Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pemerintah dan DPR Sepakati Asumsi Makro Ekonomi di 2021, Ini Rinciannya

Pemerintah dan DPR Sepakati Asumsi Makro Ekonomi di 2021, Ini Rinciannya Menkeu Sri Mulyani. ©2018 Merdeka.com/Yayu Agustini Rahayu

Merdeka.com - Pemerintah bersama Komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR RI) menyepakati asumsi makro dan target pembangunan tahun 2021 mendatang. Keputusan ini diambil setelah menjalani rapat kerja bersama mulai dari pukul 10.00 WIB sampai dengan 19.00 WIB.

Dalam rapat tersebut, pemerintah diwakili oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa, Kepala BPS Suhariyanto dan juga Ketua OJK Wimboh Santoso serta Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo. Masing-masing dari pemerintah diberikan pandangan mengenai asumsi makro ekonomi 2021.

Adapun Rapat dipimpin oleh Ketua Komisi XI, Dito Ganinduto yang diikuti oleh seluruh anggota komisi XI baik secara fisik maupun virtual. Dalam pembahasannya, kedua pihak menyetujui untuk meningkatkan prioritas pembangunan di bidang pertanian atau ketahan pangan, industri manufaktur, pariwisata dan pembangunan ICT.

Orang lain juga bertanya?

Lalu meningkatkan efektivitas perlindungan sosial, memberikan stimulus ekonomi yang tepat sasaran dan produktif. Selain itu juga memperkuat kebijakan dalam pengendalian impor khususnya pangan serta meningkatkan Nilai Tukar Petani (NTP) dan Nilai Tukar Nelayan (NTN).

Pemerintah juga diharapkan bisa memperkuat sinergi kebijakan sektor dan fiskal dalam meningkatkan produktivitas sektoral untuk mendorong pertumbuhan ekonomi. Juga meningkatkan kesejahteraan rakyat dan memperkuat industri nasional.

"Yang paling utama adalah melanjutkan penanganan bidang kesehatan dalam mengekselarisasi pemulihan ekonomi nasional. Selain itu juga mengakselerasi pemulihan ekonomi nasional dan melaksanakan reformasi di bidang perlindungan sosial, kesehatan, pendidikan dan ketahan bencana," ujar Dito di Ruang Rapat Komisi XI, Senin (22/6)

"Setuju semua kan? Setuju ya," sambung Dito.

Hasil Kesepakatan

Adapun berikut hasil kesepakatan rapat kerja Pemerintah dan DPR hari ini:

Asumsi Makro:

1. Pertumbuhan ekonomi 4,5 persen - 5,5 persen2. Inflasi 2 persen - 4 persen3. Nilai Tukar Rupiah Rp13.700 - Rp14.9004. Suku Bunga SBN 10 Tahun 6,29 persen - 8,29 persen

Target Pembangunan:

5. Tingkat Pengangguran Terbuka 7,7 persen -9,1 persen6. Tingkat Kemiskinan 9,2 persen - 9,7 persen7. Gini Rasio 0,377 - 0,3798. IPM 72,78 - 72,95

Indikator Pembangunan:

1. Nilai Tukar Petani (NTP) dan Nilai Tukar Nelayan (NTN) 102-104

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ketua Banggar DPR: APBN 2025 Disesuaikan dengan Program Strategis Prabowo Subianto
Ketua Banggar DPR: APBN 2025 Disesuaikan dengan Program Strategis Prabowo Subianto

Said Abdullah, mengatakan DPR dan pemerintah telah mengupayakan APBN 2025 ini menjadi jembatan transisi pemerintahan.

Baca Selengkapnya
Ganjar-Mahfud Janji Percepat Pembangunan Ekonomi Berdikari, Begini Konsepnya
Ganjar-Mahfud Janji Percepat Pembangunan Ekonomi Berdikari, Begini Konsepnya

Capres dan cawapres Ganjar Pranowo-Mahfud MD bertekad mempercepat pembangunan ekonomi berdikari berbasis pengetahuan dan nilai tambah.

Baca Selengkapnya
DPR dan Pemerintah Sepakati Rencana Kerja Prabowo-Gibran, Ini Poin-Poin Kesepakatannya
DPR dan Pemerintah Sepakati Rencana Kerja Prabowo-Gibran, Ini Poin-Poin Kesepakatannya

DPR dan Pemerintah Sepakati Rencana Kerja Prabowo-Gibran

Baca Selengkapnya
DPR dan Pemerintah Sepakat Prabowo-Gibran Harus Kejar Target Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,6 Persen di 2025
DPR dan Pemerintah Sepakat Prabowo-Gibran Harus Kejar Target Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,6 Persen di 2025

DPR dan Pemerintah sepakat menargetkan pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2025 di angka 5,6 persen.

Baca Selengkapnya
Kesepakatan Ruang Pemerintahan Baru di APBN 2025, Puan Ingatkan Uang dari Rakyat untuk Rakyat
Kesepakatan Ruang Pemerintahan Baru di APBN 2025, Puan Ingatkan Uang dari Rakyat untuk Rakyat

Puan mengatakan DPR dan Pemerintahan telah sepakat memberikan ruang baru pada APBN 2025 kepada Presiden dan Wakil Presiden terpilih selanjutnya.

Baca Selengkapnya
Jelang Debat Cawapres, Ini Gagasan 3 Paslon di Sektor Ekonomi
Jelang Debat Cawapres, Ini Gagasan 3 Paslon di Sektor Ekonomi

Sebelum debat cawapres, tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden membeberkan gagasan terkait ekonomi.

Baca Selengkapnya
Puan Maharani: Agenda Strategis RI Butuh Dukungan Semua Pemangku Kepentingan
Puan Maharani: Agenda Strategis RI Butuh Dukungan Semua Pemangku Kepentingan

Puan juga menyinggung soal keberhasilan pembangunan IKN yang membutuhkan dukungan semua pemangku kebijakan.

Baca Selengkapnya
Puan Ingatkan APBN 2025 Digunakan untuk Selesaikan Masalah Struktural RI
Puan Ingatkan APBN 2025 Digunakan untuk Selesaikan Masalah Struktural RI

Hal tersebut menurutnya agar menciptakan percepatan kemajuan dan kesejahteraan rakyat yang semakin inklusif.

Baca Selengkapnya
Kementerian Pertanian Minta Tambahan Anggaran Rp51 Triliun untuk Dukung Program Prabowo 2025
Kementerian Pertanian Minta Tambahan Anggaran Rp51 Triliun untuk Dukung Program Prabowo 2025

Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Kementan 2025 akan difokuskan pada empat program yakni ketersediaan, akses dan konsumsi pangan berkualitas.

Baca Selengkapnya
Pemerintah dan DPR Sepakat Pendapatan Negara Rp3.005 Triliun di 2025, Ditopang Penerimaan dari Ekonomi Hijau
Pemerintah dan DPR Sepakat Pendapatan Negara Rp3.005 Triliun di 2025, Ditopang Penerimaan dari Ekonomi Hijau

Said menyampaikan, pemerintah dan DPR telah menyepakati target PNBP tahun depan sebesar Rp513,63 triliun.

Baca Selengkapnya
DPR Fokus Bahas 17 RUU, Puan: Pembangunan Nasional Menyeluruh Jadi Prioritas
DPR Fokus Bahas 17 RUU, Puan: Pembangunan Nasional Menyeluruh Jadi Prioritas

RUU tersebut masih di tahap pembicaraan tingkat satu yang pembahasannya masih dilakukan oleh komisi-komisi terkait.

Baca Selengkapnya
Jokowi Alokasikan Rp422,7 Triliun untuk Bangun Infrastruktur di 2024
Jokowi Alokasikan Rp422,7 Triliun untuk Bangun Infrastruktur di 2024

Anggaran infrastruktur ini juga akan digunakan untuk membangun infrastruktur di IKN Nusantara.

Baca Selengkapnya