Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Selesaikan sengketa lebih cepat, peringkat EODB RI diyakini naik

Selesaikan sengketa lebih cepat, peringkat EODB RI diyakini naik Gedung Mahkamah Agung. Merdeka.com/Arie Basuki

Merdeka.com - Kementerian Koordinator Perekonomian beserta beberapa kementerian terkait mengadakan rapat koordinasi mengenai kedatangan tim Bank Dunia atau World Bank dalam rangka melakukan survei kemudahan berbisnis atau ease of doing business (EODB) di Indonesia. Hasil survei tersebut nantinya akan digunakan sebagai data pemeringkat negara-negara di dunia.

"Tim World Bank kan sebentar lagi sudah mau datang untuk survei dan mempelajari reformasi-reformasi untuk perbaikan peringkat kita di EODB. Rakor hanya untuk program sosialisasi dengan anggota World Bank yang akan datang," ujar Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Thomas Lembong di Gedung Kemenko Perekonomian, Jakarta, Senin (8/5).

Thomas mengatakan pemerintah akan memastikan perbaikan-perbaikan yang telah dilakukan dapat dipahami oleh tim survei. Salah satu yang akan dipersiapkan untuk diperlihatkan kepada World Bank adalah penyelesaian sengketa bisnis yang semakin mudah di Indonesia.

Orang lain juga bertanya?

"Kita memastikan jelas sekali apa perbaikan-perbaikan yang sudah kita lakukan. Jadi jangan sampai mereka salah mengerti atau kurang memahami," ungkapnya.

"Kita lihat banyak peluang di penyelesaian sengketa. Itu ada kemajuan yang luar biasa dari Mahkamah Agung. Antara lain mereka bikin simple claim. Jadi kalau sengketa ini sederhana, itu bisa diselesaikan melalui prosedur yang sangat cepat. Saya kira itu terobosan yang sangat dahsyat," tambahnya.

Thomas berharap dengan adanya terobosan dan perbaikan yang telah dilakukan pemerintah dari segi penyelesaian sengketa dapat mendorong peringkat EODB Indonesia di dunia." Semoga dapat meningkatkan peringkat kita di komponen EODB itu. Itu untuk penyelesaian sengketa," ungkapnya.

Adapun menteri yang hadir dalam Rakor tersebut adalah Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Kepala Bappenas Bambang Brojonegoro, Kepala Badan Kebijakan Fiskal Suahasil Nazara, Direktur Jenderal Bea dan Cukai Heru Pambudi.

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Airlangga Ungkap Peringkat Daya Saing Indonesia Lampaui Jepang hingga Inggris
Airlangga Ungkap Peringkat Daya Saing Indonesia Lampaui Jepang hingga Inggris

Kenaikan peringkat daya saing tersebut didukung oleh peningkatan pada faktor efisiensi bisnis.

Baca Selengkapnya
Di Forum OECD, Menko Airlangga Pamer Ekonomi Indonesia Terbaik di Asia Tenggara
Di Forum OECD, Menko Airlangga Pamer Ekonomi Indonesia Terbaik di Asia Tenggara

Airlangga mengatakan, pertumbuhan ekonomi nasional itu jadi alasan Indonesia masuk ke OECD.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Dorong Penyelesaian Isu Strategis Agar Perundingan IEU-CEPA Segera Selesai
Pemerintah Dorong Penyelesaian Isu Strategis Agar Perundingan IEU-CEPA Segera Selesai

Dalam IEU-CEPA, Airlangga menuturkan bahwa BUMN dipertimbangkan untuk diberikan akses yang bersifat komersial.

Baca Selengkapnya
Begini Peran BUMN Surveyor Indonesia dalam Percepatan Layanan Investasi di Indonesia
Begini Peran BUMN Surveyor Indonesia dalam Percepatan Layanan Investasi di Indonesia

Pada tahun 2024, PT Surveyor Indonesia kembali ditunjuk sebagai lembaga yang mendukung percepatan layanan investasi dan memastikan kepatuhan terhadap regulasi.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Terbitkan Aturan Baru, Diklaim Mampu Tingkatkan Daya Saing Ekonomi Nasional
Pemerintah Terbitkan Aturan Baru, Diklaim Mampu Tingkatkan Daya Saing Ekonomi Nasional

Tujuan aturan ini untuk memudahkan pelaku usaha dalam mendukung peningkatan daya saing ekonomi.

Baca Selengkapnya
CSIS Ungkap Manfaat untuk Ekonomi Indonesia Jika Bergabung dengan OECD
CSIS Ungkap Manfaat untuk Ekonomi Indonesia Jika Bergabung dengan OECD

Pertemuan ini bertujuan untuk mendiseminasikan perkembangan terkini perekonomian Indonesia, dan menjaring dukungan bagi proses aksesi Indonesia pada OECD.

Baca Selengkapnya
Indonesia Makin Kompetitif hingga Kalahkan Malaysia Ini Buktinya
Indonesia Makin Kompetitif hingga Kalahkan Malaysia Ini Buktinya

Daya saing Indonesia didongkrak oleh peningkatan performa ekonomi, kemampuan menarik kapital, dan pertumbuhan PDB

Baca Selengkapnya
Di Bawah Kepemimpinan Erick Thohir, Investasi BUMN Diklaim Lebih Baik
Di Bawah Kepemimpinan Erick Thohir, Investasi BUMN Diklaim Lebih Baik

Reformasi dan transformasi sektor BUMN telah menjadi bagian dari solusi.

Baca Selengkapnya
Menteri Hadi Tjahjanto Ungkap  Prasyarat Indonesia Sebagai Negara High Income
Menteri Hadi Tjahjanto Ungkap Prasyarat Indonesia Sebagai Negara High Income

Pemerintah perlu menetapkan berbagai kebijakan guna memajukan perekonomian Indonesia.

Baca Selengkapnya
Tingkatkan Kualitas Layanan Publik, BRI dan Ombudsman Republik Indonesia Gelar Sosialisasi
Tingkatkan Kualitas Layanan Publik, BRI dan Ombudsman Republik Indonesia Gelar Sosialisasi

Direktur Retail Funding and Distribution BRI Andrijanto mengungkapkan touch point pengaduan nasabah telah bergeser dari konvensional ke digital channel.

Baca Selengkapnya
Naikkan Credit Rating, Prabowo Ingin Utang dengan Bunga Rendah
Naikkan Credit Rating, Prabowo Ingin Utang dengan Bunga Rendah

Pencapaian credit rating Indonesia saat ini masih relatif stabil.

Baca Selengkapnya
Kemenkum HAM Dorong Manfaat Beneficial Ownership Dalam Penegakan Hukum
Kemenkum HAM Dorong Manfaat Beneficial Ownership Dalam Penegakan Hukum

Indonesia akan mendapatkan kepercayaan dunia, khususnya pada saat Indonesia ingin mengembangkan dan memacu perekonomian.

Baca Selengkapnya