Kemenperin: 70 persen industri ada di Jawa, ini jadi masalah

Merdeka.com - Direktur Jenderal Industri Mesin Alat Transportasi dan Elektronika Kementerian Perindustrian, I Gusti Putu Suryawirawan mengakui bahwa 70 persen pengembangan industri masih berfokus di Pulau Jawa. Hal ini menyebabkan daerah lain di luar pulau Jawa mengalami ketertinggalan dalam pengembangan industri.

"Fokus pengembangan Industri 70 persen industri yang ada di Indonesia berada di Pulau Jawa. Dan 55 persen dari bagian tersebut ada di Jawa Barat dan Banten. Ini jadi masalah, kalau kita tidak sebarkan keseluruh pelosok negeri," ujar Putu di Balai Kartini, Jakarta, Rabu (8/3).

Putu mengatakan, ketimpangan pengembangan industri tersebut harus segera diatasi supaya dapat memberi kontribusi yang lebih besar bagi penerimaan negara. Selain itu, dengan melahirkan kota industri baru, Indonesia dapat memperkuat pertahanan dalam bidang perekonomian.

"Maka tugas kita selanjutnya bagaimana pertumbuhan industri bisa disebarkan ke seluruh pelosok nusantara. Sehingga akan muncul banyak kota kota industri baru. Maka pertahanan Indonesia akan semakin kuat," ungkap Putu.

Mendukung penyebaran pengembangan industri membutuhkan infrastruktur yang baik, perluasan kawasan industri dan sistem transportasi yang memadai. Selain itu, untuk mendukung hal tersebut pemerintah juga akan mempersiapkan kebijakan dan peraturan yang selaras.

"Kita butuh dukungan seperti infrastruktur yang baik, perluasan kawasan industri dan sistem transportasi. Selain itu, harus punya pembiayaan yang baik kalau tidak akibatnya kita akan bergantung pada modal asing terus. Serta dukungan dasar berupa kebijakan dan peraturan peraturan yang selaras," imbuhnya.