Berikut Prediksi Pertumbuhan Ekonomi dan Inflasi 2021-2022 Versi Bank Indonesia
Merdeka.com - Bank Indonesia (BI) memproyeksikan pertumbuhan ekonomi pada tahun ini berada di kisaran 4,1 sampai 5,1 persen. Sementara, pada 2022 meningkat mencapai 5 - 5,5 persen.
Gubernur BI, Perry Warjiyo mengatakan, pertumbuhan tersebut bisa tercapai dengan beberapa syarat. Pertama program vaksinasi pemerintah harus terus dilakukan, sehingga mendorong adanya mobilitas dan juga konsumsi.
Kemudian implementasi Undang-Undang Cipta Kerja (UU Ciptaker) harus dilakukan. Sebab, UU sapu jagat tersebut memberikan kemudahan berusaha, dan beri andil terhadap pertumbuhan ekonomi nasional.
-
Apa target pertumbuhan ekonomi Indonesia? Badan Anggaran (Banggar) DPR RI dan Pemerintah menyepakati target sasaran pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2025 mendatang berada pada rentang 5,3 persen sampai 5,6 persen.
-
Bagaimana pertumbuhan ekonomi RI di kuartal II-2023? “Bila dibandingkan dengan triwulan II-2022 atau secara year on year tumbuh sebesar 5,17 persen,“ kata Deputi Bidang Neraca dan Analis Statistik BPS Moh Edy Mahmud saat Konferensi Pers di Jakarta, Senin.
-
Kapan pertumbuhan ekonomi RI di atas 5 persen? “Bahkan hal ini sudah berlangsung selama 7 kuartal atau hampir 2 tahun berturut-turut.
-
Apa pertumbuhan ekonomi RI di Kuartal II-2023? Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia berada di angka 5,17 persen secara tahunan (yoy) pada kuartal II-2023.
-
Bagaimana pertumbuhan kredit BRI di tahun 2024? Hingga akhir Maret 2024 tercatat BRI berhasil menyalurkan kredit sebesar Rp1.308,65 triliun atau tumbuh double digit sebesar 10,89% year on year.
-
Kenapa pertumbuhan ekonomi RI di Kuartal II-2023 lebih tinggi? “Pertumbuhan ekonomi kita secara kuartal (q-to-q) lebih tinggi dibandingkan dengan triwulan sebelumnya yang ini sejalan dengan pola yang terjadi di tahun-tahun sebelumnya, yaitu pertumbuhan triwulan II selalu lebih tinggi dibandingkan di triwulan I,“ terang Edy.
"Di samping kinerja ekspor yang akan tumbuh tinggi dan juga stimulus fiskal dan moneter yang akan terus berlanjut. Stabilitas eksternal juga terjaga berikutnya nilai tukar harus bergerak stabil," jelasnya dalam rapat kerja bersama Badan Anggaran DPR RI, Senin (31/5).
Besaran Inflasi
Selain pertumbuhan ekonomi, BI juga memperkirakan laju inflasi pada tahun ini dan 2022 mendatang akan tetap terjaga sesuai dengan target pemerintah. Hal ini sejalan dengan harga komoditas yang sudah bergerak stabil serta terjaganya koordinasi antara pusat dan daerah melalui TPI dan TPID.
"Kami optimis inflasi tahun ini dan tahun depan dapat terjaga di kisaran 3 sampai +- 1 persen (2-4 persen). Demikian ringkasan proyeksi kami untuk tahun depan," jelasnya.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ekonomi Indonesia Diprediksi Meroket Usai Pemilu, Begini Data Bank Indonesia
Baca SelengkapnyaDia bilang proyeksi ekonomi tumbuh hingga 5,5 persen ditopang oleh sektor investasi yang terus tumbuh. Khususnya investasi bangunan.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan ekonomi kuartal II-2024 diramal tumbuh 5,11 persen.
Baca SelengkapnyaPerry Warjiyo mengungkapkan, kinerja ekonomi Indonesia yang tetap kuat di tengah ketidakpastian global didukung oleh bauran kebijakan BI dan pemerintah.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan ekonomi kuartal II-2024 utamanya berasal dari konsumsi rumah tangga sebesar 4,91 persen.
Baca SelengkapnyaGubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo optimis perkembangan terkini menunjukkan kegiatan ekonomi pada kuartal II 2024 tetap terjaga dengan baik.
Baca SelengkapnyaMenurut Jokowi, pertumbuhan ekonomi Indonesia banyak dikontribusikan oleh belanja konsumsi masyarakat hingga masuknya investasi.
Baca Selengkapnyapenyelenggaraan pesta demokrasi memberi dampak positif terhadap perekonomian nasional.
Baca SelengkapnyaBank Indonesia optimis pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap positif meski perekonomian dunia melambat.
Baca SelengkapnyaProyeksi IMF tersebut lebih rendah dari target pemerintahan Presiden Joko Widodo dalam Asumsi Makro APBN 2024
Baca SelengkapnyaPertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal II-2023 diprediksi capai 5,1 persen, didukung oleh peningkatan konsumsi rumah tangga dan investasi.
Baca SelengkapnyaSelain itu, pertumbuhan ekonomi ditopang oleh konsumsi rumah tangga dan investasi.
Baca Selengkapnya