Demo Mahasiswa di Gedung DPR Dinilai Ganggu Perdagangan Pasar Modal
Merdeka.com - Aksi demontrasi terjadi di beberapa daerah pada dua hari ini. Aksi demo mahasiswa ini untuk menolak Revisi UU KPK dan RUU KUHP.
Analis PT KGI Sekuritas Yuganur Wijanarko mengatakan aksi demo mahasiswa berdampak besar pada kinerja indeks harga saham gabungan (IHSG).
Siang ini saja, performa IHSG tercatat paling parah se-Asia di mana indeks berada di zona merah dengan posisi 6.131 pada 30 menit sebelum jeda siang. IHSG terus merosot sejak pembukaan pagi tadi, turun 74,615 poin atau 1,20 persen.
-
Apa tuntutan utama aksi demo? Reza Rahadian ikut turun ke jalan dan berorasi di depan gedung DPR RI untuk menolak RUU Pilkada dan mendukung putusan Mahkamah Konstitusi.
-
Dimana demo buruh berlangsung? Elemen buruh melakukan rasa di daerah Bekasi, Jawa Barat dan sekitarnya.
-
Apa tujuan warga demo? Dilansir dari akun Instagram @merapi_uncover, mereka mengadakan arak-arakan itu dengan tujuan 'Mberot Jalan Rusak' di sepanjang Jalan Godean.
-
Siapa saja yang ikut demo di KPU? Soenarko menambahkan, aksi ini akan diikuti oleh sejumlah elemen masyarakat sampai beberapa organisasi relawan dari pasangan calon 01, Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar (AMIN) dan paslon 03, Ganjar Pranowo - Mahfud MD.
-
Mengapa demo buruh dilakukan? Elemen buruh melakukan rasa di daerah Bekasi, Jawa Barat dan sekitarnya.
-
Siapa saja yang ikut demo? Aksi demo kali ini sangat besar, melibatkan tidak hanya mahasiswa tetapi juga para komika seperti Arie Kriting dan Mamat Alkatiri yang ikut turun berdemo.
Yuganur melanjutkan, demo hari ini akan menjadi penentu bagi pergerakan indeks di perdagangan besok di bursa saham. Pihaknya berharap demo tak berakhir semakin parah. "Yang bikin turun (IHSG) sih demonya sebenarnya. IHSG besok bisa rebound lagi kalau tidak ada apa-apa hari ini," ujar dia saat dihubungi Liputan6.com, Selasa (24/9).
"Kami memprediksi IHSG hari ini akan berada di kisaran 6.100-6.200," lanjutnya.
Bahkan investor asing, menurut dia, menyesalkan terkait keputusan revisi UU Nomor 32 tahun 2002 tentang Komisi Pemberantasan Korupsi (UU KPK) yang disahkan DPR pekan lalu. "Soalnya secara politik terlihat agak jelek UU KPK di mata investor," tuturnya.
PT Ashmore Asset Management Indonesia pun senada. Stabilitas politik hingga demo mahasiswa menjadi penyebab IHSG tertekan pada hari ini. Jika melihat regional, bursa saham di beberapa negara lain mengalami kenaikan.
Paksa Masuk Gedung DPR, Mahasiswa Disemprot Water Cannon
Mahasiswa dari berbagai elemen mengepung Gedung DPR. Mereka kembali menyuarakan tuntutan menolak RUU Kitab Undang-Undang Hukum Pidana, hasil revisi UU KPK, hingga RUU Pertanahan.
Pantauan di lokasi, Selasa (24/9), mahasiswa mulai memaksa masuk. Memukul gerbang memakai galah bendera. Beberapa mahasiswa pun terlihat memanjat pintu gerbang.
Polisi dari dalam gedung DPR menyemprotkan air dari tiga water cannon. Selain itu dari luar dua mobil juga melakukan hal serupa. Mahasiswa mulai mundur.
Aksi ini membuat lalu lintas depan gedung DPR lumpuh total. Jalan Tol Dalam Kota juga sudah ditutup.
Massa datang dari berbagai universitas, tak hanya di Jakarta. Kemarin mereka juga melakukan aksi serupa.
Jasa Marga Tutup Tol Dalam Kota Imbas Demo Mahasiswa
PT Jasa Marga menutup akses tol yang mengarah ke gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Hal ini terkait aksi demo mahasiswa yang tengah terjadi di depan gedung parlemen tersebut saat ini.Corporate Communications Department Head PT Jasa Marga, Ira Susianti, mengatakan penutupan ini merupakan langkah antisipasi dalam menjaga keamanan dan keselamatan pengguna tol."Saat ini dalam persiapan untuk penutupan akses yang menuju ke lokasi demo," ujarnya dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa (24/9).Jasa Marga menyarankan kepada pengguna yang sudah berada di dalam tol untuk keluar di pintu tol terdekat sebelum Gedung DPR. "Bagi para pengguna jalan yang sudah masuk akan dialihkan keluar di exit terdekat," jelasnya.Dia menambahkan pihaknya belum mengetahui berapa kerugian yang dialami akibat penutupan terkait aksi demo mahasiswa hari ini.
PT Jasa Marga menutup akses tol yang mengarah ke gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Hal ini terkait aksi demo mahasiswayang tengah terjadi di depan gedung parlemen tersebut saat ini.
Corporate Communications Department Head PT Jasa Marga, Ira Susianti, mengatakan penutupan ini merupakan langkah antisipasi dalam menjaga keamanan dan keselamatan pengguna tol.
"Saat ini dalam persiapan untuk penutupan akses yang menuju ke lokasi demo," ujarnya dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa (24/9).
Jasa Marga menyarankan kepada pengguna yang sudah berada di dalam tol untuk keluar di pintu tol terdekat sebelum Gedung DPR. "Bagi para pengguna jalan yang sudah masuk akan dialihkan keluar di exit terdekat," jelasnya.
Dia menambahkan pihaknya belum mengetahui berapa kerugian yang dialami akibat penutupan terkait aksi demo mahasiswa hari ini.
Reporter: Bawono Yadika Tulus
Sumber: Liputan6
Baca juga:Polisi Tembakkan Gas Air Mata, Massa Mahasiswa Depan DPR Kocar-KacirBamsoet Persilakan Perwakilan Mahasiswa Dialog ke Dalam DPRDukung Aksi Mahasiswa di DPR, Warga Bagikan Makanan dan MinumanKondisi Terkini: Paksa Masuk Gedung DPR, Mahasiswa Disemprot Water CannonDemo di Makassar Memanas, Polisi Pukul Mundur MahasiswaMahasiswa Bali akan Bawa 3 Bus untuk Aksi di JakartaMenristek Dikti Tak Setuju Mahasiswa Demo (mdk/bim)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelemahan IHSG ini terjadi di tengah demo besar-besaran mahasiswa dan sejumlah elemen masyarakat di depan gedung DPR RI, Senayan, Jakarta.
Baca SelengkapnyaDemonstrasi yang digelar di depan gedung DPRD Jatim itu mengepung dan meminta paksa agar anggota dewan mau keluar dan menemui massa aksi.
Baca SelengkapnyaDi tengah gelombang aksi mahasiswa, Ibu Negara Iriana Jokowi melakukan kunjungan kerja di sejumlah tempat di Kota Makassar.
Baca SelengkapnyaMahasiswa Universitas Trisakti bersama-sama menarik tali yang sudah diikatkan pada gerbang besi tersebut.
Baca SelengkapnyaMahasiswa berangka pukul 11.30 menggunakan 10 kopaja dan 20 angkot. Mereka juga membawa sejumlah spanduk dan poster.
Baca SelengkapnyaDemo ini menuntut DPR agar tidak mengesahkan RUU Pilkada.
Baca SelengkapnyaDemonstrasi terkait RUU Pilkada di Semarang berakhir ricuh. Puluhan mahasiswa harus dirawat di rumah sakit dan puluhan lainnya ditahan polisi
Baca SelengkapnyaMassa juga sempat merusak pagar gedung DPR, dan akhirnya berhasil masuk ke halaman gedung DPR
Baca SelengkapnyaSituasi saat ini polisi bertameng siaga penuh menghalau jika pendemo merangsek masuk ke dalam
Baca SelengkapnyaKehadiran mereka disambut sejumlah mahasiswa yang masih bertahan di sekitar gedung DPR/MPR.
Baca SelengkapnyaMahasiswa dan masyarakat turun ke jalan mengepung gedung DPR/MPR, Kamis 22 Agustus 2024.
Baca SelengkapnyaDalam aksinya, mahasiswa menentang Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ) yang disampaikan Presiden Jokowi di Sidang Tahunan MPR.
Baca Selengkapnya