4 Strategi anti bangkrut setelah perayaan Lebaran
Merdeka.com - Ramadan memang bulan penuh berkah. Namun, bisa saja bulan yang baik ini menjadi bencana finansial bila kamu tidak mempersiapkannya dengan baik.
Maklum, saat puasa hingga Lebaran banyak sekali kebutuhan yang harus dipenuhi. Mulai dari kebutuhan mudik, bagi mereka yang ingin pulang kampung, hingga kebutuhan pakaian, makanan hingga bagi-bagi amplop sekalipun.
Untuk itu, cekaja.com punya cara agar kalian tidak bangkrut usai perayaan Lebaran. Berikut caranya:
-
Apa yang perlu dipersiapkan sebelum puasa Ramadan? Banyak hal yang mesti dipersiapkan sebelum kita menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadan, agar ibadah puasa tidak percuma. Sebagaimana peringatan dari Rasulullah: 'Banyak orang yang berpuasa namun tidak mendapatkan apa-apa, kecuali lapar dan dahaga.' (HR. Ahmad).
-
Utang apa yang harus segera dilunasi setelah libur lebaran? Meskipun bisa memberikan kenyamanan dalam jangka pendek, utang semacam ini bisa menjadi beban finansial yang berat dalam jangka panjang. Untuk menghindari akumulasi utang yang berlebihan, segeralah melunasi utang yang ada dan jika memungkinkan, menghindari terperangkap dalam siklus utang yang berkelanjutan.
-
Apa yang perlu disiapkan sebelum puasa? Dekatnya bulan Ramadan sering diantisipasi oleh umat Muslim di seluruh dunia. Namun sebelum memulai puasa, ada beberapa hal yang penting untuk dipertimbangkan agar proses puasa berjalan lancar dan memberikan manfaat bagi kesehatan.
-
Apa saja yang perlu dianggarkan saat mudik? Cobalah untuk melakukan budgeting berbagai biaya yang diperlukan selama di perjalanan agar bisa memperhitungkan berapa jumlah uang yang diperlukan untuk perjalanan mudik. Jangan lupa masukkan juga budgeting untuk berbagai pengeluaran yang biasanya terjadi saat mudik. Misalnya saja budget untuk membeli oleh-oleh, salam tempel untuk keponakan dan anak-anak kecil di sekitar rumah, serta berbagai kebutuhan lain yang mungkin saja diperlukan.
-
Apa tips diet saat Lebaran? Untuk itu, dr. Ngabila Salama, seorang praktisi kesehatan masyarakat, membagikan sejumlah kiat yang dapat membantu masyarakat menjaga berat badan mereka selama merayakan Lebaran.
-
Kenapa tips memasak menu lebaran penting? Menjelang Hari Raya, hati nurani kita pasti ingin meningkatkan intensitas ibadah untuk mendapat keberkahan serta pahala berlipat ganda dari Allah SWT.
Jangan habiskan THR
Belanja Lebaran terkadang menjebak. Ada banyak kebutuhan yang harus dipenuhi sehingga orang cenderung membelanjakan seluruh uangnya pada momen ini. Padahal, setelah Lebaran ada banyak hal penting yang juga butuh biaya mulai dari biaya masuk sekolah atau kuliah anak hingga kebutuhan lain seperti pajak kendaraan.
Agar kamu tidak bangkrut setelah Lebaran, cobalah memotong semua kebutuhan itu di awal. Simpan di rekening tersendiri atau dalam amplop dan tinggalkan di rumah saat kamu mudik ke kampung halaman. Dengan demikian, kamu tetap punya uang saat ada kebutuhan mendesak usai Lebaran.
Transaksi tunai
Sangat mudah untuk overbujet saat kamu belanja kebutuhan Lebaran menggunakan kartu kredit. Alasannya, orang cenderung sulit menghitung berapa uang yang telah dikeluarkan jika hanya menggesek kartu kredit.Â
Nah, bila tidak ingin bangkrut setelah Lebaran karena harus membayar tagihan kartu kredit yang membengkak, usahakan untuk selalu bertransaksi menggunakan uang tunai. Secara psikologis, kamu akan lebih hemat karena orang cenderung malas mengambil tambahan uang jika sudah berbelanja cukup banyak.
Tak perlu boros
Saat Lebaran kita memang sulit untuk memprediksi pengeluaran. Agar Lebaran kamu tetap asyik, tidak perlu terlalu kaku dalam menetapkan anggaran.
Meski demikian, kamu tetap wajib menetapkan batas toleransi pengeluaran. Misalnya, batas yang kamu tetapkan adalah 50 persen dari jumlah THR dan gaji.
Belanja cerdas
Belanja Lebaran merupakan pengeluaran yang tidak bisa dihindari. Biasanya anak butuh pakaian baru atau kebutuhan untuk membeli makanan dan minuman. Nah, agar belanja tidak membengkak, cobalah untuk belanja cerdas. Saat berbelanja kebutuhan sehari-hari si supermarket, jangan terjebak pada gimik marketing yang menjebak.
Hanya gunakan kartu kredit untuk pembelian yang menguntungkan seperti mendapatkan diskon atau reward. Dan, setiap akan berbelanja cobalah membuat daftar agar kamu hanya membeli barang yang benar-benar dibutuhkan.
Â
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Banyak orang menggunakan THR untuk sekedar membelanjakan kebutuhan lebaran.
Baca SelengkapnyaHal itu akan lebih bermanfaat dibandingkan membeli barang-barang yang dirasa hanya ingin dipakai dalam waktu sekejap saja.
Baca SelengkapnyaMengumpulkan penghasilan merupakan langkah penting untuk memastikan stabilitas keuangan jangka panjang.
Baca SelengkapnyaRencana keuangan merupakan langkah paling awal yang harus dilakukan jika ingin mencapai tujuan.
Baca SelengkapnyaDi balik kebahagiaan dan kegembiraan ketika makan-makan pada hari raya, banyak orang tidak sadar bahwa makanan mereka bisa menimbulkan masalah nantinya.
Baca SelengkapnyaEuforia Ramadan tanpa terasa sering bikin jadi lebih boros. Yuk saatnya atur strategi keuanganmu!
Baca SelengkapnyaJangan sampai perut begah mengganggu momen silaturahmi kamu, yuk intip cara mengatasinya!
Baca SelengkapnyaIni berdasarkan hasil survei Telkomsel Enterprise terhadap warga Indonesia jelang Lebaran.
Baca SelengkapnyaBagi Anda yang sedang mencari referensi, ulasan berikut ini bisa menjadi pilihan tepat.
Baca SelengkapnyaPara menteri diminta untuk menjaga harga pangan jelang Idul Fitri.
Baca SelengkapnyaMeskipun memikat untuk dinikmati, menu-menu lebaran sebaiknya dinikmati dengan porsi yang terkendali demi mencegah timbulnya sejumlah masalah kesehatan.
Baca SelengkapnyaLakukan persiapan maksimal menjelang bulan yang paling ditunggu oleh seluruh umat muslim ini.
Baca Selengkapnya