Riset: Pasar properti RI kembali bergairah di 2017 sebab Tax Amnesty
Merdeka.com - Lembaga riset properti, Jones Lang LaSalle (JLL) memprediksi pasar properti Indonesia akan kembali bergairah pada 2017 mendatang. Salah satu penyebabnya adalah program Tax Amnesty atau Pengampunan Pajak.
Head of Advisory Jones Lang LaSalle (JLL), Vivin Harsanto mengatakan, program amnesti pajak memberikan sentimen positif terhadap sektor properti terutama kinerja pasar perumahan. Namun, dampak ini memang tidak akan terasa dalam waktu dekat.
"Periode pertama (amnesti pajak) selesai, akan ada efek terhadap pasar perumahan 6-12 bulan ke depan sehingga market akan bergerak lagi," ujarnya di Gedung BEI, Jakarta, Rabu (5/10).
-
Kapan Permendag baru berlaku? Permendag Nomor 22 Tahun 2023 dan Permendag Nomor 23 Tahun 2023 berlaku mulai 19 Juli 2023.
-
Kenapa pemilik rumah harus bayar pajak? Namun, berbeda halnya saat Anda sudah memiliki rumah sendiri. Sebagai pemilik rumah, Anda memiliki kewajiban untuk membayar pajak bumi dan bangunan setiap tahunnya.
-
Apa dampak dari kebijakan Kemendag di Pasar Tanah Abang? Kebijakan Kementerian Perdagangan memberi dampak signifikan bagi para pedagang fisik seperti di Tanah Abang ini. 'Selain laris, yang berbelanja sudah mulai ramai. Pembeli memang belum pulih seperti dulu, tetapi wajah penjual sudah mulai tersenyum. Kalau ditanya apakah sudah ada yang belanja, sebagian besar bilang sudah,'
-
Apa keuntungan utama 12.12? Ini karena ada banyak sekali promo hingga bonus belanja yang berbeda-beda tiap tahunnya.
-
Apa itu Pajak Progresif? Sementara itu, pajak progresif adalah biaya yang harus dibayarkan jika seseorang memiliki lebih dari satu kendaraan, dimana total pajak akan bertambah seiring dengan jumlah kendaraan yang semakin banyak.
-
Apa saja yang dikenakan pajak 12 persen? Viral Biaya Ibu Melahirkan Dikenakan Pajak 12 Persen, Cek Faktanya Publik dihebohkan dengan unggahan di media sosial Facebook yang mengeklaim biaya persalinan akan dikenakan pajak 12 persen.
Menurutnya, pada tahun depan akan banyak pengembang yang mulai percaya diri membangun produk baru.
"Support perkembangan dengan Tax Amnesty, sudah menjadi pembicaraan awal tahun tiga kuartal pertama (2016) banyak orang wait dan see untuk membeli," ungkapnya.
Selain itu, beberapa kebijakan pemerintah seperti penurunan suku bunga acuan, pelonggaran LTV hingga mulai adanya perbaikan ekonomi dalam negeri membuat pasar properti juga akan bergairah pada tahun depan.
"Ada kebijakan sifatnya support terhadap pengembangan pasar perumahan seperti LTV, penurunan BI Rate sehingga tingkat pinjaman menjadi cukup membantu, perbaikan ekonomi depriasi rupiah sehingga membuat pasar lebih positif," ucap dia.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Di akhir 2023, penambahan inventori baru pada proyek perumahan naik hingga dua kali lipat, sementara permintaan akan rumah baru juga naik hingga 27 persen.
Baca SelengkapnyaBerbagai kemudahan tersebut juga semakin memperkuat stimulus yang sebelumnya diberikan pemerintah seperti Down Payment nol persen.
Baca SelengkapnyaInsentif ini akan diberikan kepada sektor properti dan perumahan berupa adanya pelonggaran pajak yang akan ditanggung oleh pemerintah.
Baca SelengkapnyaGuyuran insentif Pajak Pertambahan Nilai Ditanggung Pemerintah (PPN DTP) 11% diproyeksi akan membangkitkan pasar apartemen 2024.
Baca SelengkapnyaAlhasil, pemulihan ekonomi telah menunjukkan perbaikan yang signifikan ke arah yang lebih baik
Baca SelengkapnyaKontribusi industri properti terhadap PDB pada triwulan kedua 2023 tercatat sebesar 9,43 persen untuk sektor konstruksi & 2,40 persen untuk sektor real estate.
Baca SelengkapnyaHal ini menegaskan peran penting generasi muda dalam menggerakkan pasar properti, terutama di tengah dinamika seperti pergeseran minat ke wilayah berkembang.
Baca SelengkapnyaStabilitas kondisi makro ekonomi Indonesia pascapandemi Covid-19, diyakini memicu pertumbuhan signifikan pasar properti di dalam negeri.
Baca SelengkapnyaPemerintah akan memberikan subsidi PPN untuk sektor properti.
Baca SelengkapnyaKepemilikan apartemen tidak hanya untuk hunian, namun juga dapat dijadikan sebagai instrumen investasi yang memberikan imbal hasil bagi pemiliknya.
Baca SelengkapnyaHarus diakui, kinerja investasi selama tahun politik akan sangat berpengaruh.
Baca SelengkapnyaSektor properi didorong pelonggaran rasio LTV/FTV Kredit/Pembiayaan Properti menjadi maksimal 100 persen untuk semua jenis properti.
Baca Selengkapnya