Trik pemerintah padamkan harga cabai, salah satunya ajak beli online
Merdeka.com - Menteri Pertanian Amran Sulaiman mengatakan, musim hujan yang terjadi selama 2016 yang menyebabkan mahalnya harga cabai saat ini. Sebab, hujan membuat komoditas itu belum dapat dipanen.
"Produksi cukup, cuma tidak boleh panen kalau musim hujan," kata Menteri Amran.
Menurut Menteri Amran, cabai yang dipetik saat musim hujan berpotensi busuk lebih cepat. Dia menambahkan produksi cabai dalam negeri masih aman sehingga tidak perlu impor komoditas tersebut.
-
Kapan harga cabai mengalami penurunan? 'Memang kita Desember harga cabai melejit, itu musiman. Musim hujan, panen gagal. Saya tadi pagi ke pasar sudah turun,' kata Mendag dalam konferensi pers Capaian Kinerja 2023 dan Outlook Perdagangan 2024, di Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Kamis (4/1/).
-
Apa yang dilakukan Kemendag untuk mengatasi harga cabai? 'Memang kita Desember harga cabai melejit, itu musiman. Musim hujan, panen gagal. Saya tadi pagi ke pasar sudah turun,' kata Mendag dalam konferensi pers Capaian Kinerja 2023 dan Outlook Perdagangan 2024, di Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Kamis (4/1/).
-
Apa dampak angin muson terhadap pertanian di Sumut? Di wilayah yang terkena angin muson, pertanian akan sangat dipengaruhi karena angin muson membawa hujan ke daerah tersebut. Hal ini berkontribusi pada kesuburan tanah dan hasil pertanian yang baik.
-
Kenapa cabai cepat busuk? Cabai akan lebih mudah membusuk jika direndam dalam plastik basah sebelum disimpan.Oleh karena itu, sebaiknya jangan mencuci cabai sebelum disimpan agar kadar air di dalamnya tidak bertambah yang dapat mempercepat pembusukan.
-
Apa yang membuat cabai jadi busuk? Masalah ini membuat berbagai metode penyimpanan dicoba agar cabai tetap awet, salah satunya menggunakan bawang putih.
-
Kenapa petani bawang merah Brebes rugi? Kerugian tersebut terjadi pada musim panen di awal tahun ini akibat cuaca yang tidak menentu sehingga menyebabkan kualitas bawang merah menurun.
Wakil Ketua Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Viva Yoga Mauladi, mengatakan kenaikan harga cabai saat ini akibat pemerintah menyerahkan harga pangan kepada mekanisme pasar. Yoga meminta pemerintah turun dan mengintervensi pasar untuk menekan tingginya harga cabai. Saat ini, harga cabai naik sekitar 3 kali lipat menjadi sekitar Rp 100.000-an per kilogram (Kg).
"Pemerintah sebaiknya melakukan intervensi dan terjun ke pasar untuk mencari sebab kenaikan harga cabai yang selalu berulang terus. Kenaikan harga pangan atau cabai dipastikan akan merugikan konsumen tetapi belum tentu menguntungkan petani cabai," kata Yoga.
Presiden Jokowi sendiri meminta agar masyarakat mengganti jenis cabai untuk dikonsumsi selama suplai rawit merah belum normal. "Yang cabai rawit merah Rp 100.000. Cabai lain yang merah Rp 50.000, hijau Rp 45.000-50.000," kata Presiden membandingkan harga cabai per kilogramnya di Pasar Kajen.
Apalagi strategi pemerintah untuk padamkan 'merahnya' harga cabai saat ini? Berikut merdeka.com akan merangkumnya untuk pembaca.
Ajak beli cabai via situs online
Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita menyarankan kepada masyarakat untuk membeli cabai di situs belanja online. Menurutnya, harga di situs belanja online lebih murah dibandingkan di pasar tradisional."Buka online, beli dari online saja. Karena beli di online itu jauh lebih murah dan di bawah Rp 70.000 bahkan di bawah Rp 60.000. Jadi di bawah rumor," kata Mendag Enggar di Kantornya, Jakarta.Menurutnya, saat ini operasi pasar untuk menekan harga cabai masih belum diperlukan. Sebab, di beberapa daerah harga cabai sudah mulai turun.Dirinya juga menepis adanya indikasi mafia di balik melambungnya harga cabai yang mencapai Rp 200.000 di wilayah Kalimantan. "Tidak ada. Yang terindikasi adalah pemberitaan yang begitu marak, sampai Rp 250.000. Padahal tidak ada," pungkasnya.
Sebar benih cabai untuk petani gagal panen
Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman menegaskan akan memberikan benih kepada petani cabai yang gagal panen akibat cuaca. Hal ini untuk menghindari adanya kenaikan harga pangan, khususnya cabai."Aku akan kasih benih kepada petani yang gagal panen cabai. Suruh bermohon petaninya, akan aku kasih. Kalau perlu kita asuransikan," ujar Amran di sela-sela kunjungannya di Desa Tompobulu, Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Maros, Sulsel.
Ambil cabai dari daerah kelebihan pasokan
Pemerintah memiliki strategi untuk menurunkan harga cabe di sejumlah daerah. Caranya, pemerintah bakal meminta daerah yang surplus pasokan cabe seperti Kupang, Timor (NTT) dan Gorontalo untuk mengirimkan langsung ke beberapa kota yang harga cabenya masih sangat tinggi."Untuk sementara ini daerah yang memiliki pasokan lebih, kita kirim ke daerah yang harganya tinggi. Dipasok dari Gorontalo, Timor dan Kupang," ujar Menteri perdagangan Enggartiasto Lukita di Balai Besar Inseminasi Buatan Singosari, Malang.
Tanam cabai di pekarangan rumah
Presiden Jokowi menjelaskan Menteri Pertanian Amran Sulaiman juga tengah membagikan bibit cabai agar harga dapat terkendali di masa mendatang. Menteri Pertanian telah mencanangkan Gerakan Nasional Penanaman 50 Juta Pohon Cabai di Pekarangan yang dipusatkan di Lapangan Tembak Divisi Infantri I Kostrad Cilodong, Depok, Jawa Barat.Gerakan tersebut, katanya, sebagai upaya pemerintah untuk menggalakkan masyarakat menanam cabai sehingga saat harga cabai naik tidak perlu ada kekhawatiran. Guna menyukseskan gerakan menanam 50 juta pohon cabai tersebut, Kementan melibatkan ibu penggerak PKK Pusat dan daerah sehingga diharapkan bisa melakukan penanaman 20 batang di setiap rumah tangga.Gerakan tersebut diharapkan menjadi upaya efektif dalam mengatasi lonjakan harga cabai yang selama ini terus terjadi.
Pemda DKI tanam cabai di Tangerang
Stok cabai di DKI Jakarta mulai menipis, seiring melonjaknya harga di pasaran. Kurangnya pasokan cabai membuat Pemprov DKI memutar otak. Mereka berencana memakai lahan kosong di pinggiran ibu kota untuk ditanami cabai.Kepala Biro Perekonomian DKI Jakarta, Sri Haryati mengatakan akan menanam 18.000 pohon cabai di Ciangir, Tangerang. "Dalam waktu dekat Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) segera melakukan penanaman cabai. Lahan yang akan digunakan seluas 1 hektar," kata Sri.Saat ini, 18.000 bibit tanaman cabe masih dalam proses pembibitan. Nantinya, benih tersebut akan disebar di dalam ribuan polybag."Lahan yang digunakan merupakan aset milik Pemprov DKI Jakarta. Sebelum digunakan keperluan lain, lahan dimanfaatkan terlebih dahulu untuk pertanian. Terlebih, pasokan cabai ke Jakarta seringkali berkurang dan berdampak pada kenaikan harga," tutur Sri.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ajakan ini merespon kenaikan harga cabai rawit hingga Rp100.000/kg.
Baca SelengkapnyaMendag mengaku pagi ini telah melakukan kunjungan ke Pasar Palmerah Jakarta Pusat untuk memantau stabilitas harga
Baca SelengkapnyaKenaikan harga cabai di tingkat petani sudah terjadi sejak pekan lalu.
Baca SelengkapnyaBapanas tawarkan solusi ini untuk mengatasi kenaikan harga cabai di pasar.
Baca SelengkapnyaHarga cabai naik karena produksi menurun akibat el nino.
Baca SelengkapnyaNormalnya, harga cabai rawit di tingkat petani berkisar antara Rp10.000 hingga Rp15.000 per kilogram.
Baca SelengkapnyaPenyebab lonjakan harga cabai rawit adalah masalah distribusi. Akibatnya sebaran komoditas cabai tidak merata dan menyebabkan terjadinya disparitas harga.
Baca SelengkapnyaBadan Pusat Statistik (BPS) buka-bukaan mengungkap penyebab kenaikan harga cabai yang kian mencekik konsumen.
Baca SelengkapnyaKepala BPN menyebut produksi cabai rawit merah menurun.
Baca SelengkapnyaBanyak pedagang mengeluh kepada Mendag Zulkifli Hasan mengenai tingginya harga cabai.
Baca SelengkapnyaHarga bawang merah dan bawang putih naik akibat el nino.
Baca SelengkapnyaPara petani cabai di Jember tak bisa menikmati hasil panen seutuhnya
Baca Selengkapnya