Di IMF-World Bank, Jokowi cari rekomendasi aturan mengawal industri fintech
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo menjadi pembicara utama dalam salah satu agenda pertemuan tahunan IMF-Bank Dunia di Nusa Dua, Bali yang bertemakan 'Bali Fintech Agenda'. Di sini, Jokowi mengingatkan kepada dunia tentang bagaimana langkah tepat dalam mengatur perkembangan financial technology (fintech).
Pada prinsipnya, Jokowi mengacu pada kebijakan Amerika Serikat (AS) yang merupakan negara kelahiran internet. Di sana, Bill Clinton menciptakan regulasi yang ramah dan akuratif tentang internet tersebut.
Hasilnya, banyak perusahaan berbasis internet seperti salah satunya Yahoo. Saat yang bersamaan, masyarakat AS terus melakukan eksperimen tentang internet tanpa takut sanksi jika eksperimen itu gagal.
-
Bagaimana cara Jokowi bantu internet? Program bantuan berupa penyediaan layanan akses internet fixed broadband merupakan upaya pemerintah sebagai stimulus untuk mewujudkan perluasan akses dan peningkatan penetrasi fixed broadband nasional.
-
Dimana Jokowi luncurkan internet gratis? Di Kamis pagi menjelang siang itu, 11 Juli 2024, Kabupaten Klaten persisnya di Desa Dompol jadi lokasi pusat peluncuran bantuan akses internet Fixed Broadband (FBB) 2024 Kementerian Komunikasi dan Informatika RI.
-
Kenapa internet berkembang di negara-negara tersebut? Penetrasi internet yang tinggi di negara-negara tersebut menunjukkan perkembangan teknologi dan aksesibilitas yang semakin meningkat, meskipun ada variasi dalam jumlah pengguna berdasarkan populasi total.
-
Siapa yang dilantik Jokowi sebagai Menteri Kominfo? Budi Arie Setiadi dilantik Presiden Joko Widodo sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika saat ini.
-
Siapa yang menguasai internet di Indonesia? Menurut survey itu, terdapat enam kelompok dengan rentang usia bermacam-macam. Dari kelompok generasi itu, Gen Z adalah orang-orang yang menguasai jagad internet di Indonesia.
-
Kapan Presiden Jokowi menandatangani revisi UU ITE? Sebelumnya, Presiden Joko Widodo atau Jokowo resmi menandatangani Undang-Undang Nomor 1 tahun 2024 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 11 tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).
"Artinya, regulasi yang terlalu mengekang di tingkat nasional akan memaksa kreator menuju ranah internet yang tidak teregulasi. Pada akhirnya tanpa sadar kita mendorong mereka semakin jauh dari ruang regulasi kita," kata Jokowi di Nusa Dua, Kamis (11/10).
Saat ini, internet menjadi satu hal utama dalam mendukung pertumbuhan ekonomi di setiap negara. Untuk itu, Jokowi tidak ingin melewatkan pertumbuhan industri fintech di Indonesia yang belakangan ini berkembang pesat.
Dipaparkannya, pemerintah Indonesia dengan otoritas terkait, tengah mencoba membuat beberapa regulasi mewadahi fintech tersebut.
"Di Indonesia kita harus akui bahwa kita masih punya banyak tugas untuk menyuarakan situasi ini. Tapi saya yakin, kita bisa membantu industri ini berkembang dengan standar platform dunia," pungkas dia.
Untuk itu, di pertemuan tahunan IMF-Wolrd Bank di Bali ini, diharapkan bisa menghasilkan beberapa rekomendasi untuk mengawal pertumbuhan fintech ke depannya. Hal ini jelas akan bermanfaat bagi negara-negara berkembang yang tengah mengembangkan teknologinya.
Reporter: Ilyas Istianur Praditya
Sumber: Liputan6.com
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dibutuhkan kebijakan yang memandu penggunaan AI hingga ranah praktis.
Baca SelengkapnyaMenteri Budi Arie menyatakan Indonesia menggunakan pendekatan horizontal dan vertikal untuk menyusun regulasi yang berkaitan dengan teknologi AI.
Baca SelengkapnyaJokowi juga meminta ASN inovatif dan adapatif terhadap perubahan yang ada.
Baca SelengkapnyaTony Blair menyampaikan kepada Menkominfo kekhawatirannya terhadap perkembangan AI di masa depan.
Baca SelengkapnyaJokowi mengakui semua negara merasa takut terhadap kemunculan AI.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menegaskan pentingnya menjaga kedaulatan digital
Baca SelengkapnyaTak hanya pemerintah, parlemen Hong Kong pun membentuk subkomite khusus untuk mendorong pengembangan teknologi Web3 dan aset virtual di wilayah itu.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi sebut hampir setengah penduduk Indonesia rentan jadi korban kejahatan dan penipuan digital.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan, kedua negara perlu menciptakan pembaharuan untuk meningkatkan perdagangan.
Baca SelengkapnyaMenurut Jokowi, tantangan pers sekarang semakin banyak di era kemajuan digital termasuk adanya Artificial Intelligence (AI).
Baca SelengkapnyaMenurut Jokowi, AI catwalk akan menjadi potensi bisnis di masa depan.
Baca SelengkapnyaSejauh ini Starlink belum ada kejelasan melayani pasar retail Indonesia.
Baca Selengkapnya