Pencatatan perdana, saham Emdeki Utama dibuka turun 1,67 persen
Merdeka.com - PT Emdeki Utama Tbk (MDKI), produsen kalsium karbida melakukan pencatatan perdana saham di PT Bursa Efek Indonesia (BEI). MDKI tercatat Sebagai emiten ke-556 di BEI, atau ke 22 di tahun 2017.
MDKI melepas sebanyak-banyaknya 307,25 juta lembar saham atau sekitar 17 persen dari jumlah seluruh modal disetor perseroan setelah penawaran umum (Initial Public Offering/IPO). Harga yang ditawarkan adalah Rp 600 per saham. PT Yuanta Sekuritas Indonesia ditunjuk sebagai emiten atau penjamin pelaksana emisi efek perseroan.
Pada masa penawaran umum, yang dilakukan pada 14-18 September 2017, saham PT Emdeki Utama mengalami kelebihan permintaan (oversubscribe) sebanyak 7,07 kali.
-
Apa yang dicapai oleh saham BBRI sejak IPO? Apabila mempertimbangkan stock split dan right issue, sampai dengan saat ini, tercatat saham BBRI telah naik 61,5 kali lipat apabila dibandingkan dengan saat IPO.
-
Kenapa Perseroan Terbatas memiliki permodalan dari saham? Karena modalnya terdiri dari saham-saham yang dapat diperjualbelikan, perubahan kepemilikan perusahaan dapat dilakukan tanpa perlu membubarkan perusahaan.
-
Kenapa BRI menargetkan harga sahamnya naik? 'Target harga kami mengasumsikan tingkat bebas risiko sebesar 7,25% (tidak berubah), tanggal batas akhir September 2024 (mulai Maret 2024), RoE berkelanjutan sebesar 20,5% (tidak berubah), dan pertumbuhan berkelanjutan sebesar 9% (tidak berubah). Pada target harga kami, saham akan diperdagangkan pada 3,0x PB 2024,' jelas PT UBS Sekuritas Indonesia.
-
Apa realisasi investasi tahun 2023? Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) melaporkan realisasi investasi sepanjang tahun 2023 mencapai Rp 1.418,9 triliun.
-
Mengapa target harga saham BBRI tinggi? Dalam konsensus tersebut target harga untuk saham BBRI untuk 12 bulan depan masih tinggi di angka Rp6.653.
-
Bagaimana capaian realisasi investasi tahun 2023? Capaian tersebut, kata Bahlil, juga mencapai 129 persen dari target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) sebesar Rp 1.099 triliun.
Pada pencatatan perdananya, saham dibuka pada posisi Rp 590 per lembar saham atau turun 1,67 persen atau setara 10 poin. Harga tertinggi Rp 610 per saham dan harga terendah Rp 580 per saham. Volume perdagangan sebanyak 11,339 lot dengan frekuensi 132 kali yang menghasilkan transaksi nilai Rp 672,35 juta.
Direktur Utama Emdeki Utama, Hiskak Secakusuma berharap kinerja perusahaan bisa meningkat sejak dilakukannya pencatatan saham. "Dengan dicatatkannya saham PT Emdeki Utama dengan kode saham EMDK akan memberikan competitive advantage untuk perusahaan secara maksimal, sehingga saham kami akan menjadi saham pilihan bagi kita semua," kata Hiskak, di Gedung BEI, Senin (25/9).
Hiskak mengungkapkan bahwa perseroan menargetkan raihan dana dari IPO ini sebanyak Rp 184 miliar. Dana yang terkumpul akan digunakan untuk 73,91 persen sebagai pembiayaan belanja modal dalam rangka ekspansi usaha dengan mengembangkan produk baru dan produk turunan, yaitu silica alloy high grade dan carbide desulphuriser (kalsium karbida dalam bentuk serbuk).
"Sebanyak 13,41 persen akan digunakan untuk modal kerja untuk kedua pabrik tersebut. Sedangkan sisanya, 12,68 persen akan digunakan untuk modal kerja produksi kalsium karbida," tandasnya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dana IPO akan digunakan perseroan untuk setoran modal ke anak usaha.
Baca SelengkapnyaInarno bilang pasar saham domestik sampai dengan 28 Maret 2024 melanjutkan trend penguatan.
Baca SelengkapnyaDari nominal tersebut, salah satunya berasal penggalangan dana dari penawaran saham perdana mencapai Rp4,39 triliun.
Baca SelengkapnyaIHSG juga tercatat menguat sebesar 1,18 persen dengan non-resident membukukan net buy sebesar Rp18,92 triliun.
Baca SelengkapnyaCinema XXI akan menawarkan sebanyak-banyaknya 8,33 miliar saham baru, dengan harga penawaran saham berkisar Rp270-Rp288 per saham.
Baca SelengkapnyaSinar Eka Selaras berhasil meraup dana segar sebesar Rp404,62 miliar yang sebagian besar akan digunakan untuk modal kerja perseroan.
Baca SelengkapnyaSampai dengan saat ini telah terdapat 887 perusahaan tercatat di pasar modal Indonesia, dengan 28 perusahaan dalam pipeline atau antrean pencatatan saham.
Baca SelengkapnyaOversubscription IPO yang mencapai 12,9 kali menunjukkan kepercayaan investor terhadap ISEA ke depannya.
Baca SelengkapnyaKementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) melaporkan realisasi investasi sepanjang tahun 2023 mencapai Rp1.418,9 triliun.
Baca SelengkapnyaDalam IPO, perseroan menawarkan sebanyak 570 juta saham biasa atau setara 14,44 persen.
Baca SelengkapnyaWaktu bersamaan, Medco meraup pendapatan USD 1,11 miliar di semester I-2023.
Baca SelengkapnyaPembiayaan utang pada semester I-2023 mencapai Rp166,5 triliun, menurun 15,4 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun lalu.
Baca Selengkapnya