Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sri Mulyani: Bank Syariah Indonesia Punya Posisi Unik di Industri Keuangan RI

Sri Mulyani: Bank Syariah Indonesia Punya Posisi Unik di Industri Keuangan RI Sri Mulyani. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Menteri Keuangan, Sri Mulyani, Indrawati menyebut bahwa PT Bank Syariah Indonesia (BSI) yang baru saja diresmikan Presiden Joko Widodo merupakan institusi unik dalam industri keuangan. Sebab BSI menjalankan bisnisnya dengan prinsip syariah yang mengedepankan aspek keadilan dan perjanjian kontrak antara dua pihak.

"Bank Syariah memiliki posisi yang sangat unik di dalam industri keuangan dengan berpedoman prinsip-prinsip syariah. Di mana yang ditonjolkan aspek keadilan, profil loss sharing antara sohibul mall dengan mudarif atau investor dan investasi," kata Sri Mulyani dalam video yang diputar di acara Peresmian PT Bank Syariah Indonesia, Tbk. di Istana Negara, Jakarta, Senin (1/2).

Prinsip tersebut kata Sri Mulyani secara teoritis membuat bank syariah harus memiliki model bisnis yang resilien dan berdaya tahan. Sehingga di saat kondisi ekonomi memburuk, maka tidak banyak mengalami kerugian seperti nasib perbankan konvensional.

Orang lain juga bertanya?

"Pada saat kondisi resiko ekonomi yang memburuk tidak akan mendapatkan negatif seperti yang dialami bank konvensional," kata dia.

Bank syariah juga harus bisa menerjemahkan posisinya dalam bisnis model yang merefleksikan daya tahan tersebut. Termasuk pada aspek keadilan dan aspek- kredibilitas.

"Dalam hal ini bank suara harus bisa menerjemahkan itu di dalam bisnis model yang merefleksikan daya tahan tersebut serta aspek keadilan dan dan aspek kredibilitas, " kata dia mengakhiri.

Dekat dengan Sektor Riil

Di lain hal, Sri Mulyani juga mengatakan bahwa bank syariah Indonesia memiliki kedekatan yang kuat dengan kegiatan di sektor riil. Sebab dasar transaksi bank syariah merupakan kegiatan ekonomi riil di masyarakat secara langsung.

"Bank syariah punya hubungan kuat dengan kegiatan sektor riil karena underlying transaction bank syariah adalah kegiatan ekonomi riil yang ada di masyarakat," tutur Sri Mulyani.

Sri Mulyani berharap, kehadiran Bank Syariah Indonesia ini bisa menggerakkan sektor riil. Utamanya pada kelompok usaha UMKM yang potensinya besar. "Sehingga diharapkan kehadiran Bank Syariah Indonesia betul-betul mampu menggerakkan sektor riil," ungkapnya.

Kemampuan sumber daya bank syariah juga harus bisa membangun ekonomi masyarakat dengan kegiatan-kegiatan yang bisa terasa secara langsung. "Bank Syariah Indonesia ini harus betul-betul membangun ekonomi masyarakat dengan kegiatan-kegiatan yang langsung bermanfaat bagi masyarakat," tuturnya.

Dia menambahkan, proyek-proyek yang digarap harus bisa terlihat dan disampaikan langsung kepada masyarakat. Manfaat proyek pun harus langsung dihubungkan dengan sumber pendanaannya.

Cara inilah, menurut Sri Mulyani bisa membangun kredibilitas dan kepercayaan masyarakat terhadap bank hasil merger. "Ini adalah bagian dari hal pondasi untuk membangun kredibilitas dan kepercayaan,"pungkasnya.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Perbankan Syariah Makin Moncer, Ini Tandanya
Perbankan Syariah Makin Moncer, Ini Tandanya

Perbankan syariah semakin mendapat perhatian baik di tingkat domestik maupun internasional.

Baca Selengkapnya
Curhat Sri Mulyani, Menteri Keuangan Sering Disalahkan Ketika Terjadi Krisis Ekonomi
Curhat Sri Mulyani, Menteri Keuangan Sering Disalahkan Ketika Terjadi Krisis Ekonomi

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengaku heran lantaran profesinya sebagai Bendahara Negara seringkali disalahkan jika terjadi krisis ekonomi.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani: Ekonomi Indonesia Tetap Gagah Meski Global Melambat
Sri Mulyani: Ekonomi Indonesia Tetap Gagah Meski Global Melambat

Inflasi di berbagai negara saat ini, terutama negara maju sudah mulai menunjukkan tanda-tanda penurunan.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani: Banyak Negara Alami Krisis karena Tak Mampu Kelola APBN dengan Baik
Sri Mulyani: Banyak Negara Alami Krisis karena Tak Mampu Kelola APBN dengan Baik

Kendati banyak negara yang kolaps, Sri Mulyani sangat bersyukur karena Indonesia masih mampu menjaga APBN dengan sehat.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Klaim Ekonomi Indonesia Tetap Stabil di Tengah Krisis Global
Sri Mulyani Klaim Ekonomi Indonesia Tetap Stabil di Tengah Krisis Global

Kinerja apik ini tak lepas dari terjaganya tren pemulihan ekonomi nasional hingga memasuki akhir tahun 2023.

Baca Selengkapnya
Wujudkan Pertumbuhan Berkelanjutan, Perbankan Syariah Perkuat Implementasi GRC Terintegrasi
Wujudkan Pertumbuhan Berkelanjutan, Perbankan Syariah Perkuat Implementasi GRC Terintegrasi

penerapan GRC terintegrasi dapat mensinergikan aspek governance structure, risk management dan compliance, serta environment dan social.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Sebut Konsultan Pajak dan Keuangan Cerminan Kondisi Ekonomi Negara
Sri Mulyani Sebut Konsultan Pajak dan Keuangan Cerminan Kondisi Ekonomi Negara

Perekonomian sebuah negara yang terus berkembang terlihat dari transaksi yang makin berkembang dan semakin canggih.

Baca Selengkapnya
OJK Akselerasi Pengembangan dan Penguatan Perbankan Syariah
OJK Akselerasi Pengembangan dan Penguatan Perbankan Syariah

OJK terus mendukung pengembangan dan penguatan industri perbankan syariah nasional.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Waspadai Dampak Perang dan Inflasi Bisa Ganggu Rantai Pasok Global
Sri Mulyani Waspadai Dampak Perang dan Inflasi Bisa Ganggu Rantai Pasok Global

Berdasarkan dinamika politik dunia, saat ini terdapat sejumlah persoalan yang bisa menyebabkan Indonesia mengalami disrupsi suplai.

Baca Selengkapnya
Ekonomi Dunia Membaik, Indonesia Waspadai Kenaikan Harga dan Suku Bunga
Ekonomi Dunia Membaik, Indonesia Waspadai Kenaikan Harga dan Suku Bunga

Sri Mulyani mengatakan beberapa persoalan dunia yang dapat mengancam perekonomian dan sistem keuangan Indonesia.

Baca Selengkapnya
Dirut BRI: Bankir Perlu Tingkatkan Risk Awareness untuk Hadapi Tantangan Ekonomi Global
Dirut BRI: Bankir Perlu Tingkatkan Risk Awareness untuk Hadapi Tantangan Ekonomi Global

Dirut BRI tegaskan bankir perlu memiliki risk awareness yang baik dalam menghadapi tantangan ekonomi global.

Baca Selengkapnya
Hingga Agustus, BSI Raih 68 Penghargaan
Hingga Agustus, BSI Raih 68 Penghargaan

Kali ini, BSI mendapatkan apresiasi sebagai “The Best Financial Performance Bank in 2022 (KBMI 3) Asset

Baca Selengkapnya