Jungkir balik cari solusi kemacetan yang rugikan Rp 15,6 triluin
Merdeka.com - Kemacetan menjadi masalah yang tak kunjung usai di beberapa kota besar di Indonesia seperti Jakarta. Bahkan, kemacetan makin parah karena banyaknya pembangunan infrastruktur yang memakan jalanan.
Ketua Umum Kadin Indonesia Bidang Konstruksi dan Infrastruktur, Erwin Aksa menyoroti pembangunan infrastruktur yang digalakkan pemerintah Jokowi. Salah satunya proyek Light Rapid Transit (LRT) dan Kereta Api Cepat Jakarta-Bandung dan jalan layang tol atau elevated. Hal ini menyebabkan kemacetan parah di sepanjang ruas tol tersebut setiap harinya.
Menurut Erwin, pembangunan ketiga proyek besar tersebut dalam waktu bersamaan telah menimbulkan side effect negatif yang besar. Hal ini menimbulkan kerugian waktu dan bahan bakar yang diperkirakan mencapai Rp 15,6 triliun dalam masa pembangunan selama 24 bulan tersebut.
-
Apa penyebab kemacetan parah di Jakarta? 'Kalau kemarin itu karena banjir di beberapa titik banjir. Kalau tadi malam hanya kepadatan karena aktivitas masyarakat untuk buka puasa, itu saja,' jelasnya.
-
Apa yang menyebabkan kemacetan Jakarta meningkat? Berdasarkan data TomTom Traffic Index pada Februari 2023, terjadi peningkatan signifikan kepadatan lalu lintas di Jakarta. Angkanya mencapai 53 persen.
-
Dimana kemacetan semakin parah di Jakarta? Kondisi kemacetan lalu lintas kendaraan pada jam pulang kerja di Jalan Gatot Subroto, Jakarta
-
Kenapa kemacetan di Jakarta semakin parah? Indeks kemacetan DKI Jakarta naik dari peringkat ke-46 menjadi posisi ke-29 kota termacet di dunia. Berdasarkan riset TomTom InterInternational.
-
Kenapa kemacetan Jakarta makin parah? Kemacetan di Jakarta dari waktu ke waktu semakin parah. Hingga kini, macet menjadi salah satu pekerjaan rumah yang harus diselesaikan oleh pemerintah provinsi DKI.
-
Di mana kemacetan parah terjadi? Viral di media sosial kemacetan horor terjadi kembali di kawasan wisata Puncak Bogor, Jawa Barat, saat libur panjang akhir pekan.
Dia mengatakan peran transportasi pada awalnya hanya kebutuhan dasar untuk mengakomodasi aktivitas sosial dan ekonomi masyarakat. Namun seiring perkembangannya, transportasi telah berperan sebagai fasilitas bagi sistem produksi dan investasi yang memberikan dampak positif bagi kondisi ekonomi.
"Dari sisi makro ekonomi, transportasi memegang peranan strategis dalam meningkatkan PDB nasional karena sifatnya sebagai derived demand, yang artinya apabila penyediaan transportasi meningkat akan memicu kenaikan angka PDB," kata Erwin, di kantornya, Jakarta, Rabu (13/9).
Dia menjelaskan, di Jabodetabek kerugian akibat bermasalahnya sektor transportasi seperti kemacetan, telah menghilangkan potensi pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi. Meski beberapa usaha Pemerintah untuk mengatasi kemacetan di Jabodetabek telah dilakukan, seperti penambahan bus Transjakarta dan kereta api rel listrik (KRL).
"Namun, keberadaan bus Transjakarta dan KRL dinilai belum cukup mengurangi kemacetan karena jalur yang tersedia belum terkoneksi secara keseluruhan dengan sarana transportasi lainnya," jelasnya.
Selain kemacetan ada masalah lain yang dihadapi Jabodetabek yaitu terbatasnya sarana dan prasarana terintegrasi. Kemacetan juga ditimbulkan oleh pembangunan infrastruktur transportasi publik yang menjadi masalah bagi pemerintah dan rakyat.
"Jika tidak dijalankan, maka Jabodetabek tidak akan pernah memiliki fasilitas transportasi publik yang layak. Tapi memang dalam proses pembangunannya ternyata berpengaruh pada aktivitas perekonomian," katanya.
Badan Pengelola dan Transportasi Jabodetabek (BPTJ)-pun memutar otak mencari solusi kemacetan yang semakin menjadi-jadi. Silakan klik selanjutnya. (mdk/idr)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi meminta kepala daerah menyiapkan rencana transportasi massal di kotanya.
Baca SelengkapnyaKondisi ini berakibat pada mengepulnya polusi di langit ibu kota.
Baca SelengkapnyaJokowi keluhkan banyak kota di Indonesia yang mengalami kemacetan
Baca SelengkapnyaLRT Jabodebek merupakan upaya pemerintah mengalihkan kemacetan dan polusi di Jakarta dan sekitarnya
Baca SelengkapnyaPemerintah daerah dapat meminta bantuan pendanaan APBN untuk membangun moda transportasi massal.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi mengakui kemacetan lalu lintas kini merata di semua kota
Baca SelengkapnyaKata Jokowi Jakarta telah memiliki sejumlah transportasi massal tapi masih aja macet
Baca SelengkapnyaMenteri BUMN Erick Thohir menilai bahwa butuh partisipasi semua orang untuk menyelesaikan isu polusi, di antaranya dengan menggunakan transportasi publik.
Baca SelengkapnyaSaat ini, kereta api jalur Timur-Barat sudah tersedia dan memerlukan beberapa perbaikan.
Baca SelengkapnyaJokowi mengajak masyarakat untuk menggunakan transportasi publik, untuk mengurangi polusi.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan besaran tarif akan dihitung terlebih dahulu oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.
Baca SelengkapnyaLRT Jabodebek akan diresmikan pada 26 Agustus 2023, sedangkan kereta cepat Jakarta-Bandung akan diuji coba lagi pada September 2023.
Baca Selengkapnya