Jokowi: Jika 20 juta wisman tak tercapai, kebangetan menterinya
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) optimistis target kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) sebanyak 20 juta dalam setahun pada 3-4 tahun mendatang akan tercapai. Menurutnya, pemerintah telah menetapkan 10 lokasi wisata unggulan untuk menggenjot kinerja pariwisata.
"Kita punya 10 destinasi wisata unggulan, masa kita gak dapat 20 juta, kebangetan menterinya menurut saya kalau tidak bisa mencapai," kata Presiden Jokowi di Waisai Kabupaten Rajaampat, Papua Barat, seperti dilansir dari Antara, Jumat (1/1).
Presiden Jokowi mengatakan negara tetangga yang destinasi wisatanya tidak sebanyak Indonesia saja bisa mendatangkan wisman 24 juta hingga 27 juta orang.
-
Siapa yang diajak Jokowi saat kunjungan kerja? Menariknya saat kunjungan kerja di Bone, Jokowi ditemani pengusaha sekaligus Wakil Ketua DPR dari Partai NasDem Rachmat Gobel.
-
Siapa Ajudan Presiden Jokowi? Kapten Infanteri Mat Sony Misturi saat ini tengah menjabat sebagai ajudan Presiden Joko Widodo.
-
Siapa yang mendampingi Jokowi ke Bali? Sebagai informasi, turut mendampingi Presiden Jokowi dalam penerbangan menuju Provinsi Bali adalah Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana, Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Yusuf Permana, serta Plh. Sekretaris Militer Presiden Brigjen TNI Heri Purwanto.
-
Apa yang diterima Banyuwangi dari Presiden Jokowi? Diserahkan Presiden RI Joko Widodo kepada Bupati Ipuk Fiestiandani di Istana Negara, Kamis (31/8/2023), Banyuwangi berhasil mempertahankan predikat Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Terbaik 2022 se-Jawa dan Bali.
-
Apa tujuan utama Jokowi ke Bali? Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertolak menuju Provinsi Bali dalam rangka menghadiri Indonesia-Africa Forum (IAF) Ke-2, pada Minggu, 1 September 2024.
-
Kenapa Presiden Jokowi mengajak investor Tiongkok berinvestasi di Indonesia? Mengingat sejumlah indikator ekonomi di Indonesia menunjukkan capaian positif, antara lain pertumbuhan ekonomi yang konsisten di atas 5 persen, neraca dagang yang surplus 41 bulan berturut-turut, Purchasing Manager Index (PMI) berada di level ekspansi selama 25 bulan berturut-turut, dan bonus demografi.
"Gampang itu, Rajaampat dan Labuhan Bajo dengan komodonya sudah terkenal, alamnya khas, hutannya tak banyak tapi vegetasinya unik, dunia mana ada yang punya komodo. Di sekitarnya juga bisa untuk diving, snorkling," katanya.
Menurut dia, untuk mencapai target tinggal perlu sentuhan kecil. "Tapi memang perlu keputusan segera untuk dikerjakan," katanya.
Mantan walikota Solo ini mengungkapkan ada tiga hal besar yang harus dilakukan untuk mengembangkan destinasi seperti Rajaampat dan Labuhan Bajo. "Di sini yang harus disiapkan itu airport (runway dan terminal), dermaga dan kapal," katanya.
Dia menyebutkan, kapal diperlukan untuk akses antarpulau karena kalau tidak biayanya akan mahal sekali. Dia mencontohkan, untuk mengelilingi Rajaampat saja diperlukan dana yang lumayan besar yaitu sekitar Rp 30 juta. Maka dari itu, sejauh ini lokasi wisata seperti Rajaampat dan Pulau Komodo tergolong untuk high end (kelas menengah atas).
Selain itu, otoritas lokasi pariwisata perlu menetapkan kuota pengunjung untuk menjaga kelestarian lingkungan.
Presiden juga menyebutkan perlunya terus dilakukan promosi untuk membangun 'country brand' dan 'decision brand'.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Minat wisatawan mancanegara untuk berkunjung ke destinasi wisata di Tanah Air semakin tinggi, sementara jumlah penerbangan terbatas.
Baca SelengkapnyaSelama lebih dari 9 tahun menjabat, Presiden Jokowi mengaku kaget melihat angka lulusan S2 dan S3 Indonesia belum mencapai 1 persen.
Baca SelengkapnyaTak seperti negara lain, kata Jokowi, Buthan tidak membuka negaranya untuk menerima turis sebanyak-banyaknya.
Baca SelengkapnyaMendengar kabar tersebut, Presiden Jokowi menyebut sangat memprihatinkan
Baca SelengkapnyaJokowi mengaku akan menggelar rapat untuk membahas masalah ini. Ditegaskan juga bahwa anggaran menjadi masalah utama.
Baca SelengkapnyaSudah seharusnya Indonesia adaptif dalam melihat pergeseran perilaku wisatawan global.
Baca SelengkapnyaJokowi bakal menggelontorkan anggaran agar populasi produktif S2 dan S3 di Indonesia bisa meningkat drastis.
Baca SelengkapnyaJokowi menyebut, produk mebel RI ada di peringkat 17. Sementara Vietnam ada di posisi 2 dan Malaysia 12.
Baca SelengkapnyaMasa jabatan Sandiaga Uno sebagai Menparekraf akan berakhir pada Minggu (20/10).
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi meminta pasar dalam negeri tidak di kuasai oleh produk mebel impor.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo atau Jokowi mengunjungi Banyumas, Banjarnegara, dan Tegal untuk bertemu dengan berbagai lapisan masyarakat.
Baca SelengkapnyaJokowi optimistis saat upacara tahun depan jumlah tamu undangan akan bertambah yang bisa diundang
Baca Selengkapnya