Transaksi produk kemasan diprediksi capai USD 1 triliun di 2020
Merdeka.com - Direktur Asia Pulp & Paper (APP) Eropa, Liz Wilks memprediksi peningkatan permintaan produk-produk kemasan akan terjadi setiap tahunnya. Bahkan, penjualan produk kemasan global diprediksi bakal tembus hingga USD 1 triliun pada 2020.
Kemampuan pabrikan percetakan dan kemasan untuk mengikuti kecepatan perubahan permintaan konsumen, baik itu produk kemasan pesanan khusus yang bersifat personal dan dicetak secara digital, atau permintaan untuk produk mewah dan bahan-bahan yang berkelanjutan merupakan faktor kunci kesuksesan industri ini.
"Pertumbuhan produk dari bahan kertas dipengaruhi oleh sejumlah faktor, mulai dari tampilan, hingga kesesuaian untuk berbagai teknik cetak, serta tetap memperhatikan faktor keberlanjutannya. Kita bisa melihat akan ada lebih dari 9 miliar konsumen di planet ini pada tahun 2050 dan akan lebih banyak orang yang akan hidup di perkotaan. Hal ini akan menyebabkan permintaan lebih banyak untuk jasa makanan dan juga kemasan makanan untuk dibungkus," ujar Liz Wilks di Jakarta, Senin (20/6).
-
Apa yang mendorong peningkatan produksi? Peningkatan permintaan baru menjadi salah satu faktor utama yang mendorong aktivitas produksi.
-
Bagaimana Kemendag mendorong ekspor produk Tanah Air? 'Pemerintah pusat akan terus mendorong ekspor produk Tanah Air ke luar negeri seperti ini. Inikan hasil komunikasi kerja antara produsen dalam hal ini WKI dengan Pak Susanto Lee (Direktur Distributor Kara Marketing Malaysia) dengan atase kami Pak Deden di Malaysia, yang terus bekerja untuk mencarikan pasar di Malaysia, dan kami akan berniat merambah ke pasar Brunei, Vietnam, dan beberapa negara ASEAN lainnya,' ucap Didi Sumedi.
-
Apa target pertumbuhan ekonomi Indonesia? Badan Anggaran (Banggar) DPR RI dan Pemerintah menyepakati target sasaran pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2025 mendatang berada pada rentang 5,3 persen sampai 5,6 persen.
-
Kenapa produk UMKM Cianjur diminati di pasar ASEAN? Makanan, minuman dan produk barang elektronik buatan anak bangsa di Cianjur ini dikenal memiliki kualitas yang baik di mata dunia.
-
Bagaimana Jakarta menarik investor? Pemprov DKI Jakarta mengundang para investor untuk datang menjajaki berbagai proyek potensial yang dikelola oleh badan usaha milik daerah (BUMD) serta badan layanan umum daerah (BLUD).
-
Apa yang menjadi pendorong utama Pertamina dalam ekonomi Indonesia? Pendekatan ini akan menjadi terobosan bagi perekonomian Indonesia, dengan membuka peluang industri baru dan menciptakan pasar global untuk produk-produk rendah karbon.
Pasar produk mewah akan menjadi kontributor utama dalam pertumbuhan produk kemasan. Diperkirakan pertumbuhan ini mencapai 19 persen secara nilai di tahun 2019, dan menciptakan nilai pasar sebesar USD 17,7 miliar.
Pertumbuhan di Asia Pasifik dan Amerika Tengah & Selatan diperkirakan mencapai 6 persen dan 9 persen per tahun seiring dengan pertumbuhan generasi konsumen baru yang memulai mengakses produk-produk kemasan yang mewah.
Sementara, pasar yang mapan di Eropa Barat dan Amerika Utara juga akan meningkat sebesar 3 persen per tahun, sebagian besar dipengaruhi oleh sektor produk kemasan pesanan khusus yang dipersonalisasi seperti pasar minuman beralkohol.
Chief Commercial Officer APP, Djohan Gunawan mengatakan salah satu produk utama APP adalah Foopak. Produk tersebut digunakan untuk kemasan makanan dan mudah daur ulang.
"Dengan Foopak, kami berupaya menciptakan wadah makanan yang bersumber dari bahan berkelanjutan, mudah didaur ulang dan memiliki standar biodegradable," kata Djohan.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Produk tersebut bahkan telah menembus pasar internasional di lebih dari 100 negara.
Baca SelengkapnyaKekayaan global di negara-negara berkembang akan menembus batasan 30 persen pada tahun 2024.
Baca SelengkapnyaPotensi ini mengacu pada potensi dari masing-masing sektor, mulai dari belanja pemerintahan hingga BUMN.
Baca SelengkapnyaCapaian laba ini ditopang oleh peningkatan pendapatan domestik mencatat sebesar 24,7 persen.
Baca SelengkapnyaPelaksanaan ajang PaDi UMKM Expo 2024 sedikit berbeda yang sebelumnya
Baca SelengkapnyaIndustri percetakan bakal naik 100 persen karena adanya pemilu.
Baca SelengkapnyaKemendag memproyeksikan transaksi e-commerce tahun 2023 menjadi Rp533 triliun.
Baca SelengkapnyaSunarso optimis bahwa penyelenggaraan BRI Liga 1 tidak hanya meneruskan momentum kebangkitan sepak bola Indonesia, tapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi
Baca SelengkapnyaMeningkatnya investasi sejalan dengan masih berlangsungnya pembangunan proyek strategis multitahun Pemerintah.
Baca SelengkapnyaCosmobeauté Indonesia merambah sektor baru dalam industri kecantikan dengan kehadiran perusahaan yang fokus pada produk perawatan kulit.
Baca SelengkapnyaDengan perputaran yang cukup besar tersebut, dipastikan ekonomi daerah akan produktif mendorong meningkatnya konsumsi rumah tangga.
Baca SelengkapnyaUMKM memanfaatkan momen ini untuk mengambil peluang meningkatkan omzet, utamanya pada saat berjualan pada hari pertandingan.
Baca Selengkapnya