Di hadapan bankir, Wapres JK kritik tingginya suku bunga kredit UKM
Merdeka.com - Tepuk tangan terdengar riuh saat Wakil Presiden Jusuf Kalla menuju mimbar pidato. Kemarin malam, di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta, Wapres Jusuf Kalla menggantikan Presiden Joko Widodo yang berhalangan hadir untuk berpidato membuka acara 'Pertemuan Tahunan Bank Indonesia'.
Dalam pidatonya, Wapres JK menyampaikan uneg-uneg yang dirasakan pemerintah untuk perbankan Tanah Air. Salah satunya mengkritisi perbedaan kebijakan suku bunga kredit antar korporasi dan usaha kecil dan menengah (UKM).
"Perbankan harus bisa memperbaiki bunga UKM, jangan lebih tinggi dibanding bunga untuk korporasi yang (bisa) kecil. Bayangkan saja korporasi bunga lebih rendah 10 persen, dibanding untuk UKM (KUR)," ujarnya dengan nada meninggi.
-
Bagaimana OJK ingin tingkatkan governansi di Sektor Jasa Keuangan? 'Penerapan manajemen risiko di Sektor Jasa Keuangan perlu bertransformasi dari compliance- driven menjadi terintegrasi pada proses bisnis sehingga dapat meningkatkan kinerja, mendorong inovasi, dan mendukung pencapaian tujuan organisasi sehingga tercipta ekosistem keuangan yang bersih dan sehat,' kata Sophia.
-
Apa itu KPR BRI Suku Bunga Berjenjang? KPR BRI Suku Bunga Berjenjang adalah program Kredit Pemilikan Rumah (KPR) yang ditawarkan oleh BRI dengan suku bunga yang berjenjang. Program ini memiliki suku bunga fixed rate pada tahun-tahun awal tertentu, kemudian suku bunga akan berubah pada tahun-tahun berikutnya.
-
Kenapa OJK mendorong literasi keuangan untuk UMKM? 'UMKM adalah ujung tombak perekonomian. Di tengah dinamika perekonomian dunia yang tidak menentu, perekonomian Indonesia tumbuh sangat baik di atas 5 persen, tapi tentu harus terus menemukan sumber-sumber ekonomi baru. Salah satunya dengan UMKM dan juga di daerah. Literasi keuangan sebagai pondasi pemberdayaan UMKM,' kata Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi dan Pelindungan Konsumen OJK Friderica Widyasari Dewi dalam sambutannya pada acara Literasi Keuangan Indonesia Terdepan (Like IT) ke-2 di Pontianak, Selasa (29/8).
-
Kenapa OJK dorong penguatan governansi di sektor jasa keuangan? 'Tujuan dari kegiatan ini untuk menyosialisasikan dan mengedukasi pada civitas academica dan stakeholder mengenai upaya peningkatan governansi dan integritas di lingkungan OJK maupun sektor jasa keuangan. Penerapan tata kelola yang baik merupakan salah satu fondasi dalam pelaksanaan sebuah bisnis. Implementasi konsep three lines model dapat mendukung terciptanya tata kelola yang baik serta ekosistem keuangan yang sehat dan berintegritas,' kata Ketua Dewan Audit OJK Sophia Wattimena dalam paparannya pada Kuliah Umum di Politeknik Negeri Batam, Kepulauan Riau, Selasa (29/8).
-
Apa upaya OJK untuk mendukung kemajuan UMKM? Kebijakan itu antara lain, , antara lain mendorong UMKM memanfaatkan pendanaan Pasar Modal melalui Securities Crowdfunding (SCF), serta bersama Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) menyediakan program kredit pembiayaan melawan rentenir yang dikhususkan untuk UMKM dan perempuan pelaku UMKM.
-
Apa saja upaya OJK untuk perbankan syariah? Berbagai kebijakan dikeluarkan OJK untuk mendorong pengembangan perbankan syariah bersama stakeholders terkait beberapa inisiatif seperti: Mulai dari perbaikan struktur industri perbankan syariah yang dilakukan melalui konsolidasi maupun spin-off unit usaha syariah (UUS). Lalu penguatan karakteristik perbankan syariah yang dapat lebih menonjolkan inovasi model bisnis yang lebih rasional, serta pendekatan kepada nasabah yang lebih humanis;Pengembangan produk yang unik dan menonjolkan kekhasan bank Syariah, sehingga dapat memberikan nilai tambah bagi masyarakat untuk meningkatkan competitiveness perbankan syariah. Lalu, peningkatan peran bank syariah sebagai katalisator ekosistem ekonomi syariah agar segala aktivitas ekonomi syariah, termasuk industri halal agar dapat dilayani dengan optimal oleh perbankan syariah; dan Kelima, peningkatan peran bank syariah pada dampak sosial melalui optimalisasi instrumen keuangan sosial Islam untuk meningkatkan social value bank syariah.
Pria kelahiran Makassar itu turut mengatakan bahwa suku bunga rendah juga menggairahkan investasi UKM Tanah Air. Sebab, investor tak terbebani suku bunga saat mengajukan kredit untuk operasional usahanya.
Pemerintah sendiri berusaha memberi stimulus dengan mengucurkan subsidi suku bunga UKM. Tahun depan rencananya suku bunga UKM dapat menyentuh angka 9 persen.
Akan tetapi, Wapres JK mengingatkan bahwa suntikan subsidi ini tidak bisa berlangsung selamanya. Harus ada itikad dari perbankan untuk menurunkan suku bunga usai melakukan evaluasi risiko dari kinerja UKM di masa mendatang.
"Apa pun caranya harus (turun). Saya minta di sisi lain harus diperbaiki. Jangan ada ketidakadilan di bangsa ini," tegas JK disambut riuh penonton.
Pada kesempatan pidatonya, Wapres JK tak lupa memberi apresiasi pada bank sentral dalam upayanya menjaga, bersama pemerintah, perekonomian Indonesia.
"Saya menyampaikan terima kasih ke BI dan seluruh pimpinan BI atas kerja keras dan usaha selama ini sehingga kita dapat capai hal-hal yang baik. Dari sisi pemerintah, BI adalah partner yang baik untuk jalankan kegiatan nasional kita menuju masyarakat yang adil dan makmur. Karena BI bagian dari negara. Tentu BI juga hubungan dengan pemerintahan adalah independen dengan musyawarah."
Suasana acara setelah itu tetap berlangsung nyaman. Musik jadi penggiring makan malam para tamu undangan berisi berbagai kalangan itu.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Padahal, lanjut Jokowi, dukungan kredit perbankan amat diperlukan pelaku UMKM dalam menjalankan maupun mengembangkan skala bisnisnya.
Baca SelengkapnyaBank penyalur KUR kerap melakukan kecurangan kepada debitur.
Baca SelengkapnyaTarget penyaluran kredit perbankan UMKM hingga 30 persen sulit tercapai karena berbagai faktor. Sebab, ekspansi bisnis UMKM kini tengah melemah.
Baca SelengkapnyaHal yang perlu menjadi perhatian adalah terjaganya tingkat pertumbuhan kredit dan DPK di level yang hampir sama.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi meminta agar perbankan mempermudah pemberian kredit kepada UMKM.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan hasil pemeriksaan di lapangan Ombudsman menemukan 12 debitur KUR di wilayah Kota Padang yang dimintai agunan oleh pihak bank.
Baca SelengkapnyaSaid Iqbal mengimbau para bacapres untuk berhati-hati dalam berpendapat khususnya terhadap isu upah.
Baca SelengkapnyaPembiayaan UMKM harus dipermudah, karena penyaluran kredit perbankan ke UMKM baru 21 persen dari total kredit yang ada.
Baca SelengkapnyaPadahal, buruh menuntut kenaikan UMP hingga 15 persen di tahun depan.
Baca SelengkapnyaIsu yang beredar, mulai dari pembatalan kenaikan UKT yang tinggi, hingga masalah yang menyeret Kejaksaan Agung dan Polri
Baca SelengkapnyaDia menekankan agar Kementerian Koperasi dan UKM mampu memberikan respons yang tidak biasa-biasa saja.
Baca SelengkapnyaPemerintah telah menyediakan berbagai skema pembiayaan untuk mendukung usaha mikro, kecil, dan menengah.
Baca Selengkapnya