Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bos BEI: Butuh 30 perusahaan per tahun untuk kalahkan Thailand

Bos BEI: Butuh 30 perusahaan per tahun untuk kalahkan Thailand Bursa Efek Indonesia. ©2013 Merdeka.com/M. Luthfi Rahman

Merdeka.com - Bursa Efek Indonesia (BEI) menargetkan tahun 2020 dapat mencapai nilai transaksi dan jumlah emiten terbesar di ASEAN. Salah satu langkah yang dilakukan adalah dengan mengakselerasi jumlah perusahaan tercatat (listed).

Direktur Utama BEI Tito Sulistio mengatakan, untuk mencapai target tersebut, pasar modal membutuhkan lebih dari 30 perusahaan tercatat per tahun. Dalam mendorong peningkatan perusahaan tercatat, BEI berupaya untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas perusahaan efek yang memiliki kegiatan usaha sebagai penjamin emisi efek (underwriter) serta memberikan kepercayaan lebih kepada profesi penunjang.

"Kita memerlukan lebih dari 30 perusahaan per tahun di Bursa Efek, kalau kita ingin 2020 dapat mengejar Thailand, Malaysia dan Singapura. Dan karenanya saya mengatakan teman-teman underwriter ini yang punya peran terbesar untuk menambah perusahaan listed di pasar modal," ujar Tito di Hotel Anvaya, Bali, Jumat (10/3).

Tito menambahkan, BEI sebagai wadah instrumen investasi saham tanah air terus berusaha meningkatkan kinerjanya. Sebab, mobilisasi dana di pasar modal cukup besar dalam memberi sumbangsih kepada perekonomian dalam negeri.

"Sumbangsih pasar modal terhadap pertumbuhan ekonomi hampir mencapai 12 persen. Sementara kontribusi ke penerimaan pajak sepanjang 2016 sekitar 10 persen. Total penerimaan pajak dari pasar modal di 2016 mencapai Rp 110 triliun dari total penerimaan pajak sekitar Rp 1.100 triliun," ungkap Tito.

Penerimaan pajak dari pasar modal tersebut terdiri dari pajak emiten saham Rp 89,7 triliun, dividen saham Rp 12,99 triliun, kupon obligasi Rp 4,43 triliun, transaksi saham Rp 1,84 triliun, penawaran umum saham pendanaan (IPO) Rp 10 miliar, dan anggota bursa (sekuritas) Rp 640 miliar.

(mdk/sau)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
BSI Target Masuk Jajaran 3 Teratas Bank Syariah Global
BSI Target Masuk Jajaran 3 Teratas Bank Syariah Global

Setelah merger, BSI berhasil mencapai target return on equity (ROE) di atas 18 persen, tepatnya 18,30 persen per Maret 2024.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Optimis Target 30 Juta UMKM Go Digital di 2030 Tercapai
Pemerintah Optimis Target 30 Juta UMKM Go Digital di 2030 Tercapai

Pemerintah terus mendorong agar UMKM lokal bisa merambah pasar digital.

Baca Selengkapnya
Strategi BKI Masuk Daftar 20 Perusahaan TIC Terbaik Dunia
Strategi BKI Masuk Daftar 20 Perusahaan TIC Terbaik Dunia

Strategi khusus dalam menuju target Top 20 meliputi improvement, unlocking value dan revenue generation, portfolio dan geographical development.

Baca Selengkapnya
BRI Dorong Pendanaan Nasabah Segmen Korporasi to The Next Level
BRI Dorong Pendanaan Nasabah Segmen Korporasi to The Next Level

BRI mengakses pendanaan melalui alternative funding, salah satunya melalui Initial Public Offering (IPO). Sebagai upaya meningkatkan level nasabah korporasi.

Baca Selengkapnya
Ada 123 Emiten Antre Melantai di BEI, Siap Serok Dana Rp59,68 Triliun
Ada 123 Emiten Antre Melantai di BEI, Siap Serok Dana Rp59,68 Triliun

Inarno bilang pasar saham domestik sampai dengan 28 Maret 2024 melanjutkan trend penguatan.

Baca Selengkapnya
Siap-Siap, Erick Thohir Bakal Pangkas Jumlah BUMN Jadi 30 Perusahaan
Siap-Siap, Erick Thohir Bakal Pangkas Jumlah BUMN Jadi 30 Perusahaan

Ini dilakukan sebagai bagian dari program restrukturasi BUMN, yang bertujuan meningkatkan efisiensi dan efektivitas kinerja BUMN.

Baca Selengkapnya
Pertumbuhan Ekonomi Digital ASEAN Diprediksi Capai USD 2 Triliun, Indonesia Kebagian Berapa?
Pertumbuhan Ekonomi Digital ASEAN Diprediksi Capai USD 2 Triliun, Indonesia Kebagian Berapa?

DEFA bisa turut mendongkrak pertumbuhan ekonomi digital ASEAN hingga dua kali lipat, termasuk untuk Indonesia.

Baca Selengkapnya
20 Tahun Melantai di Bursa Efek Indonesia, Saham BBRI Naik 61,5 Kali
20 Tahun Melantai di Bursa Efek Indonesia, Saham BBRI Naik 61,5 Kali

Peningkatan nilai saham BBRI selaras dengan kinerja BRI yang terus tumbuh secara berkelanjutan.

Baca Selengkapnya
Tujuh BUMN Masuk Anggota Danantara, Target Setoran Dividen Rp90 Triliun di 2025 Terancam?
Tujuh BUMN Masuk Anggota Danantara, Target Setoran Dividen Rp90 Triliun di 2025 Terancam?

Erick menyebut, kajian terkait dividen berada diranah Kementerian Keuangan sebagai pemilik perusahaan BUMN.

Baca Selengkapnya
Menko Airlangga Pede Ekonomi Digital RI Bisa Tembus Rp9.732 triliun di 2030
Menko Airlangga Pede Ekonomi Digital RI Bisa Tembus Rp9.732 triliun di 2030

Ada 6 tantangan yang perlu diselesaikan agar ekonomi digital Indonesia tembus Rp9.732 triliun di tahun 2030.

Baca Selengkapnya
Pengguna Internet Tinggi, Ekonomi Digital RI Ditargetka Naik ke Peringkat 20
Pengguna Internet Tinggi, Ekonomi Digital RI Ditargetka Naik ke Peringkat 20

Indonesia terus meraih peluang untuk memaksimalkan ekonomi digital.

Baca Selengkapnya
Menko Airlangga Paparkan Strategi Pemerintah Menuju Visi Indonesia Emas 2045
Menko Airlangga Paparkan Strategi Pemerintah Menuju Visi Indonesia Emas 2045

Kondisi ekonomi Indonesia saat ini makin solid, ditandai dengan indikator fundamental seperti pertumbuhan ekonomi yang mampu mencapai 5,17% di kuartal 2-2023

Baca Selengkapnya