Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Strategi Pemerintah Jaga Daya Beli Masyarakat di Tengah Tingginya Harga Komoditas

Strategi Pemerintah Jaga Daya Beli Masyarakat di Tengah Tingginya Harga Komoditas Supermarket. ©2012 Merdeka.com/arie basuki

Merdeka.com - Kepala Badan Kebijakan Fiskal, Kementerian Keuangan, Febrio Kacaribu mengatakan tahun ini tantangan yang dihadapi pemerintah bukan lagi mengatasi dampak pandemi Covid-19. Melainkan menjaga daya beli masyarakat di tengah kenaikan inflasi yang juga dialami berbagai negara dunia.

"Kalau tahun 2020 dan 2021 tugas berat kita jaga kondisi kesehatan masyarakat. Tahun 2022 ini kesehatan masyarakat relatif baik. Maka fokus APBN sekarang pada kesehatan daya beli masyarakat," kata Febrio dalam Taklimat Media, Tanya BKF: Mengoptimalkan Sumber Pertumbuhan Ekonomi ke Depan, Jakarta, Jumat (13/5).

Dalam hal ini strategi yang dilakukan tidaklah sama. Instrumen APBN kali ini akan menjaga daya beli masyarakat sebagai syok absorber.

Orang lain juga bertanya?

Pada konteks ini Febrio mengatakan pemerintah akan memanfaatkan kenaikan harga komoditas. Sehingga pemerintah optimis pertumbuhan ekonomi akan terus berlanjut tahun ini di tengah ancaman kenaikan inflasi.

"Kabar gembira dengan komoditi boom dinikmati sekarang pada penerimaan APBN naik. Sehingga bisa dipastikan pemerintah bisa menjaga daya beli masyarakat," kata dia.

Tak hanya itu, dalam waktu bersamaan pemerintah akan menekan defisit APBN menjadi lebih rendah menuju 3 persen. Sebagaimana diketahui pada tahun 2021 defisit APBN berhasil ditekan di bawah 5 persen. Dalam kesempatan ini pemerintah juga akan memanfaatkan agar APBN kembali sehat setelah sejak tahun 2020 bengkak.

"Defisit tahun 2021 4,57 persen, kami harapkan outlook di 2022 defisit akan lebih baik dan ini tentu tidak mudah," katanya.

Tantangan Tahun ini Makin Berat

Febrio mengakui, tantangan tahun ini semakin berat. Ancaman kenaikan inflasi membuat pemerintah terus memantau kenaikan harga setiap hari dan per pekan. Kondisi tersebut terjadi ditengah banyaknya potensi pertumbuhan ekonomi yang besar.

"Bukan hanya konteks ekspor tinggi karena komoditas tapi bagaimana struktur pertumbuhan ekonomi kita sudah banyak berubah kearah sehat," kata dia.

Saat ini sektor manufaktur lebih berdaya saing. Pemerintah juga memberikan kemudahan usaha dengan adanya reformasi struktural dalam beberapa tahun terakhir. Kemudian rencana dan eksekusi hilirisasi produk hasil tambang.

"Ini akan membuat buat perekonomian tumbuh dengan kuat di tahun 2022 dan beyond. Diharapkan tantangan kedepan ini harus dikelola dengan baik minggu ke minggu hari ke hari," kata dia mengakhiri.

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Agar Daya Beli Masyarakat Tak Makin Lemah, Kadin Minta Ini ke Pemerintah
Agar Daya Beli Masyarakat Tak Makin Lemah, Kadin Minta Ini ke Pemerintah

Laju inflasi masih terjaga, hanya saja tren deflasi akan mengganggu daya beli masyarakat.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Wanti-Wanti Inflasi Pangan Bisa Ganggu Ekonomi Indonesia
Sri Mulyani Wanti-Wanti Inflasi Pangan Bisa Ganggu Ekonomi Indonesia

Pergerakan inflasi pangan dapat memberi tekanan besar terhadap tingkat inflasi secara keseluruhan.

Baca Selengkapnya
Daya Beli Masyarakat Turun, Mendag Usul Salurkan Bansos hingga Subsidi
Daya Beli Masyarakat Turun, Mendag Usul Salurkan Bansos hingga Subsidi

Pemerintah perlu memberikan bantuan bagi kelas menengah untuk mendorong daya beli kelompok masyarakat itu kembali bangkit.

Baca Selengkapnya
6 Cara Mengatasi Inflasi dan Penjelasannya, Perlu Diketahui
6 Cara Mengatasi Inflasi dan Penjelasannya, Perlu Diketahui

Inflasi terjadi ketika harga barang dan jasa secara umum mengalami kenaikan yang terus-menerus dalam suatu periode waktu tertentu, mengurangi daya beli uang.

Baca Selengkapnya
Jelang Akhir Tahun, Pjs Wali Kota Cilegon Tekankan Pentingnya Pengendalian Inflasi
Jelang Akhir Tahun, Pjs Wali Kota Cilegon Tekankan Pentingnya Pengendalian Inflasi

Hal tersebut disampaikan Nana saat membuka acara High Level Meeting Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Cilegon Tahun 2024

Baca Selengkapnya
Inflasi Masih Tinggi, Sri Mulyani: Kondisi Ekonomi Dunia Sedang Tidak Baik
Inflasi Masih Tinggi, Sri Mulyani: Kondisi Ekonomi Dunia Sedang Tidak Baik

Lonjakan inflasi yang dirasakan oleh sejumlah negara mengakibatkan turunnya daya beli masyarakat, termasuk di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani soal Ekonomi Deflasi Lima Bulan Berturut-turut: Ini Karena Penurunan Harga Pangan
Sri Mulyani soal Ekonomi Deflasi Lima Bulan Berturut-turut: Ini Karena Penurunan Harga Pangan

Sri Mulyani menjelaskan, inflasi yang rendah sangat penting untuk mendukung daya beli masyarakat, terutama di kalangan kelompok menengah bawah.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Prediksi Dua Agenda Besar Ini Bisa Dongkrak Daya Beli Masyarakat
Pemerintah Prediksi Dua Agenda Besar Ini Bisa Dongkrak Daya Beli Masyarakat

Menurut pemerintah, deflasi saat ini dipengaruhi oleh penurunan permintaan pasar global akibat konflik internasional.

Baca Selengkapnya
Harga Pangan Naik, Jokowi: Patut Kita Syukuri Tidak Drastis, Negara Lain 2 Kali Lipat
Harga Pangan Naik, Jokowi: Patut Kita Syukuri Tidak Drastis, Negara Lain 2 Kali Lipat

Jokowi menyampaikan sulitnya pemerintah menjaga keseimbangan harga beras. Sebab, masyarakat akan mengeluh apabila harga beras naik, sementara petani senang.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Wanti-Wanti Masyarakat Menengah ke Bawah, Daya Beli Bakal Turun Imbas Harga Pangan Naik
Sri Mulyani Wanti-Wanti Masyarakat Menengah ke Bawah, Daya Beli Bakal Turun Imbas Harga Pangan Naik

Inflasi naik di bulan Febuari terutama harga beberapa komoditas.

Baca Selengkapnya
Cara Pemerintah Kendalikan Inflasi Agar Tidak Seperti Zimbabwe
Cara Pemerintah Kendalikan Inflasi Agar Tidak Seperti Zimbabwe

Penanganan inflasi umumnya menggunakan instrumen perbankan.

Baca Selengkapnya
Mendagri Apresiasi Capaian Inflasi Nasional YoY Oktober 2024 Sebesar 1,71 Persen
Mendagri Apresiasi Capaian Inflasi Nasional YoY Oktober 2024 Sebesar 1,71 Persen

Angka ini masih berada dalam target pemerintah 1,5-3,5 persen. Sementara inflasi bulanan (month-to-month) pada Oktober 2024 sebesar 0,08 persen.

Baca Selengkapnya