5 Tips untuk UKM Sukses Tembus Pasar Ekspor
Merdeka.com - Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Yogyakarta, Syam Arjantu, membagikan beberapa strategi para usaha menengah dan kecil (UMK) menjual produknya keluar negeri. Dia menjelaskan setidaknya ada lima strategi dalam melakukan ekspor. Pertama, menetapkan produk andalan yang akan dijual.
"Jangan hanya bangga jual produk luar (impor) karena yang terkenal jadinya negara mereka," ungkapnya dalam acara Sosialisasi Peluang dan Tata Cara Perizinan Ekspor untuk pelaku Usaha Mikro dan Kecil(UMK), Yogyakarta, Senin (22/8).
Kedua, melakukan riset terhadap negara tujuan untuk menyesuaikan selera konsumen. Ketiga, mencari informasi ketentuan perdagangan termasuk mempelajari persyaratan negara tujuan. Ini mengacu pada kebijakan aturan dan prosedur administrasi yang harus dilengkapi.
-
Bagaimana Kemendag mendorong ekspor produk Tanah Air? 'Pemerintah pusat akan terus mendorong ekspor produk Tanah Air ke luar negeri seperti ini. Inikan hasil komunikasi kerja antara produsen dalam hal ini WKI dengan Pak Susanto Lee (Direktur Distributor Kara Marketing Malaysia) dengan atase kami Pak Deden di Malaysia, yang terus bekerja untuk mencarikan pasar di Malaysia, dan kami akan berniat merambah ke pasar Brunei, Vietnam, dan beberapa negara ASEAN lainnya,' ucap Didi Sumedi.
-
Apa yang dilakukan Kemendag untuk memperluas pasar ekspor? Kementerian Perdagangan terus memperluas pangsa ekspor produk Indonesia hingga ke Meksiko. Salah satu upaya yang dilakukan yaitu dengan menggelar pameran Expo Indonesia en Mexico (EIM) pada 3--6 Agustus 2023 di kawasan World Trade Center, Mexico City, Meksiko dan menghadirkan 51 pelaku usaha di pameran tersebut.
-
Bagaimana UMKM di Nglanggeran mengenalkan produk mereka? Berbagai produk itu dikenalkan melalui akun Instagram mereka @griya.cokelat.nglanggeran.
-
Mengapa Kemendag fokus pada UMKM? “Pertemuan AEM-Plus Three menyoroti perkembangan implementasi Kerja Sama Ekonomi ASEAN Plus Three (APT) 2023--2024 dan laporan akhir Proyek Riset APT untuk menjembatani kesenjangan digital pada UMKM.
-
Bagaimana UMKM bisa menarik konsumen di marketplace? “Berikutnya adalah bagaimana menampilkan produk jualan mereka agar tampak menarik di marketplace, tak sekedar memajang gambar semata. Mereka juga harus cepat menjawab pertanyaan calon konsumen. Jika lamban, maka konsumen dengan mudah beralih ke toko online lainnya,“ ujar Budi.
-
Bagaimana Kemenkop UKM mendorong UMKM untuk terlibat dalam rantai nilai global? Untuk itu Hanung mendorong agar pelaku UMKM memanfaatkan kebijakan yang mengatur agar Pemerintah Pusat/Daerah dan BUMN berbelanja produk UMKM.
Keempat, memanfaatkan dukungan pemerintah, asosiasi, BUMN dan perwakilan dagang di luar negeri. "Masyarakat tidak perlu malu untuk memanfaatkan segala fasilitas yang disediakan."
Terakhir, melakukan promosi dengan memanfaatkan internet. Selain untuk memperkenalkan produk, internet juga bermanfaat memperluas jangkauan pasar.
"Apalagi peluang dan teknologi yang terbuka sangat memudahkan kita melakukan ekspor," ungkapnya.
Tantangan UMK untuk Melakukan Ekspor
Di sisi lain, UMK masih terbentur berbagai kendala dalam melakukan ekspor. Mulai dari sulitnya pengurusan administrasi hingga biaya ongkos kirim yang mahal.
Hal ini diamini oleh salah seorang pengusaha mainan edukasi anak, Astrid. Dia mengalami masalah terkait administrasi ditambah dengan produknya yang belum mempunyai sertifikasi dan standarisasi yang sesuai dengan negara sasaran.
"Sayangnya proses semua itu sangat panjang, menjadi kendala kami," tambah Astrid.
Reporter Magang: Hana Tiara Hanifah
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Inovasi tersebut akan mendukung daya saing pelaku usaha dalam persaingan di pasar mancanegara.
Baca SelengkapnyaPara pengusaha UKM wajib aktif dalam suatu komunitas guna memperlancar ekspor.
Baca SelengkapnyaFurnitur tersebut merupakan produksi PT Inkase Indo Corpora yang akan diekspor ke Prancis dan Amerika Serikat (AS).
Baca SelengkapnyaHingga akhir tahun lalu Indonesia surplus perdagangan dengan Malaysia sebesar 33,6 miliar dolar AS.
Baca SelengkapnyaJokowi menegaskan, pembukaan akses tersebut yang perlu didorong pada UMKM. Sehingga menciptakan peluang-peluang pasar baru bagi produknya.
Baca SelengkapnyaPemerintah terus berupaya agar UMKM lokal bisa menembus pasar global.
Baca SelengkapnyaTiga produknya berhasil tembus pasar di negara-negara ASEAN seperti kopi luwak, sambal honje sampai radio kayu antik.
Baca SelengkapnyaPemerintah juga mengingatkan soal sertifikasi yang diperlukan sehingga produk bisa dipercaya dan memenuhi syarat masuk ke negara tujuan ekspor.
Baca SelengkapnyaProduk tersebut bahkan telah menembus pasar internasional di lebih dari 100 negara.
Baca SelengkapnyaUMKM di Jatim dijadikan salah satu 'soko guru' perekonomian di Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaAda beberapa poin yang menjadi fokus dalam pertemuan tersebut. Pertama, terkait strategi dalam meningkatkan ekspor termasuk UMKM.
Baca SelengkapnyaKegiatan ini bagian dari komitmen BRI dalam memberdayakan pengusaha lokal agar mampu go global dan bersaing di pasar internasional.
Baca Selengkapnya