Pembeli akui rumah murah BTN masih punya kekurangan
Merdeka.com - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk menyediakan rumah murah untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) di Cikarang, Bekasi. Nantinya kalangan MBR bisa memiliki rumah tapak dengan uang muka (down payment/DP) sekitar Rp 1,12 juta dan cicilan sekitar Rp 800.000 per bulan dengan tipe rumah 25/60.
Salah satu warga Cikarang, Wahid yang bekerja sebagai cleaning service mengakui dengan cicilan tersebut dirinya merasa tidak keberatan. Bahkan, dengan ukuran rumah yang terbilang kecil dengan dua tempat tidur, satu kamar mandi dengan satu ruang tamu dirasanya masih sesuai dengan kondisi perekonomian keluarganya.
"Kita cicilnya Rp 860.000, Masih standar Alhamdulillah masih bisa lah buat bayar cicilan. Kita mah sudah cukup lah ukurannya keluarga kecil kita," katanya di Villa Kencana Cikarang, Bekasi, Kamis (4/5).
-
Bagaimana BNI membantu akses perumahan? Terlebih, Ringkas memiliki pendekatan inovatif terhadap pembiayaan perumahan secara digital, sehingga meningkatkan aksesibilitas terhadap program BNI Griya.
-
Bagaimana rumah bekas di Jakarta bisa terjangkau? Marisa menilai, meskipun kenaikan indeks harga stagnan, rumah seken di Jakarta masih menjadi opsi utama bagi pencari properti yang mencari hunian di tengah kota namun dengan harga terjangkau. 'Hal ini mengingat suplai rumah seken yang ditawarkan di Jakarta terbilang masih sangat beragam dan memiliki rentang harga yang bervariasi, sehingga dapat mengakomodasi kebutuhan atau preferensi kelas menengah, menengah-atas,' ujarnya.
-
Dimana lokasi rumah murah itu? Lokasinya terbilang strategis dan masih di kawasan Kota Bandung, wilayah Cisaranten Bina Harapan, Kecamatan Arcamanik.
-
Bagaimana BP Tapera membiayai rumah susun? 'Makanya ke depan mindset untuk membiasakan masyarakat hidup di rumah vertikal itu juga jadi tantangan karena kredit KPR maupun Tapera itu juga kita gunakan untuk membiayai rumah vertikal atau rumah susun, bukan hanya rumah tapak,' bebernya.
-
Apa yang ditawarkan BRI untuk calon pembeli rumah? Kredit Pemilikan Rumah (KPR) BRI adalah salah satu solusi bagi calon pemilik rumah untuk mewujudkan impian miliki hunian idaman mereka, terutama bagi kalangan milenial dan Gen Z.
-
Bagaimana BRI membantu orang mendapatkan rumah ramah lingkungan? Dalam programnya sendiri, BRI bekerja sama dengan pengembang rekanan yang menawarkan program KPR Green Financing tanpa DP dan menawarkan sejumlah keuntungan menarik lainnya bagi para nasabah.
Dirinya mengaku mengetahui rumah tersebut dari seorang teman yang sudah terlebih dahulu membeli. Bapak satu anak ini sudah membeli rumah sejak tahun lalu.
"Dari tahun kemarin, sudah hampir setengah tahun sudah di isi baru tiga bulan. Sekarang sudah bayar yang ke 7 kali cicilannya," katanya.
Namun, rumah tersebut masih memiliki kekurangan. Di mana, tidak terdapat dapur untuk memasak dan bangunan rumahnya masih banyak yang mengalami keretakan.
"Iyaa dana lagi. Kita inginnya gitu ya sudah bawaannya begini kita juga bertahap lah. Bikin dapur nanti kalau sudah ada dana. Enak tapi sudah ada kamar gede lagi. Cuma masih banyak yg retak-retak gitu. Kita mau komplain juga kasian juga yaudah iya tidak apa-apalah," pungkasnya.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bank BTN akan terus mendorong sebanyak mungkin rakyat mendapatkan kemudahan memiliki rumah melalui KPR.
Baca SelengkapnyaAdanya insentif Pajak Pertambahan Nilai Ditanggung Pemerintah (PPN DTP) menjadi penyumbang kinerja positif BTN.
Baca SelengkapnyaPemkot Bandung bersama kementerian PUPR menyiapkan 1.879 unit rumah murah untuk warganya.
Baca SelengkapnyaKebijakan insentif PPN DTP untuk rumah tertuang dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 7 Tahun 2024 yang merupakan perpanjangan dari kebijakan sebelumnya.
Baca SelengkapnyaBTN menawarkan kemudahan layanan untuk warga menengah ke bawah.
Baca SelengkapnyaBTN telah merealisasikan sekitar 112.000 unit KPR subsidi.
Baca SelengkapnyaBank BTN meluncurkan KPR BTN Prioritas yang mana pada produk terbaru tersebut ditujukan untuk segmen nasabah prioritas dengan nilai lebih dari Rp750 juta.
Baca SelengkapnyaBank BTN terus melakukan elaborasi bisnis pembiayaan, yang sebelumnya hanya fokus pada pembiayaan rumah pertama.
Baca SelengkapnyaSektor perumahan menjadi salah satu sektor yang memiliki kontribusi yang signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja dan menggunakan banyak produk lokal.
Baca SelengkapnyaKewajiban pekerja PNS maupun swasta yang telah memiliki rumah dalam rangka program gotong royong untuk mengejar kesenjangan jumlah rumah.
Baca SelengkapnyaDengan stimulus pemerintah tersebut, semakin banyak masyarakat Indonesia dapat memiliki hunian sendiri sehingga menekan angka backlog.
Baca SelengkapnyaProgram MLT BPJS Ketenagakerjaan, merupakan layanan tambahan untuk peserta program JHT.
Baca Selengkapnya