Malaysia Puji Ekonomi Indonesia Tetap Tumbuh di Tengah Penerapan PPKM
Merdeka.com - Menteri Investasi/Kepala BKPM (Badan Koordinasi Penanaman Modal), Bahlil Lahadalia terus mendorong terciptanya iklim investasi yang baik hingga ke pelosok daerah. Untuk itu, dia menandatangani nota kesepahaman (MoU) antara Kementerian Investasi/BKPM dengan Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) pada Kamis, 11 November 2021.
Pada kesempatan tersebut, Bahlil sempat berbagi cerita tentang pertemuannya dengan Menteri Keuangan (Menkeu) Malaysia pada Kamis (11/11) siang ini. Dia menceritakan, Menkeu Malaysia memuji ekonomi Indonesia yang tetap tumbuh positif pada kuartal III-2021 meski sempat ada penyekatan dalam bentuk PPKM Darurat.
Adapun menurut sejumlah jajak pendapat di Malaysia, pertumbuhan ekonomi Negeri Jiran diramal kembali terkontraksi pada kuartal III -2021 lantaran babak belur dihajar penyebaran Covid-19.
-
Bagaimana pertumbuhan ekonomi RI di kuartal II-2023? “Bila dibandingkan dengan triwulan II-2022 atau secara year on year tumbuh sebesar 5,17 persen,“ kata Deputi Bidang Neraca dan Analis Statistik BPS Moh Edy Mahmud saat Konferensi Pers di Jakarta, Senin.
-
Apa pertumbuhan ekonomi RI di Kuartal II-2023? Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia berada di angka 5,17 persen secara tahunan (yoy) pada kuartal II-2023.
-
Kenapa pertumbuhan ekonomi RI di Kuartal II-2023 lebih tinggi? “Pertumbuhan ekonomi kita secara kuartal (q-to-q) lebih tinggi dibandingkan dengan triwulan sebelumnya yang ini sejalan dengan pola yang terjadi di tahun-tahun sebelumnya, yaitu pertumbuhan triwulan II selalu lebih tinggi dibandingkan di triwulan I,“ terang Edy.
-
Apa yang meningkat tajam di Kalimantan Timur tahun 2023? Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kalimantan Timur (Kaltim) tahun 2023 mencapai 78,20, meningkat 0,84 poin (1,09 persen) dibandingkan tahun sebelumnya (77,36).
-
Apa target pertumbuhan ekonomi Indonesia? Badan Anggaran (Banggar) DPR RI dan Pemerintah menyepakati target sasaran pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2025 mendatang berada pada rentang 5,3 persen sampai 5,6 persen.
-
Kapan kasus Covid-19 meningkat? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
"Tadi saya baru habis makan sama Menteri Keuangan Malaysia, saya sengaja tanyain dia, gimana pertumbuhan ekonomi Malaysia di kuartal ketiga. Dia mengatakan bahwa karena PPKM belum terlalu menggembirakan sebaik Indonesia," ujar Bahlil, Kamis (11/11).
"Dan di Indonesia saya bilang, meski PPKM di kuartal ketiga ini kita kerjanya cuma sebulan. Alhamdulillah tumbuh 3,5 persen, dengan komposisi ekspor/impor itu tumbuhnya tinggi. Kedua investasi, ketiga konsumsi tumbuhnya 1 persen. Spending pemerintah itu tidak lebih dari 1 persen," sambungnya.
Kondisi Awal 2020
Bahlil lantas coba flashback pada saat kasus pandemi mulai terjadi di Indonesia pada kuartal awal 2020 lalu. Pada saat itu, dia menyebut tidak ada satu orang pun yang menduga krisis pandemi bakal begitu merembet hingga ke persoalan ekonomi hingga sosial.
"Di 2020 kita tahu, proyeksi pertumbuhan ekonomi global termasuk Indonesia terkoreksi sangat dalam sekali. Dan di 2021, tidak ada cara lain, tidak ada negara di dunia yang cara pertumbuhan ekonominya tanpa investasi," ungkapnya.
Belajar dari situasi tersebut, pemerintah disebutnya terus menggencarkan investasi guna menopang pertumbuhan ekonomi nasional yang sempat terkontraksi hingga resesi di awal-awal masa krisis pandemi Covid-19.
"Di kuartal kedua (2021), pertumbuhan ekonomi nasional kita itu tumbuh 7,06 persen year on year. Kenapa itu tumbuh tinggi, karena selain kita di kuartal kedua pada 2020 itu minus 3 persen. Sekarang pertumbuhan kita itu mencapai 3,5 persen kuartal ketiga," tuturnya.
Reporter: Maulandy
Sumber: Liputan6.com (mdk/idr)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pertumbuhan ekonomi Indonesia kalah dari Malaysia yang bisa tumbuh 5,8 persen di kuartal II-2024.
Baca SelengkapnyaPersiapan pemilu juga ikut memengaruhi pertumbuhan ekonomi di kuartal IV-2023.
Baca SelengkapnyaTren perlambatan ini menjadi perhatian mengingat kondisi ekonomi global yang masih penuh tantangan, seperti ketidakpastian pasar dan perlambatan.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan ekonomi Indonesia tersebut relatif lebih baik dibandingkan sejumlah negara mitra dagang seperti Amerika Serikat dan Jepang.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan ekonomi cukup impresif, yakni 5,11 persen di kuartal I-2024
Baca SelengkapnyaPertumbuhan ekonomi kuartal II 2024 ditopang oleh kinerja positif di semua sektor.
Baca SelengkapnyaKemacetan kembali terjadi di Jakarta, terutama setelah pandemi covid-19 di Indonesia dinyatakan berakhir.
Baca SelengkapnyaArtinya, Indonesia mengalami pertumbuhan ekonomi tinggi dan angka inflasi relatif bagus dan rendah.
Baca SelengkapnyaMenteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyatakan pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal II-2023 sebesar 5,17 persen (yoy).
Baca SelengkapnyaPlt. Kepala BPS, Amalia Adininggar Widyasanti menjelaskan turunnya kinerja ekonomi tersebut dipengaruhi oleh kondisi ekonomi global.
Baca SelengkapnyaData IMF per Juni 2023 menunjukkan ada 36 negara yang berada dalam tekanan ekonomi akibat beban utang yang meningkat.
Baca SelengkapnyaBank Indonesia optimis pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap positif meski perekonomian dunia melambat.
Baca Selengkapnya