Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kemendag sebut Indonesia butuh 10 tahun siapkan diri gabung TPP

Kemendag sebut Indonesia butuh 10 tahun siapkan diri gabung TPP

Merdeka.com - Pemerintah saat ini masih mengkaji keikutsertaan dalam perjanjian perdagangan Trans-Pasific Partnership (TPP). Pemerintah juga tengah mempertimbangkan banyak hal sebelum masuk TPP.

"Bagus TPP-nya cuma tergantung kita siap atau tidak. Kalau tadi di TPP dikatakan bahwa itu bisa memaksa kita bisa lebih baik, kita lihat diri kita dulu kita sudah siap atau belum untuk ikut itu. Karena lemahnya data saya rasa belum siap. Bukan TTP-nya enggak bagus, TTP-nya bagus tapi masalahnya kita siap atau tidak," ujar Direktur Iklim Usaha dan Kerja Sama Internasional Gusmelinda Rahmi di Gedung Kemendag, Jakarta, Selasa (22/11).

Lebih lanjut, dirinya mengatakan Indonesia butuh waktu 10 tahun untuk bisa menyiapkan diri bergabung dengan TPP ataupun perjanjian kerja sama lainnya. Hal ini disebabkan kelemahan data yang dimiliki Indonesia.

"Saya rasa 10 tahun lagi. Ini akibat lemahnya data yang ada, TPP bukanya tidak baik, melainkan yang menjadi masalah adalah Indonesia siap atau tidak," tegasnya.

Namun, Linda menegaskan pihaknya telah melakukan reformasi dalam pengadaan barang dan jasa. Kemendag pun terus melakukan strategi agar Indonesia siap bergabung di TPP.

"Kami berharap itu bisa menjadi lebih baik dan siap bersaing," pungkasnya.

(mdk/sau)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Indonesia Masuk Proses Aksesi CPTPP, Menko Airlangga: Sudah Disetujui Prabowo
Indonesia Masuk Proses Aksesi CPTPP, Menko Airlangga: Sudah Disetujui Prabowo

Bergabungnya Indonesia menjadi langkah strategis untuk meningkatkan akses pasar dan mendorong reformasi struktural dalam negeri.

Baca Selengkapnya
Ternyata Indonesia Belum Aksesi Jadi Anggota BRICS
Ternyata Indonesia Belum Aksesi Jadi Anggota BRICS

Indonesia secara resmi telah menyatakan minatnya untuk bergabung dengan BRICS pada KTT BRICS Plus di Kazan, Rusia, 23-24 Oktober 2024.

Baca Selengkapnya
Perundingan Indonesia EU-CEPA Mangkrak, Airlangga Beri Penjelasan Begini
Perundingan Indonesia EU-CEPA Mangkrak, Airlangga Beri Penjelasan Begini

I-EU CEPA merupakan perjanjian dagang bilateral paling komprehensif.

Baca Selengkapnya
Berkaca dari China, Nasib Indonesia Jadi Negara Maju atau Tidak Ditentukan 2 Pilpres Selanjutnya
Berkaca dari China, Nasib Indonesia Jadi Negara Maju atau Tidak Ditentukan 2 Pilpres Selanjutnya

Adapun perhitungan ini didapatnya setelah berkaca dari China, yang butuh waktu 40 tahun untuk jadi negara dengan kekuatan ekonomi besar dunia.

Baca Selengkapnya
Freeport Bakal Beroperasi hingga 2061, Menteri Bahlil: Izin Masih Diproses
Freeport Bakal Beroperasi hingga 2061, Menteri Bahlil: Izin Masih Diproses

PT Freeport Indonesia akan mendapatkan perpanjangan IUPK selama 20 tahun hingga 2061 setelah berakhirnya kontrak pada 2041 mendatang.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Revisi Aturan, Buka Jalan Perpanjang Kontrak Freeport di Papua
Pemerintah Revisi Aturan, Buka Jalan Perpanjang Kontrak Freeport di Papua

Arifin menjelaskan, aturan perpanjangan kontrak pertambangan juga sebenarnya telah tertuang dalam Pasal 196 UU No. 3 Tahun 2020

Baca Selengkapnya
Diam-Diam, Pemerintah Sudah Masukkan Kenaikan PPN 12 Persen ke RAPBN 2025
Diam-Diam, Pemerintah Sudah Masukkan Kenaikan PPN 12 Persen ke RAPBN 2025

Namun dia mengatakan penerapan PPN 12 persen masih sekadar rencana yang perlu dibahas lebih lanjut.

Baca Selengkapnya
Prabowo Jadi Penentu Indonesia Gabung BRICS atau Tidak
Prabowo Jadi Penentu Indonesia Gabung BRICS atau Tidak

Retno telah berkomunikasi dengan Prabowo Subianto mengenai BRICS ketika baru-baru diumumkan sebagai pemenang Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
Ekspor Harus Tumbuh 9,6 Persen untuk Kejar Target Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen
Ekspor Harus Tumbuh 9,6 Persen untuk Kejar Target Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen

Sektor ekspor akan memainkan peran penting dalam mewujudkan tujuan tersebut.

Baca Selengkapnya
DPR Beberkan Sederet Isu Strategis di Forum Indonesia-Pasifik, Ada Perubahan Iklim sampai Investasi
DPR Beberkan Sederet Isu Strategis di Forum Indonesia-Pasifik, Ada Perubahan Iklim sampai Investasi

DPR RI menjadi tuan rumah penyelenggaraan Sidang Kedua Indonesia-Pasific Parliamentary Partnership (IPPP) di Senayan, Jakarta Pusat pada 25-26 Juli 2024.

Baca Selengkapnya
Ternyata Tak Mudah Bangun Pembangkit Nuklir di Indonesia, Ini Dia Sejumlah Hambatannya
Ternyata Tak Mudah Bangun Pembangkit Nuklir di Indonesia, Ini Dia Sejumlah Hambatannya

Fokus pemerintah dalam percepatan transisi energi Indonesia masih mengarah pada pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS).

Baca Selengkapnya
Bahas OECD dengan Joe Biden, Prabowo: Semua Demi Rakyat Indonesia
Bahas OECD dengan Joe Biden, Prabowo: Semua Demi Rakyat Indonesia

Tidak ada tujuan lain saat berpartisipasi bila menjadi bagian dari komunitas atau kelompok tersebut.

Baca Selengkapnya