Per Agustus 2019, PT PP Presisi Raup Kontrak Baru Sebesar Rp2,7 Triliun
Merdeka.com - PT PP Presisi (PPRE) optimistis dapat mencapai target perolehan kontrak baru sebesar Rp5,8 triliun sampai akhir tahun meski situasi politik dalam negeri tak kondusif. Kondisi ekonomi global yang melambat imbas dari perang dagang serta tertundanya pelaksanaan proyek, sangat berpengaruh terhadap sektor konstruksi.
Direktur Utama PP Presisi, Iswanto Amperawan, mengatakan perolehan kontrak baru hingga Agustus 2019 adalah sebesar Rp2,7 triliun yang sebagian besar berasal dari proyek Trans Sumatra Toll Road.
Di mana, ruas Indrapura - Kisaran sebesar Rp1,6 triliun, Trans South Road Lot 9-South Java (ruas Balekambang-Kedungsalam) menyumbang sebesar Rp175 miliar. Overlay bandara Mingkabau sebesar Rp75,8 miliar. Patimban port (Cement Deep Mixing) sebesar Rp115 miliar serta bendungan Manikin sebesar Rp260 miliar.
-
Apa target nilai transaksi LKPP di tahun 2024? 'Nilai transaksi di tahun 2023 mencapai Rp196,7 triliun, target tahun ini angkanya mencapai Rp500 triliun,' ujar Hendrar dalam acara sosialiasi Rancangan Undang-Undang Pengadaan Barang dan Jasa Publik yang digelar di kendal, Jawa Tengah, Rabu (3/4/2024).
-
Kenapa BRI optimis bisa capai target? “Alhamdulillah saat ini sudah jauh berkurang. Posisi Juni 2023 tinggal sekitar Rp83,2 triliun atau sekitar 7,64% dari total kredit BRI. Jadi setiap bulan kami turun antara Rp3 triliun sampai Rp5 triliun. Mudah-mudahan sisanya ini bisa kami kelola hingga akhir tahun ini terus menurun. Kami harapkan porsi tersebut dapat terus turun hingga rasio Loan at Risk (LAR) BRI bisa kembali dari 15,1% di Juni ini ke single digit. Mungkin akan kami dapat di akhir tahun depan atau tahun 2025,“ ujarnya penuh optimisme
-
Kenapa Mendag optimis target perdagangan tercapai? “Indonesia dan Selandia Baru memiliki target nilai perdagangan sebesar NZD 4 miliar pada 2024. Saya optimistis target tersebut dapat tercapai karena tren nilai perdagangan kedua negara selalu tercatat tumbuh positif,“ kata Mendag Zulkifli Hasan.
-
Apa capaian utama Pertamina Hulu Energi di tahun 2024? PHE mencatatkan produksi minyak sebesar 548 ribu barel per hari (MBOPD) & produksi gas 2,86 miliar standar kaki kubik per hari (BSCFD) sehingga produksi migas sebesar 1,04 juta barel setara minyak per hari (MBOEPD) hingga trimester 1 tahun 2024 yang merupakan konsolidasi dari seluruh anak usaha PHE.
-
Bagaimana BRI mempertahankan kinerja positif di tengah ketidakpastian? “Keberhasilan BRI Group menjaga kinerja positif tersebut ditunjukkan dari asset yang secara konsolidasian meningkat 9,93% year on year (yoy) menjadi Rp1.851,97 triliun. Pertumbuhan aset tersebut juga diiringi dengan perolehan laba dalam 9 bulan yang mencapai sebesar Rp44,21 triliun atau tumbuh 12,47% yoy“, jelasnya.
-
Apa yang di dukung PPP? PPP resmi memberikan dukungan kepada pasangan Khofifah-Emil untuk maju kembali sebagai cagub-cawagub di Pilkada Jawa Timur 2024.
"Untuk menunjang proyek-proyek baru yang dikerjakan, hingga Agustus 2019, kami telah merealisasikan capex sebesar Rp478 miliar atau 43 persen dari anggaran capex sebesar Rp1,1 triliun, berupa pembelian alat-alat berat," tutur Iswanto.
Dia menambahkan keyakinan dapat mencapai target perolehan kontrak baru Rp5,8 triliun mengacu pada:
1. Potensial feeding yang akan didapat dari PTPP selaku Entitas Induk sebesar Rp4 triliun hingga Rp4,7 triliun yang berasal dari proyek jalan tol Semarang-Demak, smelter feronikel di Kolaka, Sulawesi Tenggara, smelter alumina di Mempawah, Kalimantan Barat, Pembangkit listrik serta beberapa bendungan (bendungan Way Apu-Maluku, bendungan Bener- Purworejo, Jawa Tengah, bendungan Tamblang-Bali, serta bendungan Lau Simeme-Deli Serdang, Sumatera Utara). Proyek – proyek tersebut sudah didapatkan oleh PT PP selaku induk usaha dan tinggal menunggu proses feeding kepada PPRE.
2. PPRE juga sedang giat mengikuti beberapa tender proyek yang berasal dari dana APBN maupun swasta. Proyek yang bersumber dari dana APBN diantaranya pembangunan jalan nasional. Sedangkan tender proyek dari swasta adalah pembangunan jalan dan infrastruktur pertambangan di Kalimantan.
3. Dalam rangka untuk meningkatkan utilitas peralatan, PPRE juga sedang melakukan proses penjajagan untuk pekerjaan penambangan nickel di Sulawesi Tenggara. Langkah PPRE untuk masuk ke penambangan nickel sejalan dengan trend harga nickel yang sedang tinggi.
Reporter: Bawono Yadika Tulus
Sumber: Liputan6
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tak hanya laba meningkat, PT PP meraih kontrak baru senilai Rp15,68 triliun di Juli 2023.
Baca SelengkapnyaRealisasi ini meningkat sebesar 99,96 persen (yoy) dibandingkan dengan realisasi Januari tahun sebelumnya.
Baca SelengkapnyaNovel mengimbau kepada insan PP untuk selalu solid, kompak, bekerja dengan integritas, bersemangat, inovatif, dan berdedikasi demi memajukan perusahaan.
Baca SelengkapnyaPTPP (Persero) telah menggenggam 8 proyek IKN dengan total nilai kontrak sebesar Rp4,15 triliun.
Baca SelengkapnyaSampai saat ini, PTPP mengerjakan 30 Proyek Strategis Nasional (PSN) dengan 10 di antaranya telah diselesaikan.
Baca SelengkapnyaPasca pelunasan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap kinerja keuangan perusahaan ke depannya.
Baca SelengkapnyaDari jumlah itu, 10 proyek telah diselesaikan pada 2023 dan 20 proyek lainnya masih dalam tahap pengerjaan.
Baca SelengkapnyaHal itu menjadi tantangan dan beban Pemerintahan baru untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi dan investasi yang sangat besar.
Baca SelengkapnyaSecara kumulatif sepanjang 2016-2024 terdapat 198 proyek yang telah diselesaikan.
Baca SelengkapnyaBerbagai kemudahan tersebut juga semakin memperkuat stimulus yang sebelumnya diberikan pemerintah seperti Down Payment nol persen.
Baca SelengkapnyaPemilu 2024 mampu mendorong perusahaan mencapai target yang diproyeksikan, baik itu pendapatan maupun laba.
Baca SelengkapnyaPT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (Persero)/PT PII mencatatkan kinerja positifnya sepanjang tahun 2023.
Baca Selengkapnya