Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sri Mulyani Soal Dampak Covid-19: Dana Asing Keluar Rp128,1 Triliun

Sri Mulyani Soal Dampak Covid-19: Dana Asing Keluar Rp128,1 Triliun Sri Mulyani. ©AFP PHOTO/KAZUHIRO Nogi

Merdeka.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, menyampaikan bahwa pandemi Covid-19 tidak hanya berdampak buruk terhadap sektor kesehatan. Namun, juga turut menekan perekonomian Indonesia.

Hal ini tercermin dari tingginya aliran modal keluar asing atau capital outflow dari Indonesia akibat pandemi Covid-19. Dia mencatat, nilai dana asing yang keluar dari Indonesia mencapai Rp 128,1 triliun pada April 2020.

"Itu capital outflow (Rp128,1 triliun) hanya pada bulan Maret 2020," ujarnya dalam puncak Dies Natalis UNS ke-46, Rabu (11/3).

Orang lain juga bertanya?

Selain itu, lanjut Sri Mulyani, pandemi Covid-19 juga memukul tingkat konsumsi masyarakat. Serta, menunda aliran dana investasi ke Indonesia akibat terhentinya mobilitas masyarakat.

"Pandemi (Covid-19) ini tantangan terbesar pada abad ini. Pandemi menimbulkan dampak dahsyat, dunia tidak siap menghadapi situasi dimana segala aktivitas tiba-tiba harus berhenti," jelasnya.

Pandemi Pangkas Harga Komoditas

Adapun terhadap perekonomian global, pandemi Covid-19 mampu memangkas harga komoditas energi dan minerba. Antara lain anjloknya harga minyak mentah dunia akibat turunnya permintaan.

"Bahkan, harga minyak mentah dunia pernah mencapai minus USD 37 dolar per barel pada April 2020. Kemudian harga saham dunia rontok seketika," beber Sri Mulyani.

Akan tetap, dia optimis dunia akan menemukan solusi untuk menghadapi pandemi Covid-19. Ini seiring terus berkembangnya ilmu pengetahuan.

"Seperti ungkapan bahasa inggris yang tadi saya sampaikan no matters how long the winters, spring is sure to follow. Seberapapun panjang dan menekan Covid-19 yang begitu dahsyat maka penyembuhan dan pemulihan pasti terjadi," pungkasnya.

(mdk/ags)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Inflasi Masih Tinggi, Sri Mulyani: Kondisi Ekonomi Dunia Sedang Tidak Baik
Inflasi Masih Tinggi, Sri Mulyani: Kondisi Ekonomi Dunia Sedang Tidak Baik

Lonjakan inflasi yang dirasakan oleh sejumlah negara mengakibatkan turunnya daya beli masyarakat, termasuk di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Ungkap Penerimaan Pajak Selalu Naik Setiap Masa
Sri Mulyani Ungkap Penerimaan Pajak Selalu Naik Setiap Masa

Proses mencapai target penerimaan pajak tersebut dipengaruhi oleh berbagai faktor.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani: Ekonomi Indonesia Tahan Banting di Bawah Kepemimpinan Presiden Jokowi
Sri Mulyani: Ekonomi Indonesia Tahan Banting di Bawah Kepemimpinan Presiden Jokowi

Sebagai contoh, Indonesia berhasil menghadapi berbagai tantangan dalam mengendalikan penyebaran virus covid-19.

Baca Selengkapnya
Ekonomi Global Terguncang, Ekspor-Impor RI Merosot
Ekonomi Global Terguncang, Ekspor-Impor RI Merosot

Meskipun terjaga positif selama 38 bulan beruntun, Sri Mulyani melihat tren ekspor dan impor mulai terjadi pelemahan.

Baca Selengkapnya
Ekonomi Dunia Membaik, Indonesia Waspadai Kenaikan Harga dan Suku Bunga
Ekonomi Dunia Membaik, Indonesia Waspadai Kenaikan Harga dan Suku Bunga

Sri Mulyani mengatakan beberapa persoalan dunia yang dapat mengancam perekonomian dan sistem keuangan Indonesia.

Baca Selengkapnya
Utang Jatuh Tempo RI Capai Rp800 Triliun pada 2025
Utang Jatuh Tempo RI Capai Rp800 Triliun pada 2025

Kepercayaan diri dalam mengelola pasar, tergantung dengan kepercayaan pasar.

Baca Selengkapnya
Parpol Mulai Habiskan Uang untuk Kampanye, Sri Mulyani: Bagus untuk Ekonomi Indonesia
Parpol Mulai Habiskan Uang untuk Kampanye, Sri Mulyani: Bagus untuk Ekonomi Indonesia

Sri Mulyani mengatakan Indonesia tetap harus waspada meski ketahanan ekonomi domestik dianggap resilience.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Kasih Peringatan: PDB Bisa Turun 10 Persen Akibat Krisis Iklim
Sri Mulyani Kasih Peringatan: PDB Bisa Turun 10 Persen Akibat Krisis Iklim

Sri Mulyani bilang, kehilangan 10 persen PDB akan memberikan konsekuensi yang tidak hanya mempengaruhi ekonomi.

Baca Selengkapnya
Awal Mei 2024, Modal Asing Masuk Indonesia Tembus Rp22,8 Triliun
Awal Mei 2024, Modal Asing Masuk Indonesia Tembus Rp22,8 Triliun

Ini membuktikan bahwa respons kebijakan kenaikan BI rate maupun kenaikan suku bunga SRBI memang berhasil menarik masuk aliran modal asing.

Baca Selengkapnya
Menkeu Sri Mulyani Beberkan Sederet Dampak Positif dari Penurunan Suku Bunga The Fed
Menkeu Sri Mulyani Beberkan Sederet Dampak Positif dari Penurunan Suku Bunga The Fed

Saat ini, nilai tukar rupiah berada di level Rp15.287 per USD, menunjukkan penguatan signifikan dibandingkan periode sebelumnya.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani: Geopolitik Bikin Investasi Lambat
Sri Mulyani: Geopolitik Bikin Investasi Lambat

Indonesia berupaya mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan.

Baca Selengkapnya
BI Catat Modal Masing Asing Masuk Rp8,91 Triliun
BI Catat Modal Masing Asing Masuk Rp8,91 Triliun

Bank Indonesia terus memperkuat koordinasi dengan pemerintah dan otoritas terkait serta mengoptimalkan strategi bauran kebijakan.

Baca Selengkapnya