Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pemerintah Beri Bantuan Operasional dan Proses Belajar Online Pesantren Rp2,5 T

Pemerintah Beri Bantuan Operasional dan Proses Belajar Online Pesantren Rp2,5 T khatam quran di tengah pandemi. ©2020 Merdeka.com/Arie Basuki

Merdeka.com - Pemerintah menganggarkan dana senilai Rp2,5 triliun untuk memberikan bantuan adaptasi kebiasaan baru di pesantren. Dana tersebut akan disalurkan dalam bentuk bantuan operasional dan pembelajaran daring di pesantren.

Dirjen Pendidikan Islam Kementerian Agama, Kamaruddin Amin, mengatakan anggaran tersebut nantinya akan disalurkan kepada ribuan lembaga pendidikan pesantren. Saat ini, terdapat 262.255 lembaga pendidikan yang terdata di Kementerian Agama.

"Varian lembaga di pesantren ini memang besar sekali dan inilah yang akan kita bantu meskipun bantuannya tidak terlalu besar tetapi ketika diakumulasi jumlahnya jadi terlihat besar," kata Amin dalam Media Briefing: Pemulihan Ekonomi Nasional untuk Pesantren secara virtual, Jakarta, Kamis (16/7).

Secara khusus ada 28.231 lembaga pendidikan pesantren yang akan menerima manfaat dari program bantuan operasional tersebut. Anggaran yang disalurkan melalui pesantren sebanyak Rp645,7 miliar.

Amin menjelaskan, tidak semua lembaga pesantren mendapatkan dana bantuan yang sama. Mereka terbagi menjadi 3 golongan kategori yakni pesantren besar, pesantren sedang dan pesantren kecil.

Kategori pesantren besar mendapatkan dana sebesar Rp111,75 miliar. Anggaran ini akan dibagikan kepada 2.235 pesantren yang masing-masing mendapatkan Rp50 juta. Lalu, kategori pesantren sedang mendapat anggaran sebesar Rp161,28 miliar. Anggaran ini akan dibagikan kepada 4.32 pesantren yang masing-masing mendapatkan Rp40 juta.

Sedangkan kategori pesantren kecil mendapat anggaran Rp327,65 miliar. Anggaran ini akan dibagikan kepada 14.906 pesantren yang masing-masing mendapatkan Rp25 juta.

Dana yang disalurkan pemerintah ini nantinya dapat dipergunakan untuk kebutuhan menjalankan protokol kesehatan di lingkungan pesantren. Misalnya untuk membeli masker, sabun cuci tangan, hand sanitizer, thermal scanner, penyemprotan desinfektan, alat kebersihan dan mobile wastafel.

Anggaran ini juga dipersilakan untuk membiayai air bersih, listrik dan keamanan. "Diutamakan untuk pesantren yang sudah kembali memulai pelajaran," kata Amin.

Sementara itu, 62.153 Lembaga Madrasah Diniyah Takmiliyah mendapatkan anggaran Rp621,5 miliar. Lalu sebanyak 112.008 lembaga pendidikan Alquran mendapatkan dana Rp1,12 triliun. Dari jumlah dana tersebut, masing-masing lembaga mendapat bantuan sebesar Rp10 juta.

Bantuan untuk Pembelajaran Online

Selain itu, pemerintah juga memberikan bantuan pembelajaran daring bagi peserta selama 3 bulan masing-masing Rp5 juta per bulan. Total anggaran untuk 14.115 lembaga ini sebesar Rp211,73 triliun.

Anggaran ini dapat digunakan untuk pembelajaran daring bagi pesantren yang belum memulai aktivitas belajar mengajar. Dana ini boleh digunakan untuk membeli paket data internet, kabel, mikrophone, clip on mic, lampu dan kebutuhan lain yang relevan.

"Diutamakan untuk pesantren yang masih tutup," pungkasnya.

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Gibran Janjikan Dana Abadi Pesantren, PPP: Sudah Ada Sejak 2021
Gibran Janjikan Dana Abadi Pesantren, PPP: Sudah Ada Sejak 2021

Program tersebut, lanjutnya, merupakan bentuk kerjasama Kementerian Agama dengan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP).

Baca Selengkapnya
Ratusan Pelajar Tidak Mampu Dapat Beasiswa dari PAN dan Lembaga Pemerintah, Segini Besarannya
Ratusan Pelajar Tidak Mampu Dapat Beasiswa dari PAN dan Lembaga Pemerintah, Segini Besarannya

Beasiswa diberikan kepada pelajar SD hingga SMP yang ada di Banten.

Baca Selengkapnya
Tahun 2024, Dana Transfer Pemerintah Pusat ke Daerah Naik jadi Rp857,6 Triliun
Tahun 2024, Dana Transfer Pemerintah Pusat ke Daerah Naik jadi Rp857,6 Triliun

Meningkatnya transfer daerah dari APBN 2024 juga sebagai komitmen pemerintah untuk meningkatkan pelayanan publik di daerah.

Baca Selengkapnya
Menko PMK: Pesantren Jangan Hanya Fokus Pelajaran Agama, Tapi juga Sains dan Teknologi
Menko PMK: Pesantren Jangan Hanya Fokus Pelajaran Agama, Tapi juga Sains dan Teknologi

Pesantren harus memberikan pengajaran kepada para santri tentang bidang ilmu pengetahuan umum lainnya

Baca Selengkapnya
Penyaluran Bansos Habiskan Uang Negara Rp43 Triliun per 31 Maret 2024
Penyaluran Bansos Habiskan Uang Negara Rp43 Triliun per 31 Maret 2024

Sementara pada 2024, penyaluran bansos dilakukan kembali secara reguler tanpa persoalan DTKS maupun modalitas transfer.

Baca Selengkapnya
Memperkuat Perekonomian Berbasis Pesantren
Memperkuat Perekonomian Berbasis Pesantren

Rasio kewirausahaan nasional Indonesia saat ini tercatat berada di angka 3,47 persen dan ditargetkan setidaknya mencapai 12 persen pada 2045.

Baca Selengkapnya
Subsidi BBM, LPG higga Dana BOS Habiskan Uang Negara Rp527 Triliun
Subsidi BBM, LPG higga Dana BOS Habiskan Uang Negara Rp527 Triliun

Menteri Keuangan Sri Mulyani membeberkan realisasi belanja terbesar digunakan untuk belanja non kementerian/lembaga (KL) senilai Rp527,4 triliun.

Baca Selengkapnya
Pemprov Kaltim Salurkan Rp1,2 Triliun Dana Beasiswa, Sebut Terbesar di Indonesia
Pemprov Kaltim Salurkan Rp1,2 Triliun Dana Beasiswa, Sebut Terbesar di Indonesia

Gubernur Kaltim Isran Noor menilai program beasiswa adalah investasi jangka panjang

Baca Selengkapnya
DPR Setujui Pagu Anggaran Kemenag 2025 Rp79 Triliun di Tengah Polemik Penyelenggaraan Haji
DPR Setujui Pagu Anggaran Kemenag 2025 Rp79 Triliun di Tengah Polemik Penyelenggaraan Haji

Jumlah tersebut mengalami perubahan Rp1.150.000.000.000 dari anggaran yang telah ditetapkan sebelumnya.

Baca Selengkapnya
Banggar DPR Percaya Pemerintahan Baru akan Fokus Tingkatkan Kualitas Pendidikan
Banggar DPR Percaya Pemerintahan Baru akan Fokus Tingkatkan Kualitas Pendidikan

Said Abdullah, mengatakan DPR berkomitmen untuk terus mengalokasikan anggaran pendidikan sebesar minimal 20 persen dari APBN.

Baca Selengkapnya
Dana Bansos Habiskan Anggaran Negara Rp55,5 Triliun
Dana Bansos Habiskan Anggaran Negara Rp55,5 Triliun

Kementerian Sosial paling besar distribusi anggaran Bansos.

Baca Selengkapnya
Cegah Banyak Anak Tak Sekolah, Kemendikbudristek Siapkan Anggaran Rp199,95 Miliar
Cegah Banyak Anak Tak Sekolah, Kemendikbudristek Siapkan Anggaran Rp199,95 Miliar

Anggaran tersebut masuk dalam kegiatan Penyediaan Pendidikan Khusus dan Layanan Khusus yang pada tahun depan akan menyasar 552 anak.

Baca Selengkapnya