Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Erick Thohir Bertemu Bill Gates, Bahas Rencana Investasi di Bio Farma

Erick Thohir Bertemu Bill Gates, Bahas Rencana Investasi di Bio Farma Erick Thohir. istimewa ©2021

Merdeka.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir bertemu dengan pengusaha Amerika Serikat, Bill Gates. Selain berdiskusi mengenai isu perubahan iklim, pertemuan itu juga membahas rencana Gates Foundation untuk berinvestasi di Bio Farma.

"Mewakili Presiden Jokowi untuk bertemu dengan pengusaha Amerika Serikat Bill Gates, bersama Menko Perekonomian Airlangga Hartanto dan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. Kami juga membahas minat Gates foundation berinvestasi di Bio Farma dalam alih teknologi pengembangan vaksin mRNA," kata Menteri Erick dikutip dari akun instagram @erickthohir, Rabu (3/11).

Menteri Erick mengatakan, minat investasi dilakukan Bill Gates merupakan pengakuan atas kapasitas Bio Farma yang berperan besar dalam proses produksi dan distribusi vaksin Covid-19. Sehingga program vaksinasi nasional berjalan lancar.

"Saya yakin kita akan mampu mendorong produk bioteknologi Tanah Air semakin berkembang sehingga kemandirian kesehatan Indonesia segera terwujud. Doakan Semoga semua berjalan dengan lancar," pungkas dia.

Seperti diberitakan, Bill & Melinda Gates Foundation turut hadir di negara berkembang, termasuk Indonesia. Terhitung sejak tahun 2009, setidaknya sudah 12 kali yayasan kemanusiaan ini hadir memberikan bantuan di Indonesia. Beragam sektor menjadi sasaran, mulai dari sanitasi, pendidikan, hingga kesehatan.

Bill & Melinda Gates Foundation pertama kali hadir di Indonesia pada tahun 2009 saat memberikan bantuan senilai USD 2.151.008 kepada Alliance for Emerging and Re-emerging Infectious Diseases Threats in Asia Foundation, untuk pengentasan malaria.

Program Bantuan

Mengacu pada bank data resmi yayasan, bantuan terbesar Bill & Melinda Gates Foundation di Indonesia diterima oleh PT Bio Farma (Persero) melalui empat program, masing-masing pada tahun 2014, 2018, 2019, dan 2020.

Pada tahun 2014, dana sebesar USD 3.081.165 diberikan kepada Bio Farma melalui divisi Global Development untuk kebutuhan penelitian.

Di tahun 2018, yayasan Bill Gates kembali menyuntik bantuan ke Bio Farma, kali ini senilai USD300.000 melalui divisi Global Health untuk kebutuhan pengembangan vaksin. Setahun berselang, Bio Farma kembali menerima USD10.159.525 untuk pengentasan polio.

Yang terbaru, dengan nilai terbesar pula, Bio Farma menerima USD 45.758.365 pada Februari 2020, lagi-lagi dalam upaya pengentasan polio.

Bill & Melinda Gates Foundation juga sempat hadir di Indonesia untuk menyuntikkan dana ke sektor teknologi. Asosiasi FinTech Indonesia merasakan bantuan ini pada tahun 2019 senilai USD 768.988.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Menkes Dorong Percepatan Produksi Vaksin Dalam Negeri untuk Ketahanan Kesehatan Nasional
Menkes Dorong Percepatan Produksi Vaksin Dalam Negeri untuk Ketahanan Kesehatan Nasional

Produksi vaksin dalam negeri dianggap akan mampu mendorong ketahanan kesehatan nasional.

Baca Selengkapnya
BUMN Garap Proyek di Mana-Mana, Erick Thohir: Ini Penugasan
BUMN Garap Proyek di Mana-Mana, Erick Thohir: Ini Penugasan

Menteri BUMN, Erick Thohir menjelaskan alasan banyak perusahaan BUMN menggarap proyek pemerintah pusat.

Baca Selengkapnya
Bos Bio Farma Minta DPR Kabulkan Usulan BMN Rp 68 miliar
Bos Bio Farma Minta DPR Kabulkan Usulan BMN Rp 68 miliar

Pemanfaatan BMN ini digunakan untuk usaha yang lebih produktif.

Baca Selengkapnya
Ternyata Bukan soal Uang, Ini Dua Kekhawatiran Orang Kaya Dunia soal Ancaman Serius Mengintai Umat Manusia
Ternyata Bukan soal Uang, Ini Dua Kekhawatiran Orang Kaya Dunia soal Ancaman Serius Mengintai Umat Manusia

Kedua ancaman terbesar tersebut adalah kemungkinan terjadinya perang besar akibat ketidakstabilan global saat ini dan kemungkinan pandemi berikutnya.

Baca Selengkapnya
Etana Jadi Perusahaan Pertama di ASEAN yang Punya Teknologi Kembangkan Vaksin
Etana Jadi Perusahaan Pertama di ASEAN yang Punya Teknologi Kembangkan Vaksin

Sepanjang 2023, Etana berhasil kembangkan produk bioteknologi dan vaksin.

Baca Selengkapnya
Perusahaan Biofarmasi Indonesia Ini Perluas Kapasitas Produksi & Siap Ekspor Penuhi Kebutuhan Internasional
Perusahaan Biofarmasi Indonesia Ini Perluas Kapasitas Produksi & Siap Ekspor Penuhi Kebutuhan Internasional

Hal tersebut sesuai dengan arahan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) yang mengunjungi fasilitas produksi PT Etana Biotechnologies Indonesia.

Baca Selengkapnya
Produksi Vaksin HPV, Biofarma Bakal Kolab Bareng Farmasi Internasional
Produksi Vaksin HPV, Biofarma Bakal Kolab Bareng Farmasi Internasional

Pemerintah melalui BUMN bersama MSD sepakat tingkatkan edukasi tentang HPV.

Baca Selengkapnya
Pulang dari Paris, Menteri Erick Siap Pertemukan Bos TikTok dan YouTube dengan Presiden
Pulang dari Paris, Menteri Erick Siap Pertemukan Bos TikTok dan YouTube dengan Presiden

Menteri Erick Thohir bertemu dengan CEO TikTok Shou Zi Chew dan CEO YouTube Neal Mohan di Paris beberapa waktu lalu.

Baca Selengkapnya
CEO Microsoft Satya Nadella Temui Jokowi di Istana, Bahas Apa?
CEO Microsoft Satya Nadella Temui Jokowi di Istana, Bahas Apa?

CEO Microsoft Satya Nadella Temui Jokowi di Istana, Bahas Apa?

Baca Selengkapnya
Biofarma Akhirnya Buka-bukaan Strategi Perusahaan Tangani Pandemi Covid-19 Tahun Lalu
Biofarma Akhirnya Buka-bukaan Strategi Perusahaan Tangani Pandemi Covid-19 Tahun Lalu

Bio Farma Group menggunakan Medtrack dalam proses distribusi vaksin Covid-19 sampai dengan saat ini di seluruh Indonesia.

Baca Selengkapnya
Biofarma Pamer Solusi Kesehatan Digital di AIPF 2023, Ini Rinciannya dari Hulu Sampai ke Hilir
Biofarma Pamer Solusi Kesehatan Digital di AIPF 2023, Ini Rinciannya dari Hulu Sampai ke Hilir

Biofarma kembangkan Medtrack dalam proses serialisasi dan distribusi vaksin Covid-19 dari tahun 2021 sampai dengan saat ini ke seluruh Indonesia.

Baca Selengkapnya
PT Biofarma Minta Suntikan Dana Segar Rp2,21 Triliun di Tahun 2025, Buat Apa?
PT Biofarma Minta Suntikan Dana Segar Rp2,21 Triliun di Tahun 2025, Buat Apa?

Biofarma mengajukan Penyertaan Modal Negara (PMN) untuk tahun 2025 sebesar Rp2,21 triliun.

Baca Selengkapnya