Mudik 2019, Jasa Marga Catat 87.758 Kendaraan Tinggalkan Jakarta Lewat Cikampek Utama

Merdeka.com - PT Jasa Marga (Persero) mencatat sebanyak 87.758 kendaraan telah melintas di Gerbang Tol Cikampek Utama meninggalkan Jakarta. Angka tersebut naik sekitar 278 persen dari Lalulintas Harian Rata-rata (LHR) normal sebesar 23.197 kendaraan.

Corporate Communication Department Head Jasa Marga, Irra Susiyanti mengatakan, ini merupakan lalulintas tertinggi yang menuju arah Timur melalui GT Cikampek Utama yang sebelumnya masih tercatat tertinggi pada Kamis (30/5) lalu yaitu sebanyak 71.901 kendaraan meninggalkan Jakarta, yang naik 210 persen dari LHR normal.

"Sehingga Jasa Marga memperkirakan bahwa H-4 ini adalah puncak arus mudik," katanya melalui keterangan resminya, Minggu (2/6).

Irra mengatakan untuk mengantisipasi kepadatan arus mudik Lebaran 2019 ini pihaknya juga sudah pemberlakuan one way dari kilometer (Km) 70 Cikampek sampai dengan Km 414 Gerbang Tol (GT) Kalikangkung dan pemberlakuan contraflow dari Km 29 hingga Km 70 pada H-4.

Sementara ini, volume lalu lintas sejakt pagi tadi terlihat ramai lancar dengan dimulainya kombinasi rekayasa lalu lintas one way dan contraflow pada KM 61 sampai Km 70 dimulai pada pukul 06.55 WIB.

"Dan diperpanjang secara bertahap, yang berhasil mencairkan kepadatan, terutama dengan mengoperasikan jumlah maksimal gardu operasi di GT Cikampek Utama Sebanyak 29 gardu."

Jasa Marga juga mengimbau pengguna jalan yang belum melakukan perjalanan mudik agar dapat mengantisipasi waktu keberangkatan, kondisi lalu lintas serta rute perjalanan alternatif lainnya.

"Diimbau kepada pengguna jalan yang menggunakan jalur one way agar terus memperhatikan rambu-rambu dan arahan petugas di lapangan," jelasnya, (mdk/idr)