Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jerman Ingin Kembangkan Pekerjaan Ramah Lingkungan di RI

Jerman Ingin Kembangkan Pekerjaan Ramah Lingkungan di RI ilustrasi emisi karbon. ©2021 REUTERS/Toru Hanai

Merdeka.com - Duta Besar Jerman untuk Indonesia Ina Lepel mengatakan, negaranya sudah tetapkan target ambisius menyambut ekonomi hijau (green economy). Di antaranya, full exit tenaga batubara dan juga pembangkitan energi 100 persen daripada energi baru terbarukan.

"Kami siap berbagi pengalaman selama lebih dari bekerja dari 30 tahun di topik ini. Sebagai contoh, kami bergeser ke energi yang lebih hijau dan terbarukan untuk pengembangan kami," kata Ina dalam konferensi Indonesia's Green Jobs, Selasa (8/2).

Untuk itu, Jerman mendorong pertumbuhan ekonomi dan mengintip peluang untuk menciptakan jutaan pekerjaan ramah lingkungan (green jobs) di indonesia. Jerman sudah menyiapkan skills yang baru, kurikulum baru, hingga kualifikasi tenaga kerja yang baru.

Orang lain juga bertanya?

"Di sini kita perlu membuat perubahan yang besar dari market share. Terlebih green jobs dapat memberikan penggunaan bahan yang lebih baik, mengurangi gas emisi rumah kaca, oleh karenanya melindungi ekosistem," imbuhnya.

Ina menilai, green jobs juga perlu diinterpretasikan dan diadaptasikan untuk konteks Indonesia. Meski hal tersebut merupakan upaya jangka panjang, namun Jerman ingin berkontribusi mengimplementasikan kebijakan yang tepat untuk mempromosikan green jobs.

"Dimulai dari kerjasama green jobs dengan Indonesia, di mana kita memetakan green jobs yang ada saat ini, kemudian mengembangkan standar vokasi terkait green jobs, dan terakhir rekrutmen berdasarkan kompetensi green jobs," tuturnya.

"Dapat dipastikan bahwa seluruh upaya dari Jerman terkait green economy ini tidak hanya berfokus kepada negara Jerman, tapi juga di tahap internasional melalui kerjasama teknis yang diimplementasikan dalam proyek-proyek bilateral," pungkas Ina.

Reporter: Maulandy Rizky Bayu Kencana

Sumber: Liputan6.com

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Luhut Pede Prabowo Subianto Lanjutkan Kelola Energi Hijau Indonesia di Masa Depan
Luhut Pede Prabowo Subianto Lanjutkan Kelola Energi Hijau Indonesia di Masa Depan

Indonesia memiliki potensi penyimpanan emisi karbon hingga 600 giga ton melalui Carbon Capture and Storage (CCS).

Baca Selengkapnya
Jokowi Pamer Deforestasi Indonesia Terendah 20 Tahun Terakhir di KTT Iklim COP28
Jokowi Pamer Deforestasi Indonesia Terendah 20 Tahun Terakhir di KTT Iklim COP28

Jokowi menjabarkan sejumlah upaya yang telah dilakukan Indonesia guna menurunkan emisi karbon

Baca Selengkapnya
Jokowi Minta Negara Maju Tak Ragukan Komitmen Indonesia Kejar Emisi Nol di 2060
Jokowi Minta Negara Maju Tak Ragukan Komitmen Indonesia Kejar Emisi Nol di 2060

Komitmen ini, lanjut Jokowi, diwujudkan melalui pemanfaatan energi baru dan terbarukan (EBT) yang lebih ramah lingkungan.

Baca Selengkapnya
Ini Bukti Indonesia Bisa Jadi Pusat Inovasi Energi Hijau Dunia
Ini Bukti Indonesia Bisa Jadi Pusat Inovasi Energi Hijau Dunia

Kekayaan alam di merupakan modal besar bagi Indonesia untuk menjadi pusat energi hijau.

Baca Selengkapnya
Gandeng Jerman, Pemerintah Percepat Transisi Energi Berkelanjutan
Gandeng Jerman, Pemerintah Percepat Transisi Energi Berkelanjutan

Ada banyak sektor yang bisa dijadikan kerjasama transisi energi antara Indonesia dengan Jerman.

Baca Selengkapnya
Di ISF 2023, Luhut Klaim Indonesia Sebagai Pelopor Gerakan Dekarbonisasi
Di ISF 2023, Luhut Klaim Indonesia Sebagai Pelopor Gerakan Dekarbonisasi

Dekarbonisasi merupakan proses pengurangan emisi gas rumah kaca, khususnya karbon dioksida (CO2) yang dapat menyebabkan perubahan iklim.

Baca Selengkapnya
PLN Galang Kolaborasi Global untuk Transisi Energi Menuju Swasembada Energi Berkelanjutan
PLN Galang Kolaborasi Global untuk Transisi Energi Menuju Swasembada Energi Berkelanjutan

PLN menggalang kolaborasi dengan komunitas global dalam Conference of the Parties 29 yang digelar di Baku, Azerbaijan, pada 11-24 November 2024.

Baca Selengkapnya
Hashim Djojohadikusumo Pikat Pendanaan Hijau 1,2 Miliar Euro untuk Sektor Kelistrikan di COP29
Hashim Djojohadikusumo Pikat Pendanaan Hijau 1,2 Miliar Euro untuk Sektor Kelistrikan di COP29

Pendanaan tersebut digunakan untuk pengembangan sejumlah infrastruktur kelistrikan hijau menuju swasembada energi nasional yang berkelanjutan.

Baca Selengkapnya
Airlangga Jamin Ekonomi RI Bisa Tumbuh 6,22 Persen di 2045 dengan Cara Ini
Airlangga Jamin Ekonomi RI Bisa Tumbuh 6,22 Persen di 2045 dengan Cara Ini

Airlangga mengapresiasi banyaknya startup dan bisnis baru yang menerapkan prinsip 9R dalam ekonomi sirkular.

Baca Selengkapnya
Pembukaan COP29 Azerbaijan: PLN Galang Kolaborasi Global untuk Transisi Energi
Pembukaan COP29 Azerbaijan: PLN Galang Kolaborasi Global untuk Transisi Energi

Di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, Indonesia berkomitmen penuh untuk menjalankan transisi energi selaras dengan upaya mitigasi perubahan iklim.

Baca Selengkapnya
ESDM Sentil Pengusaha Batu Bara: Segera Sadar untuK Turunkan Emisi
ESDM Sentil Pengusaha Batu Bara: Segera Sadar untuK Turunkan Emisi

Berdasarkan kajian Asian and Pacific Economic Review (APER) di kawasan ASEAN, Eniya menyebut angka investasi hijau saat ini lebih tinggi 70 persen.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Butuh Rp800 Triliun buat Tambah Kapasitas Pembangkit Listrik
Pemerintah Butuh Rp800 Triliun buat Tambah Kapasitas Pembangkit Listrik

Pemerintah menargetkan penambahan kapasitas pembangkit listrik sebesar 68 gigawatt (GW) dalam 10 tahun ke depan.

Baca Selengkapnya