Strategi Pemerintah Cegah Penyelundupan Narkoba di Pelabuhan
Merdeka.com - Peredaran narkoba banyak dilakukan melalui jalur laut. Pelaku terutama memanfaatkan pelabuhan tikus untuk melancarkan aksinya tersebut.
Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Banjarmasin, Capt. Mugen S. Sartoto, menegaskan pihaknya telah memiliki cara tersendiri untuk mencegah terjadinya peredaran atau penyelundupan narkoba di kawasan pelabuhan.
Selain itu, dia juga mengungkapkan terus menjalin kerjasama dengan operator dalam hal ini PT Pelindo untuk selalu menjaga keamanan dan ketertiban pelabuhan.
-
Bagaimana Kemenhub cegah penolakan kapal niaga Indonesia? Arisudono menyampaikan, melalui PSC Inspection Awareness, IDSurvey ingin mengajak para pemilik kapal niaga berbendera Indonesia untuk mengedukasi awak kapal mereka agar mengetahui serta memahami peraturan terkait bersandar di dermaga negara tujuan.
-
Bagaimana Pemprov Jateng mencegah narkoba? Upaya pencegahan penggunaan narkoba akan lebih diutamakan. Beberapa kegiatan yang dilakukan dalam rangka pencegahan adalah menggencarkan sosialisasi, dan menyelenggarakan deklarasi anti narkoba.
-
Kenapa Kemenhub kampanyekan keselamatan pelayaran? Indonesia selain negara maritim, juga merupakan salah satu negara di dunia yang memiliki lalu lintas pelayaran yang sangat padat dan ramai dan keselamatan pelayaran menjadi isu penting.
-
Apa tujuan Kemenhub kampanyekan keselamatan pelayaran? Kemenhub kampanyekan keselamatan pelayaran kepada masyarakat. Keselamatan pelayaran yang dimaksud adalah suatu keadaan terpenuhinya persyaratan keselamatan dan keamanan pelayaran yang menyangkut angkutan di perairan dan kepelabuhanan.
-
Apa upaya Pemprov Jateng dalam memberantas narkoba? Pemberantasan kita juga diperkuat, tetapi yang lebih penting juga adalah upaya rehabilitasi.
-
Apa pesan yang disampaikan Kapolresta Pekanbaru? Jeki dan anak buahnya juga memberikan paket bantuan sosial. Paket diberikan kepada Zulkarnain dan sejumlah warga yang memburuhkan di daerah Jalan Adi Sucipto Kecamatan Bukit Raya itu.
"Kalau peredaran narkoba melalui kapal-kapal yang sandar, kita akan perketat bagaimana mereka bisa akses," kata dia di Posko Terpadu Angkutan Nataru Pelabuhan Trisakti Banjarmasin, ditulis Selasa (31/12).
Dia menjelaskan saat ini beberapa pelabuhan termasuk di Kawasan Banjarmasin telah dilengkapi dengan The International Ship and Port Facility Security Code (ISPS Code).
Itu merupakan standar internasional yang secara khusus mengatur tentang kegiatan-kegiatan dan langkah-langkah yang harus diambil oleh setiap negara dalam menanggulangi ancaman terorisme di laut.
"Pelabuhan Trisakti ini baru akhir tahun ini dinyatakan comply dengan ISPS Code, di situ ada standar yang harus dipenuhi kapal-kapal dari luar negeri kalau syaratnya mau bongkar atau muat harus comply dengan itu," katanya.
Dia menyatakan dengan adanya ISPS Code membuat tidak sembarangan orang dapat keluar masuk ke kawasan pelabuhan dengan bebas.
"Termasuk tadi kembali lagi ke ISPS code, di mana nanti perimeter-perimeter yang ada di sekitar terminal ini, baik terminal peti kemas dan Trisakti akan kita perketat jadi tidak sembarang orang bisa masuk,nanti juga termasuk tenaga kerja bongkar muat dan supir truk harus menggunakan id card jadi bisa di dilacak siapa saja yang masuk," tutupnya.
85 Persen Peredaran Narkoba Melalui Jalur Laut
Sebelumnya, sebanyak 85 persen peredaran narkoba masuk melalui jalur laut. Hal tersebut juga terjadi di Banten. Melalui pelabuhan reguler maupun pelabuhan tikus, para bandar mencoba menyelundupkan narkoba ke provinsi yang berada di ujung barat pulau Jawa ini.
Hal tersebut terungkap dalam pemaparan Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Pol Heru Winarko saat menggelar pertemuan dengan pemerintah daerah dan penegak hukum di Banten.
"Makanya kami berkoordinasi dengan Polairud (Polda Banten), bea cukai, dan angkatan laut di Banten," kata Komjen Pol Heru Winarko.
Heru menambahkan bahwa catatan pengungkapan penggagalan kasus penyelundupan narkoba di Banten banyak terjadi melalui jalur laut, baik dari pelabuhan tikus dan Pelabuhan Merak.
"Sejarahnya di Banten masuk dari pantai juga banyak. Banten ini merupakan tempat entri narkoba," katanya.
Untuk mencegah masuknya kembali narkoba melalui jalur laut, pihaknya berharap kerja sama dengan pihak desa terutama yang berada di pesisir pantai serta dukungan dari Babinsa dan Babinkamtibmas.
"Makanya kami ada program Desa Bersinar (bersih narkoba). Semoga desa-desa tersebut bisa kita proteksi," pungkasnya.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Puluhan kilogram sabu dan ribuan butir ekstasi berhasil diamankan petugas gabungan
Baca SelengkapnyaBKI menginginkan agar kegiatan Pembahasan Kerja Sama ini menjadi katalisator BKI untuk selalu bersinergi dengan Direktorat KPLP dalam menjalankan program.
Baca SelengkapnyaDalam arahannya, anggota Polri diminta untuk menyusun progam terkait dengan Instruksi Prabowo.
Baca SelengkapnyaLampung dikenal sebagai jalur perlintasan narkoba menuju berbagai daerah di Indonesia.
Baca SelengkapnyaPelaku merupakan calon penumpang Kapal Bukit Raya yang hendak pergi ke Jakarta
Baca SelengkapnyaPerairan Batam memiliki wilayah strategis yang dikelilingi oleh pulau-pulau kecil dan terletak di jalur perdagangan internasional.
Baca SelengkapnyaDua modus tersebut dilakukan pengedar narkoba jaringan internasional
Baca SelengkapnyaKementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Laut terus mengkampanyekan keselamatan pelayaran kepada masyarakat.
Baca SelengkapnyaGandeng Stakeholder, KKP Gelar Operasi Pencegahan Benih Bening Lobster Diselundupkan Lewat Bandara
Baca SelengkapnyaKKP Gelar Operasi Penyelundupan Benih Bening Lobster, Potensi Rugikan Negara hingga Rp30 Triliun
Baca SelengkapnyaMayoritas penyelundupan yang dihalau BC Batam merupakan tembakau tanpa bea cukai dan minuman beralkohol ilegal.
Baca SelengkapnyaBea Cukai dan Badan Narkotika Nasional (BNN) memperkuat kerjasama dalam upaya pemberantasan narkoba
Baca Selengkapnya