Bank Dunia Sebut Jalan RI Jadi Negara Pendapatan Menengah Atas Masih Panjang
Merdeka.com - Bank Dunia menaikkan status Indonesia dari berpendapatan menengah ke bawah (lower middle income country) menjadi negara berpendapatan menengah ke atas (upper middle income country). Kenaikan status tersebut diberikan setelah berdasarkan assessment Bank Dunia terkini, GNI per capita Indonesia tahun 2019 naik menjadi USD4.050 dari posisi sebelumnya USD3.840.
Kepala Ekonom World Bank Indonesia, Frederico Gil Sander mengatakan, jalan bagi Indonesia menuju negara dengan berpendapatan kelas menengah ke atas menjadi sangat panjang sekali antara 2020 hingga 2045 mendatang. Posisi Indonesia sendiri sebetulnya sudah masuk ke kelas pendapatan menengah bahkan menuju kelas atas pada 2019.
"Tentu ini jalan panjang, Indonesia butuh reformasi yang harus dilakukan untuk akselerasi pertumbuhan, jalan masih panjang namun ada," katanya dalam Indonesia Economic Prospect Report, secara virtual, Kamis (16/7).
-
Apa target pertumbuhan ekonomi Indonesia? Badan Anggaran (Banggar) DPR RI dan Pemerintah menyepakati target sasaran pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2025 mendatang berada pada rentang 5,3 persen sampai 5,6 persen.
-
Siapa orang terkaya di Indonesia? Adapun Prajogo Pangestu seorang pengusaha yang masuk posisi pertama sebagai orang terkaya di Indonesia dengan kekayaan bersih sekitar 55,6 miliar dollar AS atau sekitar Rp862,8 triliun (dalam kurs Rp 15.519 per USD).
-
Dimana pekerjaan dengan gaji tinggi di Indonesia? Melansir laman ocbc.id, pekerjaan dengan gaji tertinggi di Indonesia di urutan pertama adalah level corporate suite, atau orang-orang dengan gelar chief/director.
-
Apa pekerjaan dengan gaji tertinggi di Indonesia? Melansir laman ocbc.id, pekerjaan dengan gaji tertinggi di Indonesia di urutan pertama adalah level corporate suite, atau orang-orang dengan gelar chief/director.
Frederico mengatakan, di tengah kondisi pandemi Covid-19 menjadi tantangan bagi Indonesia. Sebab kecepatan Indonesia untuk kembali naik kelas harus dikurangi akibat wabah virus Corona tersebut.
"Sekarang seluruh dunia harus berurusan dengan pandemi covid. Sebagai bagian dari guncangan ekonomi, harga komoditas turun, terjadi juga di Indonesia. Investasi ekonomi bergantung pada komoditas, oleh karena itu angka komoditas yang negatif tentu saja berdampak pada ekonomi," kata dia.
Belum lagi, arus modal keluar yang keluar pada Maret 2020 akibat guncangan pandemi covid itu adalah salah satu terbesar dalam sejarah krisis di Asia. Dan kemudian imbal hasil obligasi itu juga semakin terluka, kemudian nilai tukar menurun. Sehingga pasar jadi lebih fluktuatif.
"Arus wisatawan juga tiba tiba membeku. Ini bisa terlihat di kuartal pertama, ketika wisatawan/ pariwisata beranjak memelan dan semakin berkurang. Selain dari guncangan eksternal terhadap ekonomi Indonesia baik melalui pariwisata, harga komditas, Indonesia dan negara lain juga harus berikan respon pada pandemi," jelas dia.
Hal lainnya bisa dilihat mobilitas di Indonesia jadi jauh lebih rendah, baik memasuki kuartal kedua dan akhir kuartal satu. Masyarakat paling hanya berbelanja barang kebutuhan. Hal itu memberikan dampak besar ke ekonomi.
"Di kuartal satu, itu baru di pertengahan maret saja ada batasan gerak, dan kita ada isu terkait pariwisata harga komoditas dan volatilitas keuangan yang memberikan dampak pada ekonomi," tandas dia.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Salah satu bentuk legitimasinya, dengan meminta aksesi menjadi anggota OECD.
Baca SelengkapnyaSalah satu faktornya adalah kinerja ekspor sepanjang tahun 2023 mampu menembus USD 258,82 miliar.
Baca SelengkapnyaIndonesia masih punya waktu sampai 2030 untuk bisa menaikan gaji rata-rata para pekerja di level Rp15 juta per bulan.
Baca SelengkapnyaArsjad mengatakan, Indonesia saat ini masih dalam konteks terjebak di perangkat negara berpendapatan menengah (middle income trap).
Baca SelengkapnyaMenko Airlangga menargetkan Indonesia mampu menjadi negara maju pada 2045 mendatang dengan syarat gaji minimal Rp10 juta per bulan.
Baca SelengkapnyaSalah satu komponen penopang pertumbuhan ekonomi Indonesia dalam 10 tahun ke depan yaitu pertumbuhan di tingkat pekerja.
Baca SelengkapnyaMenteri Keuangan Sri Mulyani menilai menuju target tersebut bukan perkara gampang.
Baca SelengkapnyaRata-rata upah buruh pada Agustus 2023 sebesar Rp3,18 juta.
Baca SelengkapnyaAdapun perhitungan ini didapatnya setelah berkaca dari China, yang butuh waktu 40 tahun untuk jadi negara dengan kekuatan ekonomi besar dunia.
Baca Selengkapnya"Kalau income per bulan USD 10.000 atau Rp150 juta per tahun, berarti minimum income kita itu sekitar Rp10 juta per bulan," kata Menko Airlangga.
Baca SelengkapnyaModal solid untuk menjadi Indonesia emas setidaknya pertumbuhan di kisaran 6-7 persen, dan pendapatan per kapita menjadi USD30.000
Baca SelengkapnyaUntuk keluar dari jebakan pendapatan menengah, menurut Sunarso, pendapatan per kapita Indonesia harus berada di atas USD4.465 .
Baca Selengkapnya