Medco Sukses Bor Sumur Eksplorasi Kaci-2 di Natuna
Merdeka.com - PT Medco E&P Indonesia (Medco E&P) berhasil melakukan pengeboran sumur eksplorasi Kaci-2 di South Natuna Sea Blok B. Sumur Kaci-2 menargetkan reservoir gas dangkal baru dengan kedalaman total 2.359 kaki. Sumur tersebut mengalirkan gas kering berkualitas tinggi dengan hasil uji sebesar 13 MMCFD.
"Medco E&P terus melakukan aktivitas eksplorasi dan produksi terlepas dari kendala logistik dan operasional akibat COVID-19, dengan tetap mengutamakan kesehatan dan keselamatan kerja bagi para pekerja dan kontraktornya," kata Direktur Utama Medco E&P, Ronald Gunawan, dalam keterangannya, Senin (10/8).
Ronald menjelaskan keberhasilan pengeboran Kaci-2 sekaligus membuka peluang eksplorasi untuk sebuah potensi baru di South Natuna Sea Blok B. "Kami berterima kasih atas dukungan SKK Migas dan pemangku kepentingan lain sehingga proyek ini dapat berjalan dengan aman," ungkapnya.
-
Dimana sumur minyak pertama di Indonesia ditemukan? Bukan di Pulau Jawa, Ternyata Ini Lokasi Sumur Minyak Mentah Pertama di Indonesia Tidak banyak orang tahu bahwa penemuan lokasi sumur minyak pertama di Indonesia berada di sebuah desa bernama Telaga Said, Kabupaten Langkat.
-
Kapan sumur minyak pertama di Indonesia ditemukan? Tahun 1880, sumur minyak bumi pertama pun ditemukan di Indonesia oleh seorang ahli perkebunan tembakau yang berasal dari perusahaan Deli Tobacco Maatschappij yang pindah dari Jawa ke Sumatra.
-
Siapa yang menemukan sumur minyak pertama di Indonesia? Tahun 1880, sumur minyak bumi pertama pun ditemukan di Indonesia oleh seorang ahli perkebunan tembakau yang berasal dari perusahaan Deli Tobacco Maatschappij yang pindah dari Jawa ke Sumatra.
-
Kenapa Pertamina berinvestasi di sumur baru di Blok Mahakam? Pertamina terus berinvestasi dengan melakukan kegiatan pengeboran sumur-sumur baru sebagai langkah strategis mempertahankan tingkat produksi lapangan-lapangan migas yang sudah mature.
-
Bagaimana Pertamina meningkatkan produksi di Blok Mahakam? Melalui beragam inovasi dan penerapan teknologi yang tepat, Pertamina berhasil menahan laju penurunan produksi alamiah dan sekaligus meningkatkan produksi migas Pertamina yang sangat penting dalam mendukung pemenuhan kebutuhan energi Indonesia.
-
Kapan kilang minyak Medang mulai beroperasi? Mengutip its.ac.id, kilang ini mulai beroperasi dari tahun 1889 sampai dengan 1892.
SKK Migas Harap Genjot Lifting Nasional
Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto mengapresiasi realisasi pengeboran eksplorasi yang dilakukan Medco E&P di Natuna. "Ini adalah kegiatan yang cukup strategis, karena bukan hanya mendukung usaha peningkatan produksi migas nasional di tahun-tahun mendatang, tetapi juga karena memperkuat kegiatan Indonesia di pulau-pulau terluar," kata Dwi.
Oleh karena itu, SKK Migas mensyukuri kegiatan eksplorasi di sektor Migas di tengah pandemi covid-19 masih bisa dilakukan dengan baik. Dwi pun berharap kegiatan selanjutnya berjalan lancar dan memberikan hasil yang baik, sehingga dapat segera dilakukan kegiatan produksi.
Reporter: Tira Santia
Sumber: Liputan6
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
PT Pertamina (Persero) menemukan dua sumber migas (minyak dan gas) baru di Desa Sukawijaya, Tambelang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaPengeboran sumur Tedong (TDG)-001 merupakan rangkaian pengeboran di frontier area sekaligus pengembangan ekonomi kawasan Indonesia Timur.
Baca SelengkapnyaPenemuan sumber migas baru di Tambun, Bekasi ditajak pada 18 Agustus 2023 lalu.
Baca SelengkapnyaPertamina EP temukan 2 sumber migas baru di Provinsi Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaPertamina terus berinvestasi dengan melakukan kegiatan pengeboran sumur-sumur baru.
Baca SelengkapnyaRekor produksi minyak dan gas tersebut menjadi momentum yang sudah ditunggu-tunggu sekaligus menjadi jawaban atas kekhawatiran produksi migas akan merosot.
Baca SelengkapnyaPGN SAKA memiliki 10 aset hulu migas di Indonesia dan 1 aset di luar negeri. Satu asset dalam hal ini adalah di Fasken, Texas.
Baca SelengkapnyaWaktu bersamaan, Medco meraup pendapatan USD 1,11 miliar di semester I-2023.
Baca SelengkapnyaTercatat capaian TKDN Medco mencapai sebesar 66 dalam pengadaan 2022.
Baca SelengkapnyaSouth Andaman menyimpan potensi produksi gas dengan jumlah besar. Blok yang digarap Mubadala Energy ini disebut menyimpan potensi hingga 8 TCF.
Baca SelengkapnyaPerbedaan utama eksplorasi migas konvensional dengan eksplorasi MNK terletak pada lokasi minyak di lapisan bumi.
Baca SelengkapnyaPeningkatan produksi minyak dan gas tidak terlepas dari penambahan produksi minyak minyak pertama dari Proyek Banyu Urip Infill Clastic
Baca Selengkapnya