Pertamina: Beli Bright Gas tapi takut berat, bisa pesan dari GO-JEK
Merdeka.com - Direktur Pemasaran Pertamina Ahmad Bambang mengatakan pihaknya turut menggandeng GO-JEK dalam pembelian Bright Gas 5,5 Kilogram (Kg). Harapannya, para ibu rumah tangga tidak perlu pusing untuk memesan Bright Gas karena akan diantarkan oleh pengemudi GO-JEK.
"Jangan khawatir untuk ibu-ibu yang ingin membeli tapi takut berat. Kita sudah kerja sama dengan GO-JEK, jadi kalau mau pesan bisa buka aplikasi GO-JEK," jelasnya saat acara peluncuran Bright Gas di Epiwalk, Jakarta. Jumat (23/10).
Selain GO-JEK, Pertamina juga akan mendistribusikan Bright Gas dengan mobil keliling. "Selain GO-JEK kita juga menyediakan mobil keliling untuk mendekatkan Bright Gas dengan ibu-ibu," tambahnya.
-
Kendaraan apa saja yang mengisi bensin di SPBU? Tidak hanya itu, ada juga kendaraan nyeleneh seperti mobil mainan dan sepeda yang mengisi di SPBU.
-
Apa jenis BBM yang disalurkan Pertamina? PT Pertamina Patra Niaga selaku anak usaha Pertamina menegaskan masih terus menyalurkan BBM jenis Pertalite (RON 90) kepada masyarakat, sesuai kuota tahun 2024 yang ditetapkan Pemerintah.
-
Dimana saja Pertamina menyalurkan Pertalite? 'Hingga saat ini kami masih menyalurkan Pertalite di semua wilayah sesuai dengan penugasan yang diberikan Pemerintah. Sehingga masyarakat tidak perlu khawatir,' tegas Irto dalam keterangan tertulis (7/5).
-
Apa yang dilakukan Pertamina untuk mendistribusikan BBM subsidi? Pertamina siap menjalankan penugasan Pemerintah tersebut, dan melalui PT Pertamina Patra Niaga sebagai Subholding Commercial & Trading, Pertamina akan memastikan distribusi energi bersubsidi di tahun 2024 dapat menjangkau masyarakat kurang mampu di seluruh pelosok negeri dengan harga terjangkau.
-
Apa saja yang Pertamina salurkan? Pertamina Patra Niaga siap menyalurkan BBM dan LPG subsidi sesuai dengan kuota yang ditetapkan Pemerintah.
-
Dimana Pertamina tambah stok LPG? Pertamina Patra Niaga terus menambah persediaan LPG 3 kg untuk wilayah Jawa Tengah dan DIY.
Calon konsumen, lanjutnya, juga bisa membeli produk ini di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) dan Indomaret.
Bright Gas 5,5 Kg ini memiliki berat total 12,6 Kg terdiri dari berat gas 5,5 Kg dan berat tabung 7,1 Kg. Tabung Bright Gas 5,5 Kg memiliki katup ganda (valve double spindle) pada ujung tabung tempat keluarnya gas. Katup ganda tersebut untuk meningkatkan keamanan dibanding produk elpiji lain.
Selain itu, Bright Gas 5,5 Kg juga memiliki safety release valve sehingga lebih aman untuk meminimalisir kebocoran dan dapat mengatur tekanan yang berlebih.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pertamina mengimbau agar masyarakat membeli BBM sesuai dengan kebutuhan dan peruntukkannya.
Baca SelengkapnyaPertamina juga menjamin ketersediaan LPG Non Subsidi, Bright Gas tersedia di lapangan baik di Pangkalan maupun outlet modern.
Baca SelengkapnyaSama seperti tren harga BBM non subsidi, tren harga produk LPG non subsidi juga disesuaikan dalam periode tertentu.
Baca SelengkapnyaSegera hubungi nomor ini jika mobil mogok di jalan tol selama musim arus balik lebaran 2024.
Baca SelengkapnyaAngka konsumsi BBM jenis Pertalite dan Pertamax (RON 92) pada periode mudik lebaran 2023 melonjak 6,4 persen.
Baca SelengkapnyaSejumlah kendaraan mengalami mogok di ruas tol arah jakarta dalam arus balik lebaran Idulfitri 1445 H
Baca SelengkapnyaPemudik yang terjebak macet dipastikan bisa tetap mengisi BBM
Baca SelengkapnyaBBM rendah sulfur yang selama ini diproduksi Pertamina, seperti Pertamax Turbo dan Pertamina Dex mengandung BBM rendah sulfur dengan 50 ppm.
Baca SelengkapnyaPertamina klaim saat ini stok maupun penyaluran LPG bersubsidi dalam kondisi aman, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir.
Baca SelengkapnyaDiharapkan, konsumen dapat terus menggunakan produk-produk berkualitas dari Pertamina.
Baca SelengkapnyaSidak ini dilakukan untuk memastikan suplai LPG 3 di Pangkalan, hingga menyerap aspirasi masyarakat.
Baca SelengkapnyaSaat ini, banyak masyarakat terpaksa menggunakan tabung gas non subsidi 12 Kg seharga Rp200.000. Sehingga harus mengeluarkan dana lebih.
Baca Selengkapnya