Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Cegah inflasi, pemerintah minta Pertamina kendalikan harga Pertamax Cs

Cegah inflasi, pemerintah minta Pertamina kendalikan harga Pertamax Cs Ignasius Jonan. Fikri Faqih©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan ‎mengingatkan PT Pertamina (Persero) untuk mengendalikan kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM) non subsidi, karena akan memicu kenaikan inflasi. Hal ini sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Beberapa BBM yang perlu dikendalikan adalah harga BBM umum atau non subsidi di antaranya Pertalite, Pertamax, Pertamax Turbo, Pertamina Dex, dan Dexlite. Dengan begitu tidak mengalami kenaikan harga.

"Ratas kabinet dipimpin pak presiden, yang diwakili oleh Wamen ESDM, nah menurut wamen arahan presiden untuk operasi idul Fitri 2018 di sektor ESDM. Harga bahan bakar umum itu harus diwaspadai kenaikannya," kata Jonan, di Tasikmalaya, Jawa Barat (6/4).

Orang lain juga bertanya?

Menurutnya, penetapan kebijakan harga BBM non subsidi juga perlu hati-hati, agar level inflasi tidak mengalami kenaikan. "Karena dapat memicu inflasi ya kalau pengertian diwaspadai ini ya harus dikendalikan,"‎ tandasnya.

Sebelumnya, kenaikan harga BBM non subsidi jenis Pertalite pada Maret lalu diperkirakan masih berdampak hingga April 2018. Dampak tersebut bisa seperti kenaikan inflasi, mengingat bobot BBM terhadap inflasi sebesar 3,39 persen, atau persis di bawah beras.

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suhariyanto mengatakan, sejak berlaku pada 24 Maret 2018, kenaikan harga pertalite baru berdampak selama seminggu terakhir terhadap inflasi. Dampak ini diperkirakan masih berlanjut dalam tiga pekan ke depan.

"Seperti saya bilang karena pertalite naiknya pada 24 Maret, berarti ini baru 7 hari. Tetapi perlu dicatat bahwa seminggu terakhir sudah ter-cover, jadi kalau inflasi rata-rata harga selama satu bulan dibandingkan bulan sebelumnya, yang seminggu ter-cover, 3 minggunya belum," ujar dia.

Oleh sebab itu, lanjut dia, kenaikan harga Pertalite ini masih akan berpengaruh terhadap inflasi di April 2018. Hal ini yang perlu mendapatkan perhatian dari pemerintah agar tren inflasi ini tidak berlanjut di April. "Berarti dampak ikutannya masih akan terjadi di April. Berapa besarnya saya tidak tahu. Jadi pasti masih akan berdampak," ujar dia.

Reporter: Pebrianto Eko Wicaksono

Sumber: Liputan6.com

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Harga Pertamax Ternyata Paling Murah Dibanding Kompetitor, Segera Menyusul Naik?
Harga Pertamax Ternyata Paling Murah Dibanding Kompetitor, Segera Menyusul Naik?

Sejak Maret 2024 BBM non-subsidi RON 92 tersebut belum disesuaikan, sementara itu pada awal Agustus lalu SPBU swasta kembali menaikkan harga BBM sejenis.

Baca Selengkapnya
Harga Minyak Dunia Sempat Melonjak, Harga Pertamax Cs Bakal Naik?
Harga Minyak Dunia Sempat Melonjak, Harga Pertamax Cs Bakal Naik?

Sejak Maret 2024, BUMN tersebut mempertahankan harga, meski minyak dunia saat itu melonjak pesat.

Baca Selengkapnya
Minyak Dunia Mahal, Harga BBM Pertamax Diprediksi Naik Bulan Depan
Minyak Dunia Mahal, Harga BBM Pertamax Diprediksi Naik Bulan Depan

Kenaikan harga minyak dunia saat ini akan berpengaruh kepada harga bahan bakar minyak (BBM) non subsidi di Tanah Air.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Serius Batasi Penggunaan BBM Pertalite, Tiga Menteri Jokowi Mulai Rapatkan Barisan
Pemerintah Serius Batasi Penggunaan BBM Pertalite, Tiga Menteri Jokowi Mulai Rapatkan Barisan

Pemerintah melalui kolaborasi tiga menteri yakni Menteri ESDM, Menteri Keuangan dan Menteri BUMN akan kembali mengkaji pembatasan pembelian jenis BBM.

Baca Selengkapnya
Segini Harga BBM Pertamina Mulai 1 Juni 2024
Segini Harga BBM Pertamina Mulai 1 Juni 2024

Harga ini berlaku untuk wilayah Jawa dan wilayah dengan besaran pajak bahan bakar kendaraan bermotor (PBBKB) sebesar 5 persen.

Baca Selengkapnya
Harga Minyak Dunia Meroket, Menteri Arifin Jawab Kemungkinan BBM Pertalite Naik
Harga Minyak Dunia Meroket, Menteri Arifin Jawab Kemungkinan BBM Pertalite Naik

Arifin tak menapikkan jika kenaikan harga minyak mentah dunia bakal semakin membebani pemerintah memberikan subsidi untuk sejumlah produk BBM.

Baca Selengkapnya
Harga Pertamax Naik Rp750 per Liter Mulai Hari Ini, Cek Harga Lengkap BBM Dijual SPBU Pertamina
Harga Pertamax Naik Rp750 per Liter Mulai Hari Ini, Cek Harga Lengkap BBM Dijual SPBU Pertamina

Pertamax Turbo alami kenaikan harga Rp1.050 dari sebelumnya Rp14.400 per liter menjadi Rp15.450 per liter.

Baca Selengkapnya
Anggota DPR Setuju Harga BBM Non Subsidi Naik: Membebani APBN dan Cashflow Pertamina
Anggota DPR Setuju Harga BBM Non Subsidi Naik: Membebani APBN dan Cashflow Pertamina

Eddy menyampaikan, kenaikan atau penyesuaian harga BBM non subsidi itu bisa dilakukan dengan memperhatikan daya beli masyarakat saat ini.

Baca Selengkapnya
Rupiah Terus Melemah, Harga BBM Pertamax Diprediksi Naik Awal Bulan Depan
Rupiah Terus Melemah, Harga BBM Pertamax Diprediksi Naik Awal Bulan Depan

Presiden Joko Widodo (Jokowi) sempat berjanji akan menghitung dan mempertimbangkan kemampuan fiskal negara terkait potensi kenaikan harga BBM.

Baca Selengkapnya
Presiden Janjikan Tak Ada Kenaikan Harga BBM, Begini Penjelasan Erick Thohir
Presiden Janjikan Tak Ada Kenaikan Harga BBM, Begini Penjelasan Erick Thohir

Sejumlah badan usaha swasta penyedia BBM semisal Shell Indonesia dan BP AKR terus mendongkrak harga bensinnya.

Baca Selengkapnya
Masyarakat Berpotensi Beralih ke Pertalite Usai Harga Pertamax Naik, Kuota Bisa Jebol?
Masyarakat Berpotensi Beralih ke Pertalite Usai Harga Pertamax Naik, Kuota Bisa Jebol?

Pertamina telah menaikkan harga Pertamax per 1 Oktober 2023 menjadi Rp14.000 per liter.

Baca Selengkapnya
Harga Pertamax Naik Mulai Hari Ini, Diharapkan Bisa Tingkatkan Kesehatan Financial Pertamina
Harga Pertamax Naik Mulai Hari Ini, Diharapkan Bisa Tingkatkan Kesehatan Financial Pertamina

Penyesuaian tersebut diharapkan semakin meningkatkan kesehatan keuangan BUMN energi tersebut.

Baca Selengkapnya