Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jatuh bangun Nilam Sari besarkan bisnis kebab Baba Rafi sampai berutang Rp 14 M

Jatuh bangun Nilam Sari besarkan bisnis kebab Baba Rafi sampai berutang Rp 14 M Nilam Sari. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Owner and Marketing Director PT Baba Rafi Indonesia, Nilam Sari harus melewati berbagai rintangan dalam membesarkan usahanya, Kebab Turki Baba Rafi. Menurutnya, dalam sebuah bisnis akan ada saat di mana seseorang berhadapan dengan tantangan.

Tantangan pertama yang harus dihadapinya adalah masa transisi dari menjual burger menjadi menjual kebab. Dia menilai, menjual burger lebih mudah karena sudah dikenal banyak masyarakat. Berbeda dengan kebab, dia harus berjuang untuk memperkenalkan kebab yang saat itu masih asing di telinga masyarakat.

"Kebab itu belum ada yang buat, masih unik. Dalam bisnis juga harus punya keunikan, tapi keunikan tadi seiring dengan waktu itu harus berubah. Karena sekarang juga sudah banyak kebab, jadi kita punya tantangan untuk Baba Rafi mengeluarkan terobosan baru," kata Nilam kepada merdeka.com.

kebab turki baba rafi

Kebab Turki Baba Rafi ©2018 Merdeka.com/Azzura

Tak sampai di situ. Nilam pun masih harus menghadapi tantangan saat Baba Rafi sudah mulai berkembang ke berbagai wilayah, salah satunya Jakarta. Di kota ini lah Nilam mengalami berbagai tantangan berat, mulai dari culture shock hingga missed management.

"Jakarta itu kota yang memang besar, berbeda dengan Surabaya. Dan di Jakarta kita harus mengambil keputusan dengan cepat. Dan kita sempat culture shock. Selain itu, orang kalau komplain di Surabaya itu pakai basa basi, tapi di Jakarta itu langsung to the point. Jadi kita benar-benar culture shock,' jelasnya.

Dari sisi manajemen, Nilam sempat mengalami berbagai kendala. Saat membuka kantor di Jakarta, Nilam menyewa beberapa rumah di lokasi yang berbeda untuk dijadikan kantor. Sayangnya, hal ini membuat manajemen menjadi tidak ditangani dengan baik, bahkan memakan biaya yang cukup besar khususnya untuk transportasi.

"Ditambah 2008 ada krisis ekonomi kedua, lalu ada pemilihan presiden. Baba Rafi sistem pemasukannya itu ada dari royalti, bahan baku, dari penjualan di outlet dan dari investasi. Yang sangat terganggu itu investasi, yang merupakan pemasukan kita paling besar. Saat investasi terganggu, semuanya jadi terganggu juga. Karena pada saat itu, semua orang menahan investasi. Kita benar-benar kacau, dan kita sempat yang hampir bangkrut. Bahkan saya sempat punya utang di umur 27 punya utang Rp 14 miliar karena kacau," imbuh Nilam.

Menurutnya, tidak baik jika perusahaan berkembang terlalu cepat, perlu adanya tahapan, culture, dan tim yang kuat fondasi dari semuanya. Dalam membentuk tim yang kuat, Nilam pun masih dihadapkan dengan tantangan.

"saya juga dulu selalu mikir, seseorang yang tahu tentang perusahaan ini hanya saya, karena saya foundernya. Dan itu salah kaprah. Karena semakin besar perusahaannya, maka semua harus kerja tim untuk mengembangkan perusahaan. Ini bukan tentang siapa pendirinya, tapi tentang kita membentuk tim yang kuat. karena kita ga bisa apa-apa sendirian," tegasnya.

Hingga akhirnya, Nilam merekrut beberapa orang yang kompeten untuk membangun kembali Kebab Turki Baba Rafi secara perlahan. Mengidentifikasi permasalahan, membentuk culture, dan mempelajari situasi di lapangan. "Alhamdulillah 1,5 tahun kita bisa kembali ke rasio utang normal. Jadi masalah banyak tapi ini tentang bagaimana kita mencari solusi," tandasnya.

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Hampir Tewas di Tangan Rekan Sendiri, Mirza Muhrosni Kini Bangkit dengan 160 Outlet Ayam Geprek
Hampir Tewas di Tangan Rekan Sendiri, Mirza Muhrosni Kini Bangkit dengan 160 Outlet Ayam Geprek

Nyawa Mirza terancam saat berselisih paham dengan rekan bisnisnya.

Baca Selengkapnya
Kisah Jatuh Bangun Juragan Sambal Bakar: Gagal Jual Pentol, Kini Bisa Raup Rp9 Juta Tiap Hari
Kisah Jatuh Bangun Juragan Sambal Bakar: Gagal Jual Pentol, Kini Bisa Raup Rp9 Juta Tiap Hari

Manisnya kesuksesan Rizal tidak didapat secara instan.

Baca Selengkapnya
Modal Utang ke Adik Lalu Jualan Pakai Gerobak, Bisnis Kuliner Pria Indonesia ini Kini Sukses Hingga ke Eropa
Modal Utang ke Adik Lalu Jualan Pakai Gerobak, Bisnis Kuliner Pria Indonesia ini Kini Sukses Hingga ke Eropa

Kebab Baba Rafi jadi salah satu waralaba kuliner terkemuka, tidak hanya di Indonesia tetapi juga di dunia.

Baca Selengkapnya
Resign dari PNS, Pria Ini Bangun Pabrik Tahu Bulat Beromzet Hingga Rp4 Miliar per Tahun
Resign dari PNS, Pria Ini Bangun Pabrik Tahu Bulat Beromzet Hingga Rp4 Miliar per Tahun

Banyak orang yang memutuskan resign dari posisinya sebagai PNS dan memilih membuka bisnis.

Baca Selengkapnya
Bisnis Tambang Pasir Gagal & Terlilit Utang Rp2 Miliar, Dwi Bangkit Lewat Dagang Bakso dan Restu Orang Tua
Bisnis Tambang Pasir Gagal & Terlilit Utang Rp2 Miliar, Dwi Bangkit Lewat Dagang Bakso dan Restu Orang Tua

Di masa-masa awal kerugian, Dwi Masih beranggapan bahwa kerugian tersebut merupakan risiko bisnis.

Baca Selengkapnya
Kisah Mantan Kontraktor Tambang Sukses Jualan Bakso Modal Rp120 Ribu, Utang Rp2 Miliar Lunas
Kisah Mantan Kontraktor Tambang Sukses Jualan Bakso Modal Rp120 Ribu, Utang Rp2 Miliar Lunas

Menurutnya, kesuksesannya ini berkat doa dan restu dari orang tuanya.

Baca Selengkapnya
Pernah Bangkrut dan Terlilit Utang Rp1,5 Miliar, Siswanto Kini Sukses Jadi Pengusaha Kerupuk Kulit
Pernah Bangkrut dan Terlilit Utang Rp1,5 Miliar, Siswanto Kini Sukses Jadi Pengusaha Kerupuk Kulit

Namun sekitar tahun 2014-2015, Siswanto mengalami titik terberat dalam hidupnya. Dia jatuh sakit dan bisnisnya bangkrut dan punya utang Rp1,5 miliar.

Baca Selengkapnya
Resign dari Zona Nyaman di BUMN, Raka Sukses Jadi Pengusaha Keripik Usai Ditentang Orangtua
Resign dari Zona Nyaman di BUMN, Raka Sukses Jadi Pengusaha Keripik Usai Ditentang Orangtua

Dia memutuskan keluar dari pekerjaannya sebagai supervisor di sebuah perusahaan BUMN dan memilih untuk merintis usaha keripik kentang.

Baca Selengkapnya
Kena Sindrom Orang Kaya Baru, Warga Pati Ini Sukses Bangkit Usai Bangkrut dan Punya Banyak Utang
Kena Sindrom Orang Kaya Baru, Warga Pati Ini Sukses Bangkit Usai Bangkrut dan Punya Banyak Utang

Saat berada di puncak kekayaan, sindrom Orang Kaya Baru (OKB) membawanya kembali ke titik terendah.

Baca Selengkapnya
Kisah Pemilik Bakso Kribo, Pernah Ditipu Karyawan Hingga Terlilit Utang
Kisah Pemilik Bakso Kribo, Pernah Ditipu Karyawan Hingga Terlilit Utang

Membangun bisnis untuk sukses tidak bisa instan. Harus melewati tantangan dan waktu panjang.

Baca Selengkapnya
13 Kali Gagal Rintis Usaha, Arif Hidayat Kini Sukses Punya 6 Kedai Kopi dan 2 Restoran
13 Kali Gagal Rintis Usaha, Arif Hidayat Kini Sukses Punya 6 Kedai Kopi dan 2 Restoran

Dalam 10 tahun, Arif sudah gagal merintis usaha hingga 13 kali.

Baca Selengkapnya
Dulu Diremehkan, Kini Pria Ini Sukses Jualan Tiram Bakar Sehari Habis 1 Ton
Dulu Diremehkan, Kini Pria Ini Sukses Jualan Tiram Bakar Sehari Habis 1 Ton

Pengusaha tiram bakar asal Kendal menceritakan kisah kesuksesannya. Kini ia dalam satu hari bisa menjual sampai 1 ton tiram.

Baca Selengkapnya