Temui menteri India, Menko Luhut bahas kerjasama pembuatan pesawat tanpa awak
Merdeka.com - Menteri Koordinator Kemaritiman, Luhut Binsar Panjaitan, bertemu dengan tiga menteri India di India guna mendorong kerjasama kedua negara di bidang kemaritiman. Menko Luhut menggelar tiga pertemuan bilateral dengan Minister of State of Civil Aviation Jayant Sinha, Minister of Commerce & Industry and Civil Aviation Suresh Prabhu dan dengan Minister of Road Transport and Highways, Minister of Shipping Nitin Jairam Gadkari yang juga merangkap sebagai Minister of Water Resources, Rural Development and Gangga Rejuvenation.
Dalam rangkaian pembicaraan bilateral tersebut muncul peluang-peluang untuk dapat dikerjasamakan dua negara di antaranya terkait industri pesawat terbang, pesawat tanpa awak (drone), kelapa sawit, produksi obat generik, pelatihan untuk mengembangkan SDM kemaritiman, pengolahan limbah plastik menjadi energi, pembersihan sungai, dan teknologi biodiesel.
Pemerintah India juga mengutarakan minatnya untuk berinvestasi di ujung Barat Indonesia. "Keinginan India untuk investasi di Sabang ada rumah sakit, ada juga pelabuhan laut di sana karena dekat dengan Kepulauan Andaman dan Nicobar," tutur Menko Luhut seperti dikutip dari Antara, Jumat (18/5).
-
Dimana potensi kerja sama ASEAN dan India? 'Apalagi melihat potensi besar Samudera Hindia yang menghubungkan 33 negara dengan 2,9 miliar jiwa dan seperlima GDP (Gross Domestic Product) dunia di 2025,'
-
Siapa yang terlibat dalam kerja sama? Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Dr Sandi Nugroho, mengatakan sebagai garda terdepan dalam mengelola dan menyampaikan informasi kepada masyarakat. Divisi Humas Polri berupaya menyesuaikan tren kekinian generasi milenial melalui peningkatan digitalisasi informasi, melalui aplikasi Portal Humas Presisi, yang merupakan rumah besar bagi seluruh aplikasi dan platform online yang dimiliki Divhumas Polri.
-
Siapa saja yang diuntungkan dari kerja sama ini? Kerja sama ini memberikan kemudahan tidak hanya bagi nasabah, tetapi juga bagi Prudential Indonesia dan Prudential Syariah dalam proses collection angsuran premi atau kontribusi asuransi.
-
Apa jenis pesawat yang mereka gunakan? Timm dan Cook mempersiapkan pesawat Cessna 172 dengan berbagai modifikasi, termasuk instalasi tangki bahan bakar tambahan.
-
Siapa yang terlibat dalam kerjasama ini? Bersama PT Cyberindo Aditama (CBN) dan Lippo Group melalui PT Tata Mandiri Daerah Lippo Karawaci (TMD Lippo Karawaci) telah menandatangani kesepakatan strategis.
-
Mengapa kerja sama ini penting bagi kedua negara? Kerja sama kedua negara penting karena bertujuan untuk berbagi program dan best practices di bidang pelatihan dan pemagangan, seperti pengembangan program pelatihan bersama yang relevan dengan kebutuhan pasar kerja di masa depan, pertukaran tenaga pelatih dan instruktur, dan pertukaran informasi dan data ketenagakerjaan.
Mantan Menko Polhukam itu menyambut minat tersebut lantaran kerjasama dua negara diharapkan akan berdampak pada stabilitas keamanan di wilayah Samudera Hindia dan Samudera Pasifik. "Saya pikir penting perimbangan kekuatan dibangun di sini sehingga tidak ada satu (negara) 'super power' bisa membuat instabilitas," katanya.
Khusus di sektor pariwisata, dibicarakan juga mengenai pembukaan rute penerbangan langsung dari Delhi atau Mumbai ke Jakarta, Bali, Medan, atau kota lain di Indonesia. Peluang itu tidak dapat dikesampingkan mengingat tingginya jumlah kunjungan wisman dari India ke Indonesia yang sejumlah 485.000 orang pada tahun lalu.
"Total turis dari India ke Indonesia meningkat 28 persen pada 2017," katanya.
Secara keseluruhan, Menko Luhut melihat keunggulan teknologi India karena terjangkau, fungsional, dan sesuai dengan kebutuhan Indonesia. "Mereka membuat produk-produk mereka yang terjangkau, cocok, tapi fungsional. Itu saya kira penting buat negara berkembang seperti kita. Jadi tidak melihat yang barang mewah yang kami tidak butuhkan," ungkapnya.
Sebagai tindak lanjut dari kunjungan ini, Kemenko Bidang Kemaritiman akan mengirimkan tim teknis kembali ke India minggu depan. Peluang kerjasama yang telah menjadi lebih konkret akan dibahas di tingkat yang lebih tinggi di level kepala pemerintahan, saat rencana kunjungan Perdana Menteri Narendra Modi ke Indonesia pada 30 Mei 2018 mendatang.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ide untuk membuat bioavtur anyar ini dilatarbelakangi oleh melimpahnya pasokan minyak jelantah di Indonesia.
Baca SelengkapnyaLuhut mengatakan, Elon Musk sudah bertemu langsung dengan Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menerima kunjungan Perdana Menteri (PM) Vietnam Pham Minh Chinh di Istana Merdeka.
Baca SelengkapnyaIndonesia diprediksi akan menjadi pasar aviasi terbesar keempat di dunia dalam beberapa dekade ke depan.
Baca SelengkapnyaPrabowo optimis industri pertahanan Indonesia bisa kuat.
Baca SelengkapnyaMenko Luhut Binsar Pandjaitan membahas sejumlah rencana kerja sama investasi di sejumlah bidang dengan Presiden Kenya William Ruto.
Baca SelengkapnyaNilai dari proyek pengembangan ini sekitar Rp100 triliun.
Baca SelengkapnyaLuhut mengaku telah mendapatkan restu dari Presiden Jokowi terkait rencana tersebut.
Baca SelengkapnyaMenko Airlangga meminta pengusaha besar melibatkan pelaku UMKM dalam pengembangan bisnis bioavtur.
Baca SelengkapnyaZulhas menyebut, RI memiliki sumber daya mineral cukup besar yang mampu beri kontribusi besar terhadap pertumbuhan kendaraan listrik domestik hingga global.
Baca SelengkapnyaMendag Zulkifli menyambut baik rencana VinFast untuk mendirikan perusahaan manufaktur kendaraan listrik di Indonesia.
Baca SelengkapnyaJokowi mengaku tak membicarakan politik, melainkan soal isu pertahanan saja.
Baca Selengkapnya