Kapanlagi Networks, banyak medianya. Semua bisa disinergikan satu sama lain, baik wartawannya atau back office-nya, atau teknologinya. Kita sekarang berjalan sendiri-sendiri saja seperti itu. Apalagi jika disinergikan," imbuh Budi.
Rakor BUMN ini lanjut Budi juga untuk saling mengenal antara CEO BUMN yang satu dengan yang lainnya. Selain bertujuan untuk mensinergikan antara BUMN, Rakor BUMN juga dimaksudkan sebagai agen pembangunan, sehingga sering dilakukan di daerah-daerah.
"Kita selalu masuk ke daerah-daerah dimana kita berkontribusi, tidak cuma cari untung. Tapi agen pembangunan," ungkap pria yang baru beberapa bulan menjabat sebagai Dirut PT INALUM (Persero) tersebut.
Memilih Danau Toba sebagai lokasi Rakor BUMN kali ini, menurut Budi selain lokasinya dekat dengan PT INALUM (Persero), juga dimaksudkan agar sektor pariwisata di kawasan ini semakin meningkat. "Kenapa dipilih Toba, karena potensi wisatanya besar sekali."
Rakor CEO BUMN 2017 ini juga diisi dengan berbagai kegiatan. Di antaranya Diskusi CAPEX per Kedeputian, Focus Group Discussion (FGD) dan Talkshow BUMN Millenials. Tak cuma itu, ada juga kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) yang digelar di sekitar wilayah Danau Toba. Kegiatan CSR dibagi ke dalam 9 titik yang telah ditentukan.
Pada hari terakhir, Kamis (21/12), juga diagendakan kegiatan antara lain 'BUMN Mengajar', 'Bersih-bersih di Sekolah' dan 'Launching Aplikasi Sobat BUMN'. Tak cuma itu, peserta Rakor CEO BUMN 2017 juga mengikuti kegiatan Arung Jeram (Fun Rafting) di Sungai Asahan yang terletak 5 km di hilir PLTA Tangga PT INALUM (PERSERO), Desa Meranti Utara, Kabupaten Toba Samosir, Sumatera Utara.
Acara Rakor BUMN 2017 ini juga dihadiri oleh Menteri BUMN Rini Soemarno, yang rencananya juga akan mengikuti kegiatan arung jeram di Sungai Asahan.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
isi pertemuannya dengan Prabowo Subianto yang salah satunya membicarakan mengenai IKN
Baca SelengkapnyaBersih-bersih BUMN jadi salah satu langkah Erick Thohir mengefisienkan BUMN.
Baca SelengkapnyaPertamina bersama dengan Forum Human Capital Indonesia (FHCI) menyelenggarakan acara bertajuk Employee & Industrial Relations Conference (EIRC) 2024.
Baca SelengkapnyaErick Thohir terus mendorong perusahaan BUMN ekspansi bisnis ke level internasional.
Baca SelengkapnyaKeterbukaan informasi publik memiliki peran signifikan dalam pembangunan yang berkelanjutan dan inklusif.
Baca SelengkapnyaUMKM yang tercatat berkontribusi 61 persen terhadap PDB dan menyerap 97 persen tenaga kerja di Indonesia menjadi fokus kolaborasi Pertamina dan Kemenparekraf.
Baca SelengkapnyaLaba konsolidasi BUMN pada 2023 mencapai Rp 292 triliun.
Baca SelengkapnyaErick Thohir menyebut, pelaku UMKM di Indonesia sangat membutuhkan pendampingan untuk mengembangkan usahanya.
Baca SelengkapnyaErick menyampaikan, penggabungan ketujuh perusahaan ini merupakan bentuk dari perbaikan tata kelola BUMN Karya.
Baca SelengkapnyaChairiah menekankan pentingnya bagi IDSurvey untuk menjaga pendapatan tidak lebih rendah dari tahun 2024.
Baca SelengkapnyaJokowi melakukan tukar pikiran dengan para pelaku bisnis di IKN
Baca SelengkapnyaTak hanya itu, Erick juga menawarkan pihak lain jika ingin menggunakan aset BUMN termasuk Gedung Kementerian BUMN.
Baca Selengkapnya