Survei BI: Jelang Idul Fitri, industri pengolahan tumbuh paling tinggi di triwulan I
Merdeka.com - Bank Indonesia (BI) mencatat, berdasarkan hasil Survei Kegiatan Dunia Usaha (SKDU), kegiatan usaha pada triwulan I-2018 meningkat dari triwulan IV-2017. Peningkatan tersebut tercermin dari angka Saldo Bersih Tertimbang (SBT) kegiatan usaha per sektor ekonomi sebesar 8,23 persen, lebih tinggi ketimbang triwulan sebelumnya sebesar 7,40 persen.
Direktur Eksekutif Kepala Departemen Statistik BI, Yati Kurniati, mengatakan sektor yang tercatat mengalami kenaikan ialah pertanian, perkebunan, peternakan, kehutanan dan perikanan, dan sektor industri pengolahan. Sektor lainnya tercatat mengalami penurunan namun tidak signifikan.
"Peningkatan kegiatan usaha terutama terjadi pada sektor pertanian, perkebunan, peternakan, kehutanan dan perikanan, dan sektor industri pengolahan," kata Yati dalam jumpa pers di Gedung BI, Jakarta, Kamis (12/4).
-
Kenapa Jawa Timur jadi andalan sektor pertanian? Adapun sejumlah daerah dengan produktivitas pertanian terbesar di Jawa Timur meliputi Bojonegoro, Jember, Ngawi, Nganjuk, Tuban, dan Tulungagung. Enam daerah ini menjadi andalan sektor pertanian Jawa Timur.
-
Apa komoditas utama Perkebunan Bunisari sekarang? Setelah kemerdekaan, perkebunan Bunisari diubah lagi menjadi perkebunan karet hingga saat ini.
-
Apa komoditi perkebunan yang dibudidayakan? Masa kolonial Belanda di Indonesia banyak ditemui berbagai macam perkebunan milik swasta yang menjadi sumber penghasilan yang begitu besar saat itu. Sebut saja Tembakau dan Karet, dua komoditi ini harganya tinggi di pasaran.
-
Bagaimana pertumbuhan ekonomi RI di kuartal II-2023? “Bila dibandingkan dengan triwulan II-2022 atau secara year on year tumbuh sebesar 5,17 persen,“ kata Deputi Bidang Neraca dan Analis Statistik BPS Moh Edy Mahmud saat Konferensi Pers di Jakarta, Senin.
-
Apa pertumbuhan ekonomi RI di Kuartal II-2023? Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia berada di angka 5,17 persen secara tahunan (yoy) pada kuartal II-2023.
-
Bagaimana Kemenko Perekonomian tingkatkan daya saing industri? 'Perjalanan transformasi industri untuk meningkatkan daya saing dan nilai tambah produknya masih Panjang, sehingga sinergi yang sudah terjalin selama ini harus dilanjutkan dan diperkuat lagi,' jelas Menko Airlangga.
Peningkatan tertinggi, lanjutnya, terjadi pada sektor industri pengolahan dari semula minus 0,12 menjadi 2,17. Sementara penurunan tertinggi terjadi pada sektor perdagangan, hotel dan restoran.
Yati menjelaskan, sektor industri pengolahan mengalami kenaikan signifikan disebabkan meningkatnya produksi tekstil menjelang Idul Fitri. Sementara perdagangan, hotel dan restoran mengalami penurunan sebab pada triwulan sebelumnya adalah musim liburan.
Yati mengungkapkan, pada triwulan II-2018, kegiatan usaha diperkirakan melanjutkan peningkatan, terutama didorong oleh penguatan permintaan dan faktor musiman Ramadan dan Idul Fitri. "Ke depan, ekspansi kegiatan usaha diperkirakan akan terus berlanjut."
Survei ini dilakukan pada 3.200 perusahaan yang memiliki omset minimal Rp 2,5 miliar per tahun.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ini merupakan pertumbuhan triwulan tertinggi sepanjang periode 2019-2024.
Baca SelengkapnyaPlt Kepala BPS, Amalia Adininggar Widyasanti mengatakan, kelima sektor ini berkontribusi sebesar 64,94 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) nasional.
Baca SelengkapnyaBahkan hal ini sudah berlangsung selama 7 kuartal atau hampir 2 tahun berturut-turut.
Baca SelengkapnyaBPS melaporkan ekspor pertanian pada Agustus 2023 meningkat dibandingkan bulan sebelumnya.
Baca SelengkapnyaKontraksi PMI manufaktur Indonesia pada Juli 2024 dipengaruhi oleh penurunan bersamaan pada output dan pesanan baru.
Baca SelengkapnyaAdapun sepanjang Januari - Desember 2023, realisasi investasi telah mencapai Rp1.418,9 triliun atau melebihi target 101,3 persen dari target.
Baca SelengkapnyaJumlah masyarakat berstatus sebagai pekerja meningkat 2,66 juta orang dari tahun sebelumnya.
Baca SelengkapnyaBPS Nilai Tukar Petani (NTP) nasional pada Oktober 2024 sebesar 120,70 atau naik 0,33 persen dibanding bulan sebelumnya.
Baca SelengkapnyaMenko Airlangga optimis target pertumbuhan ekonomi Indonesia 5,3 persen tahun ini tercapai, meski sejumlah harga komoditas unggulan terus mengalami penurunan.
Baca SelengkapnyaSejalan dengan proyeksi Bank Dunia yang memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia akan berada di kisaran 5,0% pada 2024, realisasi investasi menunjukkan tren
Baca SelengkapnyaPenduduk yang bekerja terdiri dari pekerja penuh sebanyak 96,39 juta orang, pekerja paruh waktu 34,12 juta orang, dan setengah pengangguran 9,34 juta orang.
Baca SelengkapnyaEdy Mahmud mengatakan salah satu komponen pendorongnya yakni konsumsi rumah tangga sebesar 5,23 persen.
Baca Selengkapnya