Beroperasi 27 Maret, Pefindo Biro Kredit gaet 55 LK dan 18 Fintech
Merdeka.com - PT Pefindo Biro Kredit resmi beroperasi komersial sejak 27 Maret kalu. Biro kredit swasta anak usaha PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) tersebut menjanjikan akselerasi, efisiensi, dan kemudahan asesmen aplikasi kredit baru atau monitoring kredit eksisting debitor.
"Saat ini layanan kami sudah bisa dimanfaatkan lembaga keuangan secara luas. Laporan perkreditan yang mudah dipahami dan dilengkapi skor kredit tentunya akan meningkatkan efisiensi dalam proses penilaian kelayakan aplikasi kredit baru serta mempermudah pemantauan debitor existing," ujar Direktur Utama Pefindo Biro Kredit Ronald Andi Kasim di Gedung Bursa Efek Indonesia, Senin (8/5).
Ronald menambahkan, keberadaan Pefindo Biro Kredit merupakan wujud komitmen pihaknya dalam mendukung penguatan infrastruktur sistem keuangan nasional dan perluasan akses jasa keuangan ke masyarakat.
-
Siapa saja yang termasuk Bank Pemerintah di Indonesia? Daftar bank BUMN di Indonesia antara lain adalah BRI, BNI, Bank Mandiri, dan BTN.
-
Siapa saja bank yang terlibat? Bank Rakyat Indonesia, Bank Katimtara, Bank Perkreditan Rakyat merupakan perbankan yang turut berpartisipasi dalam acara Sosialisasi Penguatan Modal tersebut.
-
Siapa yang terdorong untuk bergabung dengan DPLK BRI? Evi, salah satu pelaku UMKM yang hadir dalam PRS Pandaan 2023 terdorong untuk bergabung dalam program tersebut.
-
Apa target pertumbuhan kredit BRI di tahun 2024? BRI pun optimistis pertumbuhan kredit di tahun ini dapat tercapai sesuai target yang ditetapkan pada awal tahun, yakni double digit dikisaran 10-12% yoy.
-
Bagaimana pertumbuhan kredit BRI di tahun 2024? Hingga akhir Maret 2024 tercatat BRI berhasil menyalurkan kredit sebesar Rp1.308,65 triliun atau tumbuh double digit sebesar 10,89% year on year.
-
Apa kebutuhan Bank Indonesia jelang Nataru 2023? Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Bali, memproyeksikan kebutuhan uang tunai menjelang Hari Raya Natal dan Tahun Baru (Nataru) pada akhir tahun 2023 adalah sebesar Rp 2,7 triliun rupiah.
"Kami mendorong perluasan akses pembiayaan inklusif kepada berbagai jenis usaha termasuk sektor UMKM, khususnya lembaga keuangan mikro yang selama ini masih unbankable guna mewujudkan pertumbuhan dan ekspansi bisnis mereka ke depan," ujarnya.
Hingga saat ini, Pefindo Biro Kredit telah menghimpun lebih dari 55 anggota dari kalangan lembaga keuangan dan sekitar 18 perusahaan berbasis teknologi Finansial (fintech). Sekitar 25 lembaga keuangan diharapkan segera bergabung dalam waktu dekat.
"Selanjutnya layanan sudah bisa diakses melalui berbagai jenis koneksi," katanya. (mdk/yud)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
BRI mengakses pendanaan melalui alternative funding, salah satunya melalui Initial Public Offering (IPO). Sebagai upaya meningkatkan level nasabah korporasi.
Baca SelengkapnyaMenginjak usia tiga tahun, Holding Ultra Mikro (UMi) mencatatkan berbagai pencapaian positif.
Baca SelengkapnyaErick mengatakan BUMN dan UMKM harus terus berkolaborasi dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional.
Baca SelengkapnyaOJK resmi meluncurkan roadmap pengembangan dan penguatan layanan pendanaan bersama berbasis teknologi informasi.
Baca SelengkapnyaBadan Otorita IKN perlu melakukan evaluasi terhadap kebutuhan investasi di IKN satu per satu.
Baca SelengkapnyaPersyaratan ini tertuang dalam Peraturan (Bappebti) No. 8 Tahun 2021 sebagaimana diubah dengan Peraturan No. 13 Tahun 2022.
Baca SelengkapnyaBSI optimistis jumlah nasabah bisa menembus angka 20 juta pada akhir tahun 2023.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan kredit didukung oleh sisi permintaan yang tetap baik dari korporasi.
Baca SelengkapnyaSejak resmi berdiri pada 13 September 2021, Holding Ultra Mikro yang terdiri dari PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI), PT Pegadaian, dan PT Permodalan.
Baca SelengkapnyaAdapun tugas pekerjaanya, antara lain mencari Leads (calon nasabah) yang baik demi menyediakan Target yang ditetapkan manajemen.
Baca SelengkapnyaPer Agustus 2024, sebanyak 321 ribu nasabah Mekaar menjadi Agen BRILink Mekaar.
Baca SelengkapnyaOJK telah meminta rencana aksi (action plan) pemenuhan ekuitas minimum kepada fintech P2P lending yang belum memenuhi ketentuan tersebut.
Baca Selengkapnya