Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sri Mulyani: Kita Pastikan Tangani Pandemi dengan Konsisten Menuju Endemi

Sri Mulyani: Kita Pastikan Tangani Pandemi dengan Konsisten Menuju Endemi Menkeu Sri Mulyani. ©Setpres RI

Merdeka.com - Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati mengakui bahwa 2021 menjadi tahun yang penting bagi Indonesia dalam proses pemulihan ekonomi. Lewat reformasi fundamental yang dilakukan, pemerintah optimis pandemi bisa teratasi dan bergerak menuju endemi.

"Kita pastikan menangani pandemi ini kita lanjutkan dengan konsisten menuju endemi," kata Sri Mulyani dalam Indonesia PPP Day: Enhancing Government Support for Green PPP in Indonesia Toward Climate-Resilient Investment, Jakarta, Senin (28/3).

Di saat yang sama, pemerintah juga menggenjot pertumbuhan ekonomi lewat permintaan dan persediaan barang/jasa. Sehingga fokus pemerintah tertuju pada pemulihan ekonomi nasional.

Orang lain juga bertanya?

Selain itu, sebagai negara tujuan pasar, pemerintah meyakini perlunya peran swasta dalam mendukung pencapaian pembangunan. Maka, lewat omnibus law UU Cipta Kerja, pemerintah mendorong berbagai kemudahan perizinan dan insentif bagi pelaku usaha.

"Menciptakan kemudahan berusaha telah diimplementasikan melalui peraturan harmonisasi perpajakan yang bukan hanya PPh tetapi menyelaraskan dengan perpajakan global," ungkapnya.

Lembaga Pengelola Investasi

Di sisi lain, di tengah pandemi yang berlangsung di dunia tak menghalangi Indonesia membentuk lembaga pengelola investasi yang diberi nama Indonesia Investment Authority (INA). Platform ini telah bekerja sama dengan pihak swasta skala global untuk mengumpulkan pembiayaan pembangunan di Tanah Air.

"INA sudah banyak mengundang investor, target kami (dana yang terkumpul di INA) akan ditujukan untuk pembangunan transportasi untuk konektivitas. Kami investasi jalan tol, pelabuhan laut dan bandara," kata dia.

Sektor ini kata dia sangat penting untuk transformasi ekonomi dan sebagai motor penggeraknya. Tak hanya itu, di saat yang bersamaan berbagai proyek pembangunan yang ada akan mengadopsi kebijakan yang selaras dengan mitigasi perubahan iklim global.

"Komitmen kita mengurangi emisi sebagaimana dalam kesepakatan kami untuk mencapai penurunan emisi 29 persen di tahun 2030 dan 41 persen dengan bantuan pembiayaan dari global," kata dia.

Caranya, dengan melakukan perbaikan di sektor kehutanan dan mengembangkan energi baru terbarukan (EBT). Dua hal ini kata dia akan terus dioptimalkan untuk penggunaan energi yang ramah lingkungan dan menuju net zero emission. Untuk mewujudkannya pemerintah telah menyusun kerangka fiskal yang berfokus untuk mitigasi perubahan iklim, seperti pengenaan pajak karbon dan pasar karbon.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sri Mulyani Klaim Ekonomi Indonesia Tetap Stabil di Tengah Krisis Global
Sri Mulyani Klaim Ekonomi Indonesia Tetap Stabil di Tengah Krisis Global

Kinerja apik ini tak lepas dari terjaganya tren pemulihan ekonomi nasional hingga memasuki akhir tahun 2023.

Baca Selengkapnya
HUT RI ke-78, Mentan: Hadirkan Idealisme untuk Menjaga Pangan Nasional
HUT RI ke-78, Mentan: Hadirkan Idealisme untuk Menjaga Pangan Nasional

Saat ini Indonesia sedang dihadapkan pada tantangan besar dengan adanya iklim ekstrim El Nino.

Baca Selengkapnya
Update Sri Mulyani: Kenaikan Tarif PPN 12 Persen Tetap Berlaku 1 Januari 2025
Update Sri Mulyani: Kenaikan Tarif PPN 12 Persen Tetap Berlaku 1 Januari 2025

Menkeu Sri Mulyani menjelaskan penyusunan kebijakan perpajakan dilakukan dengan mempertimbangkan kondisi di berbagai sektor.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Wanti-Wanti Inflasi Pangan Bisa Ganggu Ekonomi Indonesia
Sri Mulyani Wanti-Wanti Inflasi Pangan Bisa Ganggu Ekonomi Indonesia

Pergerakan inflasi pangan dapat memberi tekanan besar terhadap tingkat inflasi secara keseluruhan.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Antisipasi Penurunan Kinerja APBN Terdampak Perlambatan Ekonomi Global
Sri Mulyani Antisipasi Penurunan Kinerja APBN Terdampak Perlambatan Ekonomi Global

Sri Mulyani mencatat APBN Surplus Rp67,7 Triliun per Kuartal II-2023

Baca Selengkapnya
Di Hadapan Negara G20, Sri Mulyani Beberkan Pertumbuhan Ekonomi RI Terjaga Selama 6 Kuartal
Di Hadapan Negara G20, Sri Mulyani Beberkan Pertumbuhan Ekonomi RI Terjaga Selama 6 Kuartal

Sri Mulyani Indrawati menghadiri pertemuan para Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral G20 di Gandhinagar, India.

Baca Selengkapnya
Inflasi Masih Tinggi, Sri Mulyani: Kondisi Ekonomi Dunia Sedang Tidak Baik
Inflasi Masih Tinggi, Sri Mulyani: Kondisi Ekonomi Dunia Sedang Tidak Baik

Lonjakan inflasi yang dirasakan oleh sejumlah negara mengakibatkan turunnya daya beli masyarakat, termasuk di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Puan Maharani Tekankan Pentingnya Kesiapan Pemerintah dan Masyarakat Hadapi Potensi Pandemi
Puan Maharani Tekankan Pentingnya Kesiapan Pemerintah dan Masyarakat Hadapi Potensi Pandemi

Ketua DPR RI Puan Maharani mengingatkan Pemerintah akan pentingnya kesiapan dalam menghadapi potensi pandemi yang mungkin terjadi di masa depan.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Ungkap Resep Ekonomi Indonesia Melesat di Tahun 2024
Sri Mulyani Ungkap Resep Ekonomi Indonesia Melesat di Tahun 2024

Sri Mulyani mengakui, saat ini, masih terdapat kesenjangan infrastruktur di antara wilayah Indonesia.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani: Geopolitik Bikin Investasi Lambat
Sri Mulyani: Geopolitik Bikin Investasi Lambat

Indonesia berupaya mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan.

Baca Selengkapnya
Hadapi Tantangan Global, Mendag Zulkifli Hasan: Kuncinya adalah Kerja Sama
Hadapi Tantangan Global, Mendag Zulkifli Hasan: Kuncinya adalah Kerja Sama

Mendag Zulkifli Hasan menjelaskan, ekonomi Indonesia tetap melanjutkan tren pemulihan.

Baca Selengkapnya
Ada Pilkada Serentak, Sri Mulyani Yakin Ekonomi Indonesia Tumbuh di Atas 5 Persen
Ada Pilkada Serentak, Sri Mulyani Yakin Ekonomi Indonesia Tumbuh di Atas 5 Persen

Selain itu, pertumbuhan ekonomi ditopang oleh konsumsi rumah tangga dan investasi.

Baca Selengkapnya