Harga Cabai di Palembang Tembus Rp100 Ribu Per Kg
Merdeka.com - Harga cabai di Palembang terus meroket dalam beberapa hari terakhir. Saat ini harganya tembus Rp100 ribu per kilogram. Harga itu berdasarkan pantauan merdeka.com di Pasar 26 Ilir Palembang, Rabu (10/7).
Menurut salah seorang pedagang, harga cabai terus meningkat selama sepekan terakhir yang awalnya tak lebih dari Rp25 ribu sampai Rp30 ribu. Setiap hari terjadi kenaikan hingga Rp15 ribu sampai Rp20 ribu per kg.
"Minggu kemarin masih Rp30 ribu sekilo, kemarin Rp83 ribu, sekarang sudah Rp100 ribu," ungkap Harti (48).
-
Kapan harga cabai mengalami penurunan? 'Memang kita Desember harga cabai melejit, itu musiman. Musim hujan, panen gagal. Saya tadi pagi ke pasar sudah turun,' kata Mendag dalam konferensi pers Capaian Kinerja 2023 dan Outlook Perdagangan 2024, di Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Kamis (4/1/).
-
Bagaimana Kemendag memantau harga cabai? Mendag mengaku pagi ini telah melakukan kunjungan ke Pasar Palmerah Jakarta Pusat untuk memantau stabilitas harga dan pasokan barang kebutuhan pokok.
-
Apa yang dilakukan Kemendag untuk mengatasi harga cabai? 'Memang kita Desember harga cabai melejit, itu musiman. Musim hujan, panen gagal. Saya tadi pagi ke pasar sudah turun,' kata Mendag dalam konferensi pers Capaian Kinerja 2023 dan Outlook Perdagangan 2024, di Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Kamis (4/1/).
-
Harga bahan pangan apa yang naik? Situs Badan Pangan Nasional (Bapanas) per Rabu 21 Februari 2024 pukul 13.00 WIB menunjukkan kenaikan harga beberapa bahan pangan, terutama beras dan cabai rawit merah.
-
Dimana harga bahan pangan naik? Tak hanya beras, harga sejumlah bahan pangan di Jakarta terpantau merangkak naik.
-
Dimana harga beras juga naik? Kenaikan harga sembako juga terjadi di Pasar Belakang Kodim Brebes. Harga telur ayam dari Rp26.000 per kilogram menjadi Rp28.000 per kilogram. Begitu pula dengan harga beras medium yang naik Rp1.000 per kilogram.
Dia mengaku tidak mengetahui persis penyebab terjadinya kenaikan harga. Hanya saja, pasokan lebih sedikit dibanding beberapa pekan sebelumnya.
"Setiap pedagang pasokan berkurang lima sampai tujuh kilo, tapi tetap tersedia terus," kata dia.
Kenaikan harga cabai dikeluhkan pembeli. Menurut Wiwik (40), kenaikan itu berpengaruh terhadap usaha warung makannya. Bisa saja cabai dikurangi setiap menu makanan agar tidak merugi.
"Biasanya beli dua kilo sekarang cuma sekilo sehari, tiap menu makanan dikurangi saja dari pada menaikkan harga jual," ujarnya.
Menanggapi kenaikan harga cabai, Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Provinsi Sumsel, Yustianus, menjelaskan, mahalnya harga cabai diprediksi tidak akan mengalami penurunan dalam waktu dekat. Hal ini disebabkan karena sebagian besar daerah penghasil cabai belum memasuki musim panen.
"Panen baru Agustus nanti, kemungkinan harga cabai tetap mahal sebelum waktunya panen," kata dia.
Pihaknya sedang melakukan koordinasi dengan Kementerian Perdagangan guna mencari solusi bagaimana mengatasi kenaikan harga cabai tersebut. Tidak menutup kemungkinan dilakukan impor agar menstabilkan harga seperti semula.
"Kalau terpaksa harus impor ya impor. Tapi kita tetap menunggu perkembangannya dari Kementerian Perdagangan," pungkasnya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kemudian untuk bawang putih dari harga normal Rp30.000 kini naik menjadi Rp50.000 per kilogram.
Baca SelengkapnyaMendag Zulkifli tersentak saat mendengar harga cabai sekarang sudah Rp100.000 per kilogram.
Baca SelengkapnyaHarga cabai rawit merah di pasar tersebut mengalami lonjakan dari Rp.65.000 per kilogram menjadi Rp.85.000 per kilogram.
Baca SelengkapnyaHarga bawang merah dan bawang putih naik akibat el nino.
Baca SelengkapnyaWali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu menemukan harga cabai masih tinggi setelah meninjau Pasar Jatingaleh, Semarang, Rabu (20/12).
Baca SelengkapnyaHarga cabai naik karena produksi menurun akibat el nino.
Baca SelengkapnyaKepala BPN menyebut produksi cabai rawit merah menurun.
Baca SelengkapnyaHal tersebut demi membantu petani agar tidak terlalu merugi sehingga memungkinkan menjual tanah atau lahan pertanian mereka untuk bertahan.
Baca SelengkapnyaBanyak pedagang mengeluh kepada Mendag Zulkifli Hasan mengenai tingginya harga cabai.
Baca SelengkapnyaHarga bahan pangan dari beras, daging, ikan dan aneka bumbu mengalami kenaikan pada 23 Juli 2024.
Baca SelengkapnyaSejumlah komoditas pangan rata-rata mengalami kenaikan harga menjelang Lebaran Idul Fitri 2024.
Baca SelengkapnyaMendag mengaku pagi ini telah melakukan kunjungan ke Pasar Palmerah Jakarta Pusat untuk memantau stabilitas harga
Baca Selengkapnya