Siapkan USD 1 juta, Freeport kembali kirim anak Papua belajar di AS
Merdeka.com - PT Freeport Indonesia kembali mengirimkan delapan putera-puteri Papua berprestasi untuk melanjutkan studi di Amerika Serikat. Dalam program ini, Freeport menggandeng American Indonesian Exchange Foundation (AMINEF) memberikan program beasiswa Community College Initiative (CCI).
VP Corporate Communication Freeport Indonesia, Riza Pratama mengatakan, beasiswa ini diperuntukkan bagi pelajar Papua dan Papua Barat untuk belajar selama dua semester di sejumlah perguruan tinggi (community college) di Amerika Serikat.
"Freeport memberikan dukungan dana sebesar USD 1 juta untuk program beasiswa ini selama periode 2016-2020," ucap Riza dalam keterangannya dikutip merdeka.com di Jakarta, Selasa (25/7).
-
Siapa yang beri beasiswa? Wali Kota Medan, Bobby Nasution memberikan beasiswa untuk 4 Paskibraka.
-
Bagaimana Pertamina melibatkan siswa dalam program? Selain itu Pertamina juga turut melakukan pendampingan pemanfaatan EBT atau Renewable Energy, memotivasi para siswa untuk berinovasi di bidang teknologi energi melalui Upcycling Expo dan gerakan penanaman pohon di lingkungan sekolah.
-
Dimana Alif kuliah di Amerika? Saya tertarik kuliah di Columbia University yang berada di New York bukan hanya soal kualitasnya yang merupakan salah satu yang terbaik di dunia tapi pertimbangan lain adalah karena berada di New York, dimana multikultural lebih kental, tempat ibadah Muslim dan penjual makanan halal banyak di pusat kota dan informasi itu saya dapatkan dari program USAID TEMAN," ujarnya.
-
Apa program utama yang diinisiasi Pertamina untuk edukasi siswa? Sekolah Energi Berdikari (SEB) yang diinisiasi Pertamina sejak Juni 2023 telah berhasil memberikan edukasi kepada 4.685 siswa untuk mengenal energi bersih.
-
Di mana PAN memberikan beasiswa? Beasiswa pendidikan tersebut dibagikan PAN di daerah Gersik hingga Lamongan, Jawa Timur.
-
Bagaimana APMF membantu para peserta untuk mempelajari merek? Menurut Andi Sadha, Chairman APMF, acara ini memberikan kesempatan yang berharga bagi peserta untuk terhubung dengan pemimpin industri, membangun jejaring, dan mendalami pemahaman tentang pengembangan merek secara langsung dari para ahli.
Delapan putera-puteri Papua berprestasi untuk beasiswa tahun ini adalah Irics Tabuni, Denny Tebay, Yanuarius Dumuntu, Raflyna Wayoi, Lenny Zilfa, Robertho Yohanis Monim, Evellyne Mandosir, dan Sarlotha Mandosir.
Melalui program CCI, menurut Riza, para pelajar dari Papua dapat mempelajari berbagai bidang keilmuan, seperti pertanian, teknik, manajemen bisnis, pendidikan anak usia dini, teknologi informasi, media, pariwisata, manajemen perhotelan, dan bidang-bidang lainnya.
"Program Beasiswa untuk Inisiatif Community College mencakup tiket pesawat pulang-pergi ke AS, biaya hidup selama program Bahasa Inggris, akademik, komponen program pelatihan praktik, biaya pendidikan, program manfaat kesehatan, dan kegiatan peningkatan budaya."
AMINEF telah bekerja sama dengan Freeport sejak tahun 1998 untuk memberikan kesempatan belajar ke Amerika Serikat bagi pelajar dari Papua melalui beasiswa Fulbright dan program lainnya.
"Sejak tahun 1998 hingga 2016, 62 pelajar asal Papua dan timur Indonesia telah tercatat sebagai penerima beasiswa pendidikan di Amerika Serikat melalui kerjasama AMINEF-Freeport," katanya.
Salah satu penerima beasiswa CCI ini tahun lalu, yang telah kembali ke Tanah Air adalah Lazarus Bugaleng. Dia adalah putera pertama suku Amungme yang meraih gelar sarjana pertambangan, juga dengan beasiswa dana kemitraan Freeport.
Sepulang dari Amerika Serikat, Lazarus mengaku sangat senang. Dikatakannya, beasiswa yang diberikan Freeport sangat berarti bagi penerimanya, khususnya bagi dirinya yang berasal dari suku Amungle, Papua. "Luar biasa. Beasiswa ini memberikan saya banyak pengalaman baru. Ini bisa jadi bekal kami memperluas keilmuan kami," katanya.
Lazarus berharap, program ini bisa dijalankan setiap tahun dan lebih ditingkatkan lagi jumlah penerimanya. "Kami bisa meningkatkan kapasitas keilmuan karena di sana terdiri dari beragam bangsa. Kami bisa bertukar pikiran atau ilmu, dan ujungnya adalah peningkatan SDM. Saya berharap bisa ditambah jumlah penerima beasiswa ini," ujar Lazarus.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
ONE APP nantinya bisa meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris para calon penerima Beasiswa BPI dan membantu dosen menemukan universitas punya kualitas tinggi.
Baca SelengkapnyaPada 23 Agustus 2023 Alif berangkat menuju AS untuk mengikuti semester fall pertamanya di Columbia University yang akan dimulai pada awal September 2023.
Baca SelengkapnyaProgram ini sebagai wujud dukungan perusahaan terhadap penguatan kapasitas sumber daya manusia yang unggul dan berdaya saing.
Baca SelengkapnyaLewat program ini, 15 siswa tersebut akan mendapatkan bantuan biaya pendidikan SPP/UKT, bantuan biaya hidup dan pendukung, bantuan biaya pengembangan kapasitas.
Baca SelengkapnyaIntip potret sekolah di pedalaman hutan Papua, ternyata ada yang bertaraf internasional.
Baca SelengkapnyaProyek ini memiliki kapasitas yang mumpuni untuk mendukung produktivitas pertanian Indonesia, ketika nanti beroperasi penuh.
Baca SelengkapnyaPemerintah saat ini tengah melakukan harmonisasi aturan melalui revisi Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 96 Tahun 2021.
Baca SelengkapnyaTahun ini juga disediakan beasiswa bagi 269 mahasiswa baru tahun ajaran 2024.
Baca SelengkapnyaSelain menjadi langkah positif dalam meningkatkan kompetensi, magang juga memberikan wawasan yang luas bagi pesertanya.
Baca SelengkapnyaOutput dari smelter tembaga tersebut sekitar 650.000 ton katoda tembaga.
Baca SelengkapnyaKemnaker telah menyiapkan program pemagangan ke Jepang bagi pemuda Kabupaten Batang.
Baca SelengkapnyaPAN memberi beasiswa sebesar 50.000 kuota beasiswa untuk PIP untuk siswa SD sampai SMA.
Baca Selengkapnya