BMKG: Awal tahun lebih baik tanam padi, Maret tanam cabai
Merdeka.com - Deputi Bidang Klimatologi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Mulyono Rahadi Prabowo mengatakan, memprediksi musim hujan masih akan terus terjadi hingga Februari 2017 ini. Dengan musim seperti ini, diperkirakan masyarakat Indonesia lebih banyak memproduksi padi.
"Kalau bangak hujan tentunya lebih produktif untuk pangan padi. Tapi pada saat transisi dari hujan ke musim kemarau produksi palawija lebih kondusif. Karena di awal pertumbuhannya palawija dan saat mulai masak dan panen itu hujannya berkurang," kata Mulyono di Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta, Rabu (1/2).
Meski begitu, musim hujan terjadi secara tidak merata di Indonesia. Sehingga, diperkirakan produksi padi di beberapa wilayah di Indonesia juga tidak merata mengikuti musim hujan.
-
Apa yang diprediksi BMKG tentang musim kemarau tahun ini? Musim kemarau tahun ini diprediksi akan lebih kering dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. BMKG memprediksi musim kemarau 2023 ini akan dibarengi dengan fenomena El Nino.
-
Kapan BMKG memprediksikan hujan akan turun di Jawa-Nusa Tenggara? BMKG menjelaskan pola tekanan rendah di laut China Selatan itu akan berlangsung hingga 3-4 hari ke depan. Namun trennya akan cenderung menurun. Sehingga akan terjadi potensi peningkatan curah hujan di wilayah Jawa-Nusa Tenggara mulai 23 Desember 2023.
-
Kapan musim hujan di Indonesia? Dengan datangnya musim hujan pada November 2024, Indonesia dihadapkan pada sejumlah tantangan kesehatan yang harus diwaspadai oleh seluruh masyarakat.
-
Kapan musim hujan di Indonesia biasanya dimulai? 'Musim kemarau akan berakhir di sebagian besar wilayah Indonesia mulai akhir Oktober ini, dan awal musim hujan secara bertahap, dimulai awal November 2023,' tulis BMKG dalam keterangan resminya dilansir Rabu (4/10/2023).
-
Bagaimana BMKG memprediksi banjir di Bali? 'Peringatan dini cuaca wilayah Bali yang dibagikan oleh Kantor BBMKG Wilayah III pada Kamis (4/3) pada pukul 05.00 WITA dan 08.00 WITA menginformasikan wilayah Badung dan Denpasar berpotensi terjadi hujan dengan intensitas sedang hinga lebat yang dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang,' ujarnya.
Sementara itu, pada saat memasuki musim kemarau di bulan Maret akan sangat memungkinkan untuk memproduksi cabai. Mengingat periode waktu tumbuh cabai lebih pendek, sehingga di masa transisi ini akan sangat baik untuk menanam cabai.
"Jadi saat transisi bulan-bulan Maret masih bagus menanam cabai. Nanti April-Mei masih memungkinkan nanti barangkali kalau sudah masuk Juni-Juli ada perlakuan khusus, misalkan penambahan sistem irigasi untuk penyiraman, dan lain-lain," imbuhnya.
Menurutnya, pemerintah bisa mengantisipasi jika produksi cabai menurun akibat musim hujan. Yakni dengan mengalirkan hujan ke daerah yang lebih kering agar air hujan yang ditampung tidak berlebihan.
"Beberapa tempat bisa istilahnya kita usahakan, tentunya untuk daerah-daerah yang tidak terlalu banyak menyimpan air, karena cabai kan itu tidak butuh banyak air. Asal irigasinya bisa mengalirkan hujan turun jadi tata lahannya yang perlu ktia perhatikan," jelasnya.
Meski begitu, Mulyono belum bisa memprediksi apakah musim panen raya akan sesuai jadwal atau tidak. Hal ini tergantung cuaca yang terjadi di Indonesia.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sudaryono mendorong para petani di Kabupaten Demak, Jawa Tengah untuk mengoptimalkan percepatan tanam.
Baca SelengkapnyaKenaikan suhu dapat mempengaruhi produktivitas tanaman pangan.
Baca SelengkapnyaPemerintah daerah dan kementerian serta lembaga terkait diminta mengantisipasi serta mengedukasi masyarakat.
Baca SelengkapnyaMenteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) melakukan panen raya padidi Kabupaten Barito Kuala, Kalimantan Selatan, Jumat (11/8).
Baca SelengkapnyaBMKG memprediksi musim kemarau mulai memasuki Indonesia pada Mei hingga Agustus 2024.
Baca SelengkapnyaSebagian kecil wilayah Indonesia telah memasuki musim hujan sejak Agustus 2024, sementara sebagian besar wilayah lainnya antara September hingga November 2024.
Baca SelengkapnyaPlt Menteri Pertanian (Mentan), Arief Prasetyo Adi panen raya sekaligus tanam padi di Kabupaten Sukoharjo guna mendorong percepatan tanam nasional.
Baca SelengkapnyaBeberapa negara di Asia seperti Thailand dan Filipina mengalami suhu panas ekstrem
Baca SelengkapnyaBPS menyampaikan proyeksi peningkatan produksi beras nasional yang akan terjadi di bulan Agustus-September 2024.
Baca SelengkapnyaPemkab Banyuwangi telah mengimbau kepada para petani untuk menunda penanaman komoditas pertanian yang membutuhkan air banyak.
Baca SelengkapnyaTerlebih BMKG menyebut puncak musim kemarau akan terjadi di Agustus-September 2024.
Baca SelengkapnyaWarga nekat menggunakan air kotor karena tak punya pilihan lain.
Baca Selengkapnya