Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pertamina akui telah siapkan dana investasi untuk Blok Mahakam

Pertamina akui telah siapkan dana investasi untuk Blok Mahakam Gedung Pertamina. Merdeka.com/Imam Buhori

Merdeka.com - Direktur Hulu PT Pertamina, Syamsu Alam mengaku Pertamina telah siap untuk melakukan investasi dalam Blok Mahakam, Kalimantan Timur. Salah satunya mengenai kesiapan perusahaan pelat merah tersebut untuk menyediakan dana guna mengelola blok tersebut.

"Supaya kegiatan operasional ini terutama berkaitan dengan produksi tidak drop, makanya perlu investasi dulu, ini sedang kita bicarakan dengan Total. Kalau investasi mereka kan USD 1 miliar sekian, hampir USD 2 miliar. Kita sudah siapkan," kata Syamsu di kantor Pertamina, Jakarta, Selasa (12/7).

Saat ini, pihaknya membutuhkan peraturan khusus berupa Peraturan Tata Kelola (PTK) minyak dan gas bumi supaya Pertamina bisa memulai investasi lebih cepat. Nantinya, PTK yang dimaksud secara resmi akan dikeluarkan Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas).

Orang lain juga bertanya?

"Mungkin PTK harus diubah karena uangnya uang Pertamina tapi yang eksekusi Total. Tinggal accountingnya bagaimana. Itu mungkin di PTK di SKK Migas," imbuhnya.

Dengan upaya tersebut, kata Syamsu, Pertamina mampu menekan kemungkinan penurunan produksi saat masa transisi nanti, sehingga perlu dipertahankan. Mengingat, produksi gas di Blok Mahakam lebih dari 1 trilion cubic feet (tcf) per hari.

Meski begitu, Pertamina masih menunggu respon dari Total agar pihaknya bisa melakukan investasi terlebih dahulu sebelum tahun 2018.

Sebelumnya, Vice President Corporate Communication Pertamina, Wianda A. Pusponegoro mengatakan Pertamina memang membutuhkan dana yang besar untuk mengelola Blok Mahakam. Saat ini, perseroan mengalami kesulitan untuk mendapatkan pinjaman utang dalam jumlah besar. Sebab, utang Pertamina sendiri sudah melebihi dari total asetnya. Jalan terakhirnya, dengan menerbitkan global bond.

"Dengan nilai aset yang besar, kita bisa memperoleh fleksibilitas pendanaan yang lebih besar. Jumlahnya lebih memadai, bisa untuk masuk ke blok-blok yang terminasi," kata Wianda.

Wianda menambahkan, Pertamina membutuhkan dana investasi di hulu migas mulai 2018 sebesar USD 3-3,5 miliar atau setara Rp 45 triliun. Untuk Blok Mahakam saja, Pertamina butuh dana sekitar USD 2,5 miliar atau sekitar Rp 32,5 triliun per tahun.

Berdasarkan data Kementerian BUMN, pada 2015, aset Pertamina mencapai USD 45,5 miliar dengan laba bersih USD 1,4 miliar. Sedangkan PGN memiliki total aset USD 6,5 miliar, pada 2015 mencetak laba bersih USD 418 juta. (mdk/sau)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Akuisisi Blok Masela, Pertamina Bakal Bayar Rp9,7 Triliun
Akuisisi Blok Masela, Pertamina Bakal Bayar Rp9,7 Triliun

Dalam hal ini, Pertamina melalui PT Pertamina Hulu Energi (PHE) mendapat porsi 20 persen. Sementara Petronas Masela Sdn Bhd sebesar 15 persen.

Baca Selengkapnya
Desak Pertamina Kebut Blok Masela, SKK Migas: Pokoknya Agustus Semua Harus Selesai
Desak Pertamina Kebut Blok Masela, SKK Migas: Pokoknya Agustus Semua Harus Selesai

SKK Migas minta rencana pengembangan di Blok Masela oleh Pertamina rampung dalam satu bulan.

Baca Selengkapnya
Keberhasilan Pengelolaan Blok Migas Raksasa oleh Pertamina Dinilai Simbol Kebangkitan Energi Nasional
Keberhasilan Pengelolaan Blok Migas Raksasa oleh Pertamina Dinilai Simbol Kebangkitan Energi Nasional

Pertamina terus berinvestasi dengan melakukan kegiatan pengeboran sumur-sumur baru.

Baca Selengkapnya
Berhasil Kelola Dua Blok Migas Raksasa, Pertamina Siap Dukung Ketahanan Energi Nasional
Berhasil Kelola Dua Blok Migas Raksasa, Pertamina Siap Dukung Ketahanan Energi Nasional

Kinerja positif hulu migas Pertamina tersebut memiliki dampak besar, selain pencapaian target lifting migas dalam APBN juga terhadap indikator makro ekonomi.

Baca Selengkapnya
Pertamina Resmi Masuk Blok Masela, Ini Keuntungan Bakal Dirasakan Masyarakat
Pertamina Resmi Masuk Blok Masela, Ini Keuntungan Bakal Dirasakan Masyarakat

Tidak hanya pertumbuhan ekonomi yang meningkat, tapi diharapkan juga semakin menggerakkan roda ekonomi masyarakat.

Baca Selengkapnya
Pertamina Kembangkan Blok Migas di Mogoi-Papua dengan Investasi Tembus USD2 Miliar
Pertamina Kembangkan Blok Migas di Mogoi-Papua dengan Investasi Tembus USD2 Miliar

Salah satu usaha penguatan ketahanan energi dengan meningkatkan eksplorasi dan eksplotasi agar lifting Migas nasional naik.

Baca Selengkapnya
ESDM Akhirnya Buka-bukaan soal Rencana Penghapusan BBM Pertalite di 2024
ESDM Akhirnya Buka-bukaan soal Rencana Penghapusan BBM Pertalite di 2024

Penghapusan Pertalite bukan hanya putusan satu instansi saja. Banyak hal juga yang perlu dipertimbangkan.

Baca Selengkapnya
Pertamina Usul Pertalite Diganti Jadi Pertamax Green, Ini Kata Kementerian ESDM
Pertamina Usul Pertalite Diganti Jadi Pertamax Green, Ini Kata Kementerian ESDM

Pemerintah juga butuh investasi untuk bisa mengalihkan subsidi APBN yang selama ini dijatuhkan kepada produk gasoline kepada campuran etanol dan gasoline.

Baca Selengkapnya
Diusulkan Jadi Proyek Strategis Nasional, Pengembangan Blok South Andaman Rampung Oktober 2024
Diusulkan Jadi Proyek Strategis Nasional, Pengembangan Blok South Andaman Rampung Oktober 2024

South Andaman menyimpan potensi produksi gas dengan jumlah besar. Blok yang digarap Mubadala Energy ini disebut menyimpan potensi hingga 8 TCF.

Baca Selengkapnya
Pertamina Hulu Mahakam Catat Produksi Minyak 26.251 BOPD per Oktober 2023, Ini Strateginya
Pertamina Hulu Mahakam Catat Produksi Minyak 26.251 BOPD per Oktober 2023, Ini Strateginya

Begini strategi Pertamina Hulu Mahakam untuk meningkatkan produksi minyak dan gas.

Baca Selengkapnya
Kembangkan Portofolio, Pertamina Bersama Mitra Resmi Kelola Blok SK510 di Malaysia
Kembangkan Portofolio, Pertamina Bersama Mitra Resmi Kelola Blok SK510 di Malaysia

PT Pertamina Malaysia Eksplorasi Produksi (PMEP) bersama mitra berhasil memenangkan lelang blok eksplorasi SK510 melalui Malaysia Bid Round (MBR) 2023.

Baca Selengkapnya
2 Tahun Jadi Subholding, Pertamina Hulu Energi Capai Produksi Minyak 1 Juta BOEPD
2 Tahun Jadi Subholding, Pertamina Hulu Energi Capai Produksi Minyak 1 Juta BOEPD

Selama 2 tahun menjadi Subholding Upstream Pertamina, PHE menorehkan kinerja positif.

Baca Selengkapnya