Pemerintah kerahkan bantuan penyangga untuk amankan BBM di Sulteng
Merdeka.com - Dalam rangka mengamankan pasokan bahan bakar minyak (BBM) di Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) pascagempa bumi dan tsunami, pemerintah mengerahkan bantuan penyangga BBM yang terdiri dari 24 mobil tangki Pertamina dari Pare-pare dan Tanjung Priok, 12.000 liter pesawat air traktor, 30 dispenser portable, 6 mobile dispenser dan 70 operator SPBU dari Sulawesi dan Kalimantan.
Hal ini diungkapkan Kepala Biro Komunikasi Layanan Informasi Publik dan Kerja Sama Kementerian ESDM, Agung Pribadi di Jakarta, Rabu (3/10).
"Bantuan penyangga didatangkan untuk mengamankan pasokan BBM. Tim Tanggap Darurat ESDM terus memantau perkembangan kondisi pendistribusian BBM di Palu, Sigi dan Donggala pascagempa dan tsunami," ujar Agung.
-
Siapa yang ditunjuk sebagai Menteri Komunikasi dan Digital? 'Meutya Hafid sebagai Menteri Komunikasi dan Digital,' kata Prabowo, Minggu (20/10).
-
Bagaimana singkatan nama baru Kementerian Komunikasi dan Digital? 'Komdigi,' jelasnya.
-
Kapan Menteri Komunikasi dan Informatika berubah menjadi Kementerian Komunikasi dan Digital? Dengan demikian, posisi Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) akan diubah menjadi Kementerian Komunikasi dan Digital.
-
Apa yang dilakukan Kementerian ESDM untuk mendukung teknologi CCS? 'Pak Menteri ESDM sudah menetapkan keputusan bahwa biaya CCS dapat masuk dalam cost recover,' ujar Noor.
-
Siapa yang memimpin delegasi Kemenko Perekonomian? Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dan Menteri Perdagangan dan Industri Singapura Gam Ki Yong memimpin delegasi masing-masing negara dan membahas beberapa poin penting.
-
Apa saja yang disosialisasikan Kemnaker tentang K3? Kementerian Ketenagakerjaan menggelar Sosialisasi Penerapan Ergonomi dan Pemeriksaan Kesehatan bagi Tenaga Kerja UMKM pada Sabtu (19/8/2023) di Jakarta.
Ia menguraikan, 24 mobil tangki Pertamina didatangkan untuk membantu distribusi BBM di wilayah gempa, terdiri dari 8 mobil dari Terminal BBM Pare-pare dan 16 mobil tangki dari Tanjung Priok.
"Selain itu pesawat air tractor yang mengangkut BBM Solar 3 kali kapasitas 4.000 liter, diberangkatkan dari Kalimantan Utara, ada juga dispenser portable dan mobile dispenser. Semoga bisa segera kembali normal," ungkap Agung.
Menurut Agung, guna memenuhi pasokan BBM ini, PT AKR Corporindo juga telah mengirimkan mobil tangki 8 KL dalam 2 kali pengiriman dari TBBM Bitung. Begitu juga bantuan BBM dari PT Petro Andalan Nusantara dari Bitung, PT Petro Perkasa Indonesia, PT Multi Trading Pratama dan PT Global Artha Borneo diharapkan dapat mencukupi kebutuhan warga di Palu, Donggala dan sekitarnya.
Sebelumnya, tim Pertamina MOR VII juga berhasil merapat di Pelabuhan Pantoloan, Palu, pada Selasa (2/10). Pertamina menugaskan tim khusus yang beranggotakan sekitar 20 orang pekerja untuk fokus melakukan perbaikan sarana dan fasilitas di Terminal BBM Donggala. Terminal BBM ini merupakan fasilitas operasi Pertamina yang terkena dampak gempa bumi dan tsunami yang terjadi pada Jumat (28/9) yang lalu.
Walaupun beberapa sarana fasilitas distribusi yang rusak akibat bencana gempa dan tsunami, Pertamina telah berhasil mengoperasikan Terminal BBM Donggala dan mendistribusikan BBM untuk kebutuhan masyarakat di daerah terdampak bencana alam sejak hari Minggu (30/9) atau dua hari setelah bencana alam. Jenis BBM yang disalurkan saat itu adalah Premium, Pertalite, Pertamax, Solar dan Avtur.
VP Corporate Communication Pertamina, Adiatma Sardjito, dalam keterangan resminya menegaskan bahwa tim yang diturunkan merupakan tim gabungan dengan spesialisasi suplai dan distribusi serta spesialisasi keselamatan kerja dan lidungan lingkungan yang tentunya didukung dengan fungsi terkait lainnya. Tim ini difokuskan untuk memperbaiki dan memulihkan infrastruktur yang ada di TBBM Donggala.
Tim ini direncanakan akan bekerja dalam waktu satu hingga dua minggu ke depan untuk melakukan perbaikan sarana dan fasilitas TBBM Donggala. Target utamanya adalah perbaikan jetty, dermaga, dan storage tank serta infrastruktur pendukung lainnya sehingga TBBM Donggala dapat beroperasi normal kembali.
Teknis perbaikan yang akan dilakukan antara lain melakukan penyedotan produk BBM yang ada di storage tank dengan cara manual karena sarana untuk memompa produk BBM ke mobil tangki tidak berfungsi. Sistem pemompaan ini dilakukan secara manual dengan sistem gravitasi. Upaya ini dilakukan agar produk BBM dapat kita alirkan ke mobil tangki.
"Prioritas utama adalah BBM dalam storage tank dapat didistribusikan untuk memenuhi kebutuhan di Donggala, Palu, dan sekitarnya," tandasnya. (mdk/hrs)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sinergi dengan pemerintah daerah sangat penting untuk memperkuat pengendalian BBM Subsidi.
Baca SelengkapnyaKerja sama BPH Migas dan Pemprov Sulut ini bertujuan untuk mengawasi konsumen yang berhak mendapatkan JBT dan JBKP sesuai dengan peraturan perundang-undangan.
Baca SelengkapnyaAudiensi dilakukan untuk memastikan kelancaran penyaluran BBM di Bengkulu.
Baca SelengkapnyaKunjungan kerja ini merupakan salah satu wujud tugas dan fungsi BPH Migas terhadap kelancaran dan ketepatan pelaksanaan pendistribusian BBM subsidi.
Baca SelengkapnyaKunjungan tersebut bertujuan melihat secara langsung kesiapan pasokan BBM di fasilitas yang dikelola PT AKR Corporindo Tbk.
Baca SelengkapnyaPertamina Patra Niaga kini mempersiapkan diri untuk memenuhi lonjakan konsumsi energi saat Tahun Baru 2024.
Baca SelengkapnyaSecara umum, finalisasi naskah PKS antara BPH Migas dan Pemprov Kalbar berjalan lancar.
Baca SelengkapnyaKomut dan Dirut Pertamina Sambangi ke TBBM Plumpang: Stok BBM-LPG Sman saat Idul Adha
Baca SelengkapnyaAntrean panjang kendaraan terjadi akibat kelangkaan BBM jelang akhir tahun. Truk-truk bahkan antre panjang bahkan hingga bermalam.
Baca SelengkapnyaProgram BBM Satu Harga bertujuan untuk mewujudkan ketersediaan, kemudahan akses dan keterjangkauan harga BBM.
Baca SelengkapnyaBPH Migas berkomitmen mempercepat penyelesaian tindak lanjut aduan masyarakat mengenai pendistribusian BBM subsidi, seperti di regional Sumatera Bagian Selatan.
Baca SelengkapnyaSubsitusi ke bioenergi merupakan salah satu upaya strategis Pemerintah untuk mengurangi impor BBM.
Baca Selengkapnya