Startup Indonesia Ini Raih Pendanaan Rp1,24 T, Termasuk dari Orang Terkaya Dunia
Merdeka.com - Ula, perusahaan rintisan atau startup ecommerce mendapatkan pendanaan seri B sebesar USD 87 juta setara Rp 1,24 triliun. Jeff Bezos, orang terkaya dunia termasuk investor dalam pendanaan tersebut.
Pendanaan bersama ini dipimpin Prosus Ventures, Tencent, dan B-Capital serta Bezos Expeditions, yang merupakan venture capital milik pendiri Amazon, Jeff Bezos, beserta investor Asia Tenggara lainnya yaitu Northstar Group, AC Ventures, dan Citius.
Para investor yang telah mendanai Ula pada seri sebelumnya seperti Lightspeed India, Sequoia Capital India, Quona Capital, dan Alter Global, juga turut berpartisipasi kembali pada pendanaan seri B kali ini.
-
Apa yang dimiliki Jeff Bezos? Tercatat, saat ini pendiri dan Executive Chairman perusahaan teknologi Amazon tersebut mempunyai jet pribadi G650ER buatan Gulfstream.
-
Apa yang dibangun Jeff Bezos? Jeff Bezos telah memperoleh kemajuan signifikan dalam rencananya untuk membangun stasiun luar angkasa baru yang dapat menggantikan ISS yang semakin menua.
-
Siapa orang terkaya di dunia? Dikenal sebagai salah satu pengusaha paling inovatif di dunia, Elon Musk telah meraih posisi pertama dalam daftar Orang Terkaya di Dunia versi majalah Forbes.
-
Siapa orang terkaya di Amerika Serikat? - Orang terkaya adalah Elon Musk dengan kekayaan USD180 miliar.
-
Bagaimana Jeff Bezos meluncurkan proyek Kuiper? Pada Jumat, 06 Oktober lalu, Bezos meluncurkan 2 satelit prototipe bernama KuiperSat-1 dan KuiPerSat-2 untuk pembangunan mega-konstelasi broadband yang ia sebut sebagai Proyek Kuiper. Setelah diluncurkan kedua satelit ini, kemudian akan dilakukan uji coba dengan cara dibawa mengorbit setinggi 500 km (310 mil) dengan roket Atlas-5, dari Stasiun Ruang Angkasa Cape Canaveral, Florida pada 14:00 EDT (18:00 GMT).
Ula juga turut mengajak Pandu Sjahrir, yang merupakan seorang investor berpengalaman serta pengusaha, sebagai penasehat perusahaan.
Co-Founder dan Managing Partner Northstar, Patrick Walujo, mengaku telah mengenal para pendiri Ula sejak sebelum memulai dan telah mengamati pertumbuhan Ula dari dekat.
"Setelah lebih dari satu dekade berinvestasi di Asia Tenggara, kami telah menyaksikan bahwa perusahaan-perusahaan dengan misi sosial yang kuat dapat bertumbuh dengan sangat cepat. Kami mempunyai kesamaan misi dengan Ula dalam memberdayakan UMKM Indonesia melalui teknologi dan berharap dapat mendukung pertumbuhannya di Indonesia," jelas dia.
Pendanaan Seri B Ula, yang diumumkan hanya delapan bulan setelah pendanaan Seri A di bulan Januari, akan digunakan untuk investasi pada pertumbuhan kehadiran Ula di seluruh Indonesia, penambahan kategori baru, pengembangan layanan Beli-Sekarang-Bayar-Nanti (Buy-Now-Pay-Later, BNPL), serta pembangunan teknologi baru, infrastruktur logistik, dan rantai pasokan lokal.
Seri pendanaan Ula sebelumnya meliput pendanaan awal sebesar USD 10,5 juta pada Juni 2020 yang dilanjutkan dengan pendanaan Seri A pada bulan Januari 2021 sebesar USD 20 juta.
Co-Founder dan Chief Operating Officer Ula, Riky Tenggara mengatakan, jika di dunia yang telah didukung teknologi, warung tidak lagi hanya menjadi 'sekedar sebuah toko saja', melainkan merupakan sebuah pintu gerbang bagi warga sekitarnya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Warung pada umumnya memiliki keunggulan yang besar, seperti biaya yang sangat kecil (karena dijalankan oleh anggota keluarga dan telah memiliki tempat sendiri) serta memiliki hubungan yang erat dengan pelanggannya.
"Sementara e-commerce menghadapi masalah biaya pengiriman yang mahal dan toko ritel tradisional memiliki bangunan fisik terbatas di jalan utama, ada banyak pemilik warung tradisional yang mendapatkan keuntungan dengan melayani kebutuhan sehari-hari di lingkungan sekitar mereka," jelas dia dalam keterangannya, Senin (4/10).
Keuntungan yang kecil, pilihan produk yang terbatas, serta modal usaha yang terbatas membuat mereka tidak mampu memenuhi seluruh kebutuhan pelanggan di sekitar mereka dan merealisasikan potensi pertumbuhan bisnis mereka.
"Memecahkan kompleksitas masalah rantai pasokan di Indonesia merupakan sebuah upaya yang sangat menantang dan berdampak. Sebagai perusahaan yang dibangun dari sebuah komunitas, kami tidak dapat meremehkan pentingnya memberikan layanan yang selalu dapat diandalkan oleh pelanggan kami, khususnya layanan yang dapat memberikan perbedaan yang nyata bagi kehidupan mereka," kata dia.
Pendanaan Seri B Ula ini adalah kali ke-dua Ula meraih pendanaan di tahun ini. Hal ini dikatakan memperkuat komitmen mendukung para pemilik warung tradisional yang kurang terlayani dengan baik, khususnya mereka yang berada di kota Tier 2 hingga Tier 4 di mana akses terhadap sumber daya dan infrastruktur logistik masih menjadi tantangan utama.
Founder, Managing Partner AC Ventures, Adrian Li menyatakan bahwa, misi Ula untuk memberdayakan 63 juta UMKM di Indonesia dengan teknologi digital merupakan salah satu peluang terbesar di Asia Tenggara.
Berkontribusi lebih dari 60 persen dari Produk Domestik Bruto Indonesia, UMKM merupakan penyokong perekonomian Indonesia dan Ula menyediakan pengadaan dan sistem operasional yang lebih efisien, dan pada akhirnya membuka akses akan pemenuhan kredit yang sangat dibutuhkan untuk memperluas skala bisnis UMKM.
Hanya dalam 20 bulan sejak peluncuran dan di tengah kondisi pandemi COVID-19, Ula telah tumbuh sebesar 230 kali lipat dan sekarang menawarkan lebih dari 6.000 produk serta melayani lebih dari 70.000 warung di dalam platformnya.
Ula memiliki tim yang tersebar di 3 negara dan merupakan salah satu perusahaan rintisan dengan pertumbuhan tercepat di kawasan ini.
Reporter:Natasha Khairunisa Amani
Sumber: Liputan6
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jeff Bezos sukses mengantongi pendapatan hingga lebih dari USD2 miliar, atau setara Rp31,37 triliun.
Baca SelengkapnyaPengusaha Indonesia, turut bercokol pada 100 orang paling kaya di dunia versi Majalah Forbes.
Baca SelengkapnyaRobert Budi Hartono menjadi perhatian usai dinobatkan sebagai orang terkaya di Indonesia versi Forbes Real Time Billionaires.
Baca SelengkapnyaSaat ini, Zuckerberg berada di belakang CEO Tesla, Elon Musk, yang memiliki kekayaan sekitar Rp3,96 kuadriliun dalam daftar orang kaya Bloomberg.
Baca SelengkapnyaKekayaan para konglomerat di dunia diprediksi bakal terus meningkat.
Baca SelengkapnyaElon Musk masih bertahan di urutan teratas orang paling kaya di dunia.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan data Startup Ranking, jumlah perusahaan rintisan di dunia per 10 Mei 2023 mencapai 144.688.
Baca SelengkapnyaSelama 23 tahun jumlah orang kaya di Indonesia hanya bertambah 164.867 orang.
Baca SelengkapnyaKenaikan harta kekayaan Prajogo setidaknya dapat membiayai sekitar 46 juta orang miskin.
Baca SelengkapnyaJet ini menawarkan kenyamanan mewah dan kecepatan tinggi, menambah koleksi jet pribadi miliardernya. Pembelian ini dilakukan secara rahasia.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan lama Forbes realtime, Prajogo merupakan konglomerat berkewarganegaraan Indonesia yang menempati urutan 26 sebagai orang terkaya di dunia.
Baca SelengkapnyaBos Louis Vuitton Geser Posisi Elon Musk Jadi Orang Terkaya di Dunia, Punya Harta Rp3.274 Triliun
Baca Selengkapnya