Presiden Jokowi murka masih ada kementerian gunakan anggaran untuk jalan-jalan
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengkritik keras kinerja menteri kabinet kerja dan pimpinan lembaga. Presiden Jokowi melihat, bawahannya kerap menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tidak tepat sasaran.
Dia mencontohkan kinerja Kementerian Ketenagakerjaan yang dipimpin Menteri Hanif Dhakiri. Presiden Jokowi menyebut, anggaran pemulangan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) dialokasikan sebesar Rp 3 miliar, namun hanya Rp 500 juta yang digunakan Kemenaker untuk program prioritas.
"Anggarannya Rp 3 M pemulangan TKI. Biaya pemulangan Rp 500 juta, yang Rp 2,5 miliar ini untuk rapat dalam kantor, rapat luar kantor, rapat koordinasi, perjalanan daerah dan lain-lain," ungkap Presiden Jokowi dengan nada keras saat memberikan sambutan dalam acara penyerahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan Buku Daftar Alokasi Transfer ke Daerah dan Dana Desa Tahun 2018 di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Rabu (6/12).
-
Bagaimana Jokowi meminta kepala daerah mengelola anggaran? 'Fokus. Jangan sampai anggaran diecer-ecer ke dinas-dinas semuanya diberi skala prioritas enggak jelas. Ada kenaikan 10% semua diberi 10 persen. Enggak jelas prioritasnya yang mana,' kata Jokowi.
-
Kapan Jokowi menyampaikan pesan tentang pengelolaan anggaran? Jokowi menyampaikan alasan mengapa semua negara memiliki ketakutan terhadap hal-hal tersebut.'Karena begitu bunga pinjaman naik sedikit saja, beban fiskal itu akan sangat, sangat besar,' jelasnya.
-
Siapa yang diingatkan Jokowi soal pengelolaan anggaran? Jokowi mengingatkan Pemda agar program-program harus berorientasi kepada hasil, sehingga ada return ekonomi.
-
Kenapa anak buah Jokowi minta tambah anggaran? Sejumlah menteri dan pimpinan lembaga pemerintah ramai-ramai meminta tambahan anggaran kepada Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Permintaan itu disampaikan dalam rapat kerja kementerian dan lembaga dengan DPR. Mereka yang meminta tambahan anggaran di antaranya Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia, dan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa.
-
Apa yang dibicarakan Jokowi dengan PKB? Menurut dia, Jokowi memuji raihan suara PKB dalam Pileg 2024.
-
Apa rencana Prabowo terkait kementerian? Presiden terpilih Prabowo Subianto dikabarkan akan menambah jumlah kementerian lembaga menjadi 40.
Oleh karena itu, Presiden Jokowi meminta agar menteri kabinet kerja dan pimpinan lembaga memperhitungkan rencana kerja dan anggaran (RKA) dengan matang. APBN harus digunakan untuk kegiatan inti bukan kegiatan pendukung.
"Hati hati. Sekali lagi jangan fokusnya di kegiatan pendukung tapi kegiatan inti," ujarnya.
Mantan Gubernur DKI Jakarta ini menginginkan menteri kabinet kerja dan pimpinan lembaga juga paham manajemen keuangan. Sehingga seluruh alokasi anggaran untuk kementerian dan lembaga bisa digunakan sesuai dengan kebutuhan.
"Lakukan efisiensi belanja operasional termasuk belanja pegawai, perjalanan dinas, honor dan kegiatan, dan rapat-rapat," ucapnya.
Tak hanya itu, Presiden Jokowi juga mengingatkan agar menteri kabinet kerja dan pimpinan memperbaiki kualitas kerja. "Sangat kebangetan sekali kalau kita sudah tahu kalau itu keliru, kalau itu salah, masih kita ulang-ulang," katanya.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Jokowi mengingatkan agar anggaran besar tidak dibagikan ke dinas-dinas terkait
Baca Selengkapnyaokowi ingin agar rencana pembangunan jangka panjang hingga menengah baik di daerah dan pusat berjalan sinkron.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan, uang yang ada malah dipakai untuk hibah-hibah politis.
Baca SelengkapnyaJokowi menyinggung bahwa anggaran tersebut banyak digunakan untuk hibah-hibah yang arahnya ke politik.
Baca SelengkapnyaSekretaris Daerah (Sekda) Bali Dewa Made Indra menanggapi soal ucapan Presiden. Meskipun Presiden tak menyebut spesifik daerah yang dimaksud.
Baca SelengkapnyaMuhadjir menjelaskan presiden juga mengundang masyarakat untuk bertemu dan berdialog.
Baca SelengkapnyaPresiden Prabowo memerintahkan agar Menteri Keuangan dan jajarannya meneliti kembali APBN
Baca SelengkapnyaPrabowo meminta bendahara negara memantau duit negara di tiap kementerian agar digunakan untuk kepentingan rakyat.
Baca SelengkapnyaTahun Anggaran 2023 akan ditutup beberapa minggu lagi.
Baca SelengkapnyaJokowi meminta pemerintah pusat dan daerah tidak membuat banyak program.
Baca SelengkapnyaDia kerap mendapat keluhan bahwa APBD tidak cukup untuk memperbaiki.
Baca SelengkapnyaPrabowo juga tegas melarang perjalanan luar negeri yang mengada-ada.
Baca Selengkapnya