Jadi Mentan, Syahrul Yasin Limpo Tantang Mafia di Sektor Pertanian
Merdeka.com - Syahrul Yasin Limpo resmi menjabat sebagai Menteri Pertanian periode 2019-2024 menggantikan Andi Amran Sulaiman. Pasca terpilih, Syahrul segera meminta jajarannya untuk berani melawan mafia di sektor pertanian yang melanggar aturan.
"Yang mana mafia? Tunjukkan pada saya? Saya terbiasa tempur di lapangan kok. Saya harus bilang. Mudah-mudahan Insya Allah saya tidak terbiasa main-main seperti itu," seru dia di Kementerian Pertanian, Jumat (25/10).
Dia menyatakan tak mau menyia-nyiakan posisinya selama 5 tahun sebagai seorang menteri pertanian. Dengan begitu, Syahrul ingin menerjang segala hambatan yang dianggap menghalangi untuk mempercepat segala proses kerja di dalam instansinya.
-
Mengapa Amran Sulaiman diangkat menjadi Menteri Pertanian? Pengalaman hidup itu menjadi amat Bermakna ketika dia dilantik sebagai Menteri Pertanian oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada tahun 2014.
-
Siapa yang menjadi Plt. Menteri Pertanian? Presiden Joko Widodo (Jokowi) menunjuk Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas), Arief Prasetyo Adi sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Menteri Pertanian RI berdasarkan Keputusan Presiden nomor 92/P Tahun 2023 tanggal 6 Oktober 2023.
-
Bagaimana cara Mentan reformasi pertanian? Mentan mengatakan, Vietnam dan Indonesia adalah dua negara besar yang sama-sama memiliki potensi pertanian luar biasa. Khusus di Indonesia, Mentan menyampaikan bahwa pemerintah terus mereformasi pertanian tradisional ke pertanian modern yang lebih efisien serta mampu menekan biaya hingga 50 persen. 'Teknologi dan mekanisasi yang presisi adalah poin yang juga kami sampaikan untuk meningkatkan produktivitas dan indeks pertanaman padi di lahan rawa,' katanya.
-
Kenapa Arief Prasetyo Adi dipilih jadi Plt. Menteri Pertanian? Jokowi mengatakan penunjukan Arief dilakukan agar Kementan lebih koordinatif dan mudah dalam bekerja terutama dalam mengurusi persoalan pangan seperti koordinasi dengan Bulog, Badan Pangan Nasional, maupun Kementerian Perdagangan. 'Jadi untuk konsolidasi saja biar lebih memudahkan,' kata Jokowi.
-
Apa yang menjadi target Mentan Amran untuk petani Lamongan? Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman (Mentan Amran) menargetkan petani Lamongan yang tadinya hanya mampu satu atau dua kali tanam dalam setahun menjadi tiga kali setahun dengan program pompanisasi.
-
Apa yang disampaikan Syahrul Yasin Limpo pada penyidik? 'Apa yang diminta oleh penyidik dan lain-lain sudah saya sampaikan sampai tengah malam ini. Saya kira ini untuk kesekian kalinya. Saya itu,' kata SYL.
"Siapapun yang menghambat, sepanjang saya izin sama presiden saya tabrak. Saya tidak mau 5 tahun jadi menteri tidak ada (hasil) apa-apa. Oleh karenanya saya harus belajar, agar akselerasi bisa dicapai dan jelas endingnya," tegasnya.
Mendukung pernyataan tersebut, mantan Mentan Andi Amran Sulaiman mengatakan, dia akan mendukung kinerja Syahrul dalam mengerjakan segala tugasnya.
"Pak Syahrul Yasin Limpo sangat tepat, kardna ada data yang baru setelah dicek di lapangan, bukan kementan (yang ngecek) data yang baru keluar setelah dicek oleh Kementan, itu ada perbedaan. Ini perlu dievaluasi. Itu kami titip. Kenapa? krn ini kepentingan rakyat kecil," tandasnya.
Reporter: Maulandy Rizky Bayu Kencana
Sumber: Liputan6.com
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Amran menggantikan posisi Syahrul Yasin Limpo yang mengundurkan diri karena terjerat kasus dugaan korupsi.
Baca SelengkapnyaKPK temukan bukti Syahrul Yasin Limpo lakukan korupsi sejak jabat Menteri Pertanian tahun 2019
Baca SelengkapnyaJokowi menyebut pertemuan nantinya akan digelar secara terbuka untuk awak media.
Baca SelengkapnyaSYL menyampaikan jika Momon tidak sejalan dengan keinginannya, Momon dipersilakan mengundurkan diri.
Baca SelengkapnyaKPK menyelidiki dugaan korupsi di Kementerian Pertanian saat Syahrul Yasin Limpo menjabat.
Baca SelengkapnyaKPK resmi mengumumkan status mantan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) sebagai tersangka kasus dugaan korupsi.
Baca SelengkapnyaDi periode sebelumnya, Amran pernah jor-joran melakukan impor beras dan gula.
Baca SelengkapnyaSYL didakwa telah melakukan pemerasan terhadap anak buahnya sebesar Rp44,5 miliar dan menerima suap sebanyak Rp40 miliar perihal gratifikasi jabatan.
Baca SelengkapnyaKPK menemukan total uang korupsi yang dinikmati Syahrul Yasin Limpo bersama bawahannya mencapai Rp13,9 miliar.
Baca SelengkapnyaIni kedua kalinya Amran ditunjuk sebagai mentan oleh Jokowi.
Baca SelengkapnyaLimpo diduga melakukan pemerasan terhadap pegawai Kementan dan melakukan gratifikasi senilai Rp44,5 miliar.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi melantik Amran Sulaiman sebagai Menteri Pertanian.
Baca Selengkapnya